HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Jumat, 2024/03/19 14:33 WIB
Kisah Cinta Tak Terduga, Dari Jadi Tamu Undangan Endingnya Nikahi Pengantin
-
Jumat, 2024/03/19 16:11 WIB
Licinnya Susanto, Hanya Lulusan SMA Berhasil Jadi Dokter Gadungan 2 Tahun
-
Jumat, 2024/03/19 15:10 WIB
MUI ke Sandiaga: Semoga Coldplay Nggak Manggung Lagi di Indonesia!
-
Jumat, 2024/03/19 13:40 WIB
Said Abdullah PDIP Jadi Caleg Suara Terbanyak, Tembus 500 Ribu
-
Jumat, 2024/03/19 15:59 WIB
Budi Arie Setiadi: 92% Kebisingan Ruang Digital Kita Diisi Buzzer
-
Kamis, 2024/03/18 12:43 WIB
Cinta Buta Pemuda Gresik Rela Dipenjara demi LC Warung Kopi Pangku
|
Thread Tools |
22nd April 2015, 20:35 |
#1
|
Mania Member
|
Bunuh TKI asal Cianjur, warga Arab Saudi dihukum mati..
Bunuh TKI asal Cianjur, warga Arab Saudi dihukum mati
Reporter : Marcheilla Ariesta Putri Hanggoro Bunuh TKI asal Cianjur, warga Arab Saudi dihukum mati Pembunuh di Arab Saudi. Al-Yaum 1120 27 Share 172 Tweet Send Share Merdeka.com - Seorang warga negara Arab Saudi dieksekusi mati di penjara kota Abha karena melakukan pembunuhan secara keji terhadap WNI (21/4). Pria Arab itu bernama Syai Ali Al Qahtani yang melakukan pembunuhan keji terhadap WNI Kikim Komalasari pada 2010. Jenazah Kikim sudah dipulangkan dengan bantuan KJRI Jeddah pada 2011, lantas dimakamkan di kampung halamannya di Cianjur. Sejak awal kasus ini, KJRI Jeddah telah memberikan pendampingan hukum. Selain itu, KJRI telah menunjuk pengacara tetap Abdurrahim Muhammad Al Hindi guna memastikan Kikim mendapatkan keadilan, memperoleh hak-haknya dan memastikan pelaku mendapatkan hukuman yang seberat-beratnya. "Sebenarnya hukuman mati yang dijatuhkan kepada pelaku adalah hukuman mati ta'zir di mana pemaafan dapat diberikan oleh Raja Arab Saudi. Namun karena kejinya pembunuhan tersebut, Raja menolak memberikan pemaafan dari hukuman mati sehingga pelaku segera dieksekusi", papar Dicky Yunus, diplomat senior yang baru saja memperkuad squad perlindungan WNI di KJRI Jeddah dalam keterangan pers diterima merdeka.com, Rabu (22/4). Meskipun dalam hukuman mati jenis ta'zir tidak lazim dikaitkan dengan diyat, namun atas upaya Tim pembela KJRI Jeddah hakim memasukkan dalam amar putusannya peluang bagi ahli waris Kikim untuk mengajukan diyat syar'i, yaitu jenis diyat yang besarnya sudah ditetapkan oleh ulama di Arab Saudi. Peluang diyat syar'i tersebut diberikan karena mempertimbangkan bahwa Kikim meninggalkan 3 anak yang msh membutuhkan biaya hidup, masing-masing berusia 22, 15 dan 9 tahun. "KJRI akan membantu proses pengajuan diyat syar'i oleh ahli waris Kikim, bila perlu dengan bantuan pengacara", ujar Konsul Jenderal RI Jeddah, Dharmakirti. Pemerintah melalui Perwakilan RI telah dan akan terus memberikan perlindungan hukum kepada WNI yang menghadapi masalah hukum diluar negeri, khususnya mereka yang menjadi korban. http://m.merdeka.com/dunia/bunuh-tki-asal-cianjur-warga-arab-saudi-dihukum-mati.html Bukan hanya TKI warga arab saudi pun kalau melakukan pembunuhan ya kena qishas.. |
23rd April 2015, 11:49 |
#2
|
Banned
|
Emang Harus gitu,Kalo ngelakuin kesalahan ya di hukum
Quote:
|
Last edited by carlivankoten; 23rd April 2015 at 12:54.. |
23rd April 2015, 13:11 |
#3
|
|
Banned
|
Quote:
|
|
23rd April 2015, 13:16 |
#4
|
Banned
|
Mainya bunuh bunuhan sekarang
Quote:
|
Last edited by mulancir; 23rd April 2015 at 15:47.. |
23rd April 2015, 14:12 |
#5
|
Mania Member
|
|
"Becik ketitik olo ketoro.. Tak ada gading yang tak klethak.." |
26th April 2015, 12:53 |
#6
|
Registered Member
|
niatnya kerja kok
Niat awalnya TKI itu untuk kerja kok. Sampai kejadian membunuh itu pasti yang bikin gara-gara juga majikan Arabnya, Mulai kerja terlalu berat/paksa, nggak digaji atao gaji nggak sesuai atau perlakuan penyiksaan/ pemerkosaan dll. Orang teraniaya gitu pasti mencari jalan pintas itung-itung bunuh diri gitu. Harusnya kondisi seperti itu juga harus menjadi pertimbangan, jangan asal hukum mati hukum mati gitu aja. Kayaknya masih rada primitif juga neh.....
|
26th April 2015, 14:31 |
#7
|
|
Addict Member
|
Quote:
Apa karena warga Arab Saudi yang bunuh warga asing, cukup rajanya yang memaaafkan saja ? |
|
Last edited by hen67; 26th April 2015 at 15:49.. |
detikNews
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer