HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Jumat, 2024/03/19 11:31 WIB
Kabar Duka, Vokalis Band Sore Ade Paloh Meninggal Dunia
-
Jumat, 2024/03/19 11:43 WIB
Teuku Ryzki eks CJR Ngaku Pacar Ikut Puasa Meski Beda Keyakinan
-
Jumat, 2024/03/19 11:51 WIB
Kiky Saputri Syuting Kembali Usai Umumkan Keguguran: Hiburan Saya Kerja
-
Kamis, 2024/03/18 11:39 WIB
Gahar! Fuji Beli BMW M4, Ini Kata Sang Ayah
-
Rabu, 2024/03/17 13:45 WIB
Truk Bantuannya Disambut Bahagia Warga Gaza, Ivan Gunawan Tuai Pujian
-
Kamis, 2024/03/18 11:33 WIB
Kabar Duka, Kiky Saputri Alami Keguguran
|
Thread Tools |
24th April 2018, 16:14 |
#1
|
Mania Member
|
Cinta Sejati itu Ada, Pada Ketulusan dan Kesetiaan
Tindakan menjadi pelajaran yang sangat berharga ketimbang hanya menjadi ucapan. Maknanya lebih terlihat dan terasa.
Cinta sejati sangat langka, tapi bukan berarti tidak ada. Tapi juga, di situlah kendalanya. Seseorang tidak akan bilang 'Aku menemukan cinta sejatiku'. Karena cinta sejati hanya bisa dirasakan, tapi tidak bisa direncanakan. Cara merasakannya itu yang sulit, seseorang tidak akan tahu kalau ia sedang sangat jatuh cinta. Hanya orang dari luar hubungan mereka yang bisa menilai. Melihat kisah berikut ini, bisa jadi cinta sejati itu sangat sederhana: Dari dia yang dikaruniai orangtua yang saling mencintai dan mengasihi Sering kali aku mendengar cerita dari para perempuan yang bilang sulitnya menemukan pria sejati. Sebenarnya bukan permasalahan siapa, perempuan atau prianya, yang seharusnya menjadi sempurna. Sebuah kebaikan dan ketulusan sederhana bisa datang dari satu insan. Keberatan hati akan melahirkan jiwa yang pamrih. Jiwa yang pamrih hanya bisa puas jika apa yang ia terima dan berikan sesuai bobot tuntutannya. Perhitungan dan kalkulasi menjadi tolak ukurnya dalam berbuat. Seseorang boleh saja menjadi pamrih, atau bahkan saling pamrih dalam sebuah hubungan interpersonal. Tapi layakkah itu disebut cinta sejati? Manusia terkadang butuh memisahkan antara logika dan harapan. Cinta saja tidak cukup memang betul. Tapi jika tidak ada cinta, lantas untuk apa diperjuangkan? Jika jawabannya adalah untuk mengejar harta, kepopuleran, jaminan masa depan, keturunan yang lebih baik, kita tahu itu adalah sebuah kepalsuan dalam hubungan, dan tidak bisa disebut cinta. "Makan tuh cinta, gue mah sukanya makan pake nasi uduk." Siapa yang bilang cinta bisa dimakan? Tapi dengan cinta, masing-masing insannya akan berupaya terbaik untuk menjadi saling berguna bagi pasangan mereka.. Bahu membahu di setiap persoalan yang datang menerpa. Berjuang bersama, tidak hanya yang satu bekerja, yang satu leha-leha. Kejujuran menjadi esensi penting dalam hubungan cinta. Tidak ada larangan untuk berbohong, lakukan kebohongan sebisa mungkin, biarkan terus terpendam hingga melahirkan kebohongan-kebohongan lain. Lalu, ketika terbongkar, tidak hanya satu-satu, tapi semuanya, silakan nikmati momen di mana ada seorang manusia yang sudah hancur di depan mata akibat dari segala kebohongan itu. Dengan cinta, kebohongan menjadi musuh dari ketulusan hati. Ada keengganan untuk saling menyakiti. Cinta sejati tidak bisa diklaim, hanya bisa dilakukan dan dirasakan, tanpa harus dikatakan. Sederhana sekali, dan itu ada. |
Bukan Lambe Turah, tapi gosip adalah fakta yang tertunda ada benarnya
|
18th June 2018, 15:02 |
#3
|
Registered Member
|
Orang sering mengira kalo cinta itu cuma tentang romantisme n hubungan intim aja. Padahal bukan cuma itu doang. Perlu banyak pengorbanan dari kedua belah pihak. Yang paling penting lagi, cinta itu butuh kesetiaan. Bahwa kamu bakal setia sampai mati sama pasangan kamu.
|
5th October 2019, 00:20 |
#5
|
Registered Member
|
Dengan setia, pasangan pasti sama2 berusaha untuk menjaga kepercayaan. Sama2 berjuang buat satu sama lain agar bahagia. Kalo kamu ngerasa berjuang sendirian, jangan dipendem. Komunikasikan dengan pasangan. Kalo nggak kuat, curhatin ke psikolog di Halodoc biar nemu solusi
|
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer