HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Sabtu, 2024/04/17 15:35 WIB
Media Asing Soroti Ledakan Turis: Tak Seperti Bali yang Dulu
-
Sabtu, 2024/04/17 14:58 WIB
Hai Warga Depok, Setujukah Pakaian Adat Diterapka untuk Seragam SD hingga SMA?
-
Sabtu, 2024/04/17 15:40 WIB
Kota Wisata Sekelas Dubai Dilanda Banjir Bandang, Kok Bisa?
-
Sabtu, 2024/04/17 15:25 WIB
Sederet Tokoh Ajukan Amicus Curiae ke MK Terkait Pilpres 2024
-
Jumat, 2024/04/16 14:03 WIB
Megawati Kirim Amicus Curiae ke MK: Habis Gelap Terbitlah Terang
-
Kamis, 2024/04/04 13:05 WIB
Viral Sarung Motif Spanduk Pecel Lele, Netizen Minta Jangan Dipakai Salat
|
Thread Tools |
12th April 2018, 20:01 |
#1
|
Banned
|
Hukum di Indonesia tidak adil???
Hari ini saya baca 2 berita yang berkaitan dengan hukum.
Pertama, seseorang yang menganiaya orang lain yang dituduh maling (padahal tidak) diancam hukuman 10 tahun penjara. Dan di pembelaannya dia masih tidak menyesal melakukan itu, dia hanya minta dia tidak dipenjara supaya bisa hidup dengan istri dan anak2nya. Netizen marah dengan ancaman hukuman yang "cuma" 10 tahun dan meminta dia dihukum mati. Kedua, seseorang yang menelanjangi sepasang kekasih yang ternyata tidak berzinah. Hakim memvonisnya 5 tahun penjara. Lagi2 netizen marah. Ada yang memintanya dihukum seumur hidup atau bahkan hukuman mati, karena menurut mereka hukuman 5 tahun tidak sebanding dengan trauma yang dialami pasangan ini yang dipermalukan di depan umum akibat tuduhan yang tidak benar. Beberapa bulan yang lalu ada berita tentang supir Metro Mini yang menabrak driver Gojek hingga tewas. Saya lupa dia dihukum berapa tahun, tapi ini juga tidak memuaskan netizen yang ingin dia dihukum mati karena telah menghilangkan nyawa orang lain secara sengaja. Mungkin motifnya tidak sengaja, tapi dengan dia mengemudi tanpa SIM dan kondisi angkutan yang benar2 buruk ada tendensi ke arah sana. Apakah hukum di Indonesia memang sudah tumpul? Tumpul bukan hanya ke atas tapi juga ke bawah? Tiga pelaku kejahatan ini adalah orang2 biasa. Bukan orang kaya macam Setnov atau Hari Tanu. Tapi hukum pun tumpul ke mereka. *Saya tidak mendukung hukuman mati. Tapi katanya negara ini negara demokrasi, jadi kalau rakyat menginginkan mereka dihukum mati, sebagai negara demokrasi harusnya negara manut sama rakyat. |
12th April 2018, 21:05 |
#2
|
|
Banned
|
Quote:
|
|
12th April 2018, 22:49 |
#3
|
Registered Member
|
Hidup sekarang hanya dengan duit bukan dengan iman dan akhlak...
Maka berdoa lah untuk negara indonesia agar penghyanat indonesia biar sadar.. Hidup hanya sekali uang kga bakal si baea mati.. Dosaa dan rintihan orang miskin yang akan terdengar di dalam alam kubur |
13th April 2018, 09:36 |
#4
|
|
Mania Member
|
Quote:
kenyataannya kaga ada orang yang sudah mati yg bercerita kehidupan sesudah mati.... kepercayaan apa yg dialami sesudah mati adalah perjudian selama hidup. karena tidak ada yg bercerita apa yg dialami sesudah kematian. karena selama ini hanya halunisasi seseorang yg bercerita apa yg dikehendaki sesudah kematian, apakah itu surga ( yang tidak jelas) atau neraka ( lebih tidak jelas lagi)... karena semua itu hanyalah fiksi ..... menurut seseorang... yang jelas sesorang berburu harta dia akan mendapatkan kenyamanan dalam hidup di dunia dan mungkin juga di ahirat ( sesuai dengan perjudian). dengan harta dia dapat beramal dan mengurangi penderitaan orang lain ( berkah) daripada hidup tidak berharta yang tidak bisa menolong sesama... jadi tetaplah berburu uang.... karena berkahnya lebih besar.... |
|
Last edited by dwi2124; 13th April 2018 at 09:39.. |
13th April 2018, 09:38 |
#5
|
|
Groupie Member
|
Quote:
Hukuman penjara 10 tahun itu bukan hukuman ringan untuk pelaku penganiayaan. Hukuman penjara 5 tahun itu juga bukan hukuman ringan untuk pelaku penelanjangan sepasang kekasih. Supir metromini yang menabrak driver Gojek juga tidak pantas dihukum mati. Kalau misalnya kamu lagi sial dan tidak sengaja menabrak driver Gojek, apakah kamu pantas dihukum mati? |
|
King of Losers |
13th April 2018, 09:43 |
#6
|
|
Mania Member
|
Quote:
karena keadilan adalah sesuatu yang tidak pasti dan bermuka dua. adil bagi seseorang tapi mungkin tidak adil bagi orang lain. netizen melakukan itu juga secara munafik. karena apabila mereka berada disisi yang salah mereka akan berteriak minta keadilan yang menurut mereka benar bagi dirinya sendiri. Karena mereka bukan pada yang berperkara maka mereka akan semaunya saja , ini adalah cermin dari jiwa orang indonesia pada saat ini yang sangat haus darah dan anarkisme semakin tinggi di Indonesia karena ketidak pastian hukum. |
|
13th April 2018, 10:03 |
#7
|
|
Banned
|
Quote:
- Indonesia sudah kebanyakan penduduk - Penjara sudah overload - (bagi mereka) tidak adil pelaku kejahatan hidup di penjara dibiayai oleh negara - Banyak orang yang keluar dari penjara bukannya insyaf malah belajar modus kriminal yang lebih canggih Jadi menurut mereka lebih baik orang2 ini dimusnahkan saja daripada jadi beban negara. Lalu memang sudah lama mindset di masyarakat kita yang namanya hukuman itu digunakan untuk balas dendam dan menghabisi orang lain. Bukan untuk mendidik dan membuatnya insyaf. Contohnya bagaimana Pramuka di Tangerang kemarin yang menghukum beberapa orang dengan menyuruhnya makan nasi yang berserakan di tanah. Kekerasan di kegiatan ospek juga begitu. Niatnya memang balas dendam dan mau menyingkirkan manusia lainnya karena tidak mau disaingi. Menurut saya memang tidak pantas dihukum mati. Tapi menurut netizen lainnya? Kata mereka, dengan supir tidak punya SIM dan kondisi angkutan yang tidak layak (rem tidak berfungsi dll) maka sebenarnya siapapun yang berhadapan dengan angkutan ini, termasuk penumpangnya sendiri, berada dalam ancaman kematian. |
|
13th April 2018, 10:11 |
#8
|
|
Groupie Member
|
Quote:
Kalau soal angkutan tidak layak. Yang harus dihukum itu pemilik angkutannya dan petugas uji kir yang meloloskan angkutan itu. |
|
King of Losers |
-
Melody Prima Baru Ungkap Alasan Bercerai Setelah Setahun Berlalu
-
Istri Sempat Malu karena Aldi Taher, tapi Kagum dengan Sikap Aslinya
-
Ini Jawaban Nia Daniaty Ditanya soal Kebebasan Olivia Nathania dari Bui
-
Media Asing Soroti Ledakan Turis: Tak Seperti Bali yang Dulu
-
Viral Ibu Melahirkan Bayi Kembar Beda 22 Hari, Ada Cerita Sedih di Baliknya
-
Wanita Bersamurai Tusuk Penjaga Toko di Tangerang hingga Tewas, Ini Pemicunya
-
Viral Sarung Motif Spanduk Pecel Lele, Netizen Minta Jangan Dipakai Salat
-
Pria RI Viral Rela Habiskan Rp 34 Juta Demi Istri Nonton Konser Taylor Swift
detikNews
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer