HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Jumat, 2024/04/22 16:40 WIB
Ganjar Terima Putusan MK, Ucapkan Selamat Bekerja ke Pemenang
-
Kamis, 2024/04/21 10:11 WIB
Cak Imin Balas Wasekjen PBNU soal Bela Gus Ipul: Nggak Nanggepi Pengangguran
-
Jumat, 2024/04/22 14:54 WIB
Dissenting Opinion Saldi: Pemilu Orba pun Sesuai Prosedur, tapi Curang
-
Jumat, 2024/04/22 12:10 WIB
Hakim MK: Tak Terdapat Permasalahan pada Pencalonan Gibran Cawapres
-
Sabtu, 2024/04/17 15:35 WIB
Media Asing Soroti Ledakan Turis: Tak Seperti Bali yang Dulu
-
Sabtu, 2024/04/17 15:40 WIB
Kota Wisata Sekelas Dubai Dilanda Banjir Bandang, Kok Bisa?
|
Thread Tools |
17th November 2017, 15:51 |
#1
|
Addict Member
|
[KERJA CEPAT ANIES] Gak pake bacot2 dan ribut2, Anies & DPRD sepakati KUA-PPAS 2018
KUA-PPAS 2018 Rp 77,1 Triliun Disepakati, Anies: Alhamdulillah
"Alhamdulillah hari ini KUA-PPAS sudah ditandatangani. Kita sudah menyepakati. Alhamdulillah seluruh pimpinan DPRD lengkap semuanya dan prosesnya alhamdulillah berjalan dengan lancar. Insyaallah anggaran untuk tahun 2018 itu ditetapkan Rp 77,1 triliun," kata Anies di gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (14/11/2017). Anies juga mengapresiasi Banggar DPRD DKI yang memberikan ruang untuk program-program kerjanya bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno meski Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) belum selesai. "Alhamdulillah, kami bersyukur bahwa teman-teman Banggar yang dipimpin Pak Sani (Wakil Ketua DPRD Triwisaksana) itu memberikan ruang untuk bisa memasukkan program-program kita meskipun secara formal RPJMD-nya belum selesai. Dan kita benar-benar mengapresiasi," ujar Anies. "Dan inilah teman-teman yang saya rasa bisa menjadi contoh bahwa teman-teman di Dewan memiliki kelegowoan bahwa ada pergantian kepemimpinan, ada program-program yang dijanjikan yang harus terakomodasi, meskipun secara formal itu belum ada dokumen RPJMD-nya," lanjutnya. Wakil Ketua DPRD DKI Triwisaksana, yang akrab disapa Sani, mengatakan pimpinan dan anggota Banggar memiliki keinginan yang sama dengan Pemprov DKI untuk menyelesaikan RAPBD 2018 tepat pada waktunya. "Kami mewakili pimpinan dan anggota Badan Anggaran memiliki iktikad baik yang sama dengan Gubernur dan Pemprov DKI Jakarta agar anggaran untuk masyarakat ini diselesaikan tepat pada waktunya. Kita ingin bahwa besok hari Rabu, tanggal 15 November, Pak Gubernur sudah menyampaikan pidato penyampaian RAPBD 2018," terang Sani. Meski disepakatinya KUA-PPAS 2018 ini merupakan tahapan awal dari pembahasan RAPBD 2018, Sani yakin pembahasan anggaran tidak akan mengalami rintangan. Dia juga yakin APBD 2018 akan selesai tepat waktu. "Kalau melihat iktikad baik dari kedua belah pihak, baik Banggar maupun TAPD, juga beserta Gubernur dan Wakil Gubernur, kami meyakini bahwa pembahasan anggaran 2018 ini tidak akan mengalami rintangan yang berarti dan insyaallah akan selesai tepat pada waktunya," ujar Sani. Pemerintah Provinsi DKI dan DPRD DKI menyepakati besaran rancangan KUA-PPAS APBD 2018. Anggaran tersebut disepakati sebesar Rp 77,1 triliun. "Total anggaran untuk APBD 2018 sebesar Rp 77.110.885.760. Setelah kesepakatan ini ditandatangani SKPD (satuan kerja perangkat daerah) dan TAPD (tim anggaran pemerintah daerah) akan melakukan input komponen, setelah itu rapat RAPBD," kata Sekda DKI Saefullah dalam pemaparannya dalam rapat Badan Anggaran di DPRD DKI. (fdn/fdn) |
17th November 2017, 16:07 |
#5
|
Groupie Member
|
Kalau di Zaman Old selalu ribut masalah KUA PAS karena ada tarik2an antara rebutan jatah untuk Balai Kota dan DPRD, makanya setiap penerbitan KUA PAS selalu ribut..
Namanya orang rebutan Jatah pasti ribut... Kayak orang yang rebutan jatah nasi bungkus ini .. |
"SESUATU YANG DIDAPAT DARI JALAN CURANG BUKANLAH SEBUAH KEMULIAAN DAN KEBANGGAAN,
MELAINKAN KEHINAAN DAN KENISTAAN" (Abu-Waras) |
17th November 2017, 16:10 |
#6
|
Addict Member
|
ho'oh...
DPRD Ingin Gaji Ahok Naik Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dari Partai Gerindra, Muhammad Taufik, mengusulkan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk menaikkan gaji Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Hal tersebut dimaksudkan agar gaji anggota DPRD Jakarta juga ikut naik. "Gaji enggak bisa naik. Gaji dewan 75 persen dari gaji gubernur. Kalau gaji dewan mau naik, gaji gubernur juga harus naik," kata Taufik di Gedung DPRD Jakarta, Jakarta, Senin (28/9). Taufik mengaku gaji pokoknya saat ini tidak berbeda jauh dengan gubernur dan anggota dewan lainnya. Dirinya juga mengatakan saat ini mendapatkan tunjangan rumah karena tidak mendapatkan rumah dinas dari Pemprov DKI Jakarta. Ahok Setuju Gaji Anggota DPRD Naik Rimanews - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak mempermasalahkan permintaan Asosiasi DPRD untuk kenaikan gaji. Namun sebelumnya harus ada pembuktian terbalik harta pejabat terkait. "Saya nggak masalah mereka mau naik gaji. Sekarang yang penting saya bilang ada pembuktian terbalik harta pejabat," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (1/09/2016). Baca Juga Gapensi: Semua pihak harus dukung keseriusan Jokowi bangun Papua Dihina pakai cadar saat tampil di TV, ini jawaban cerdas Dokter Ferihana Terbukti suap DPR dan Kepala BPJN, Aseng divonis empat tahun penjara Selain itu, semua transaksi juga harus dilakukan secara non tunai. Kebijakan ini sebagai langkah transparansi penggunaan anggaran. "Jadi kalau gaji mau naik professional boleh, pembuktian terbalik dan transaksi non tunai dong," ucapnya, seperti yang dikutip dari laman beritajakarta.com. Basuki menilai tak sedikit anggota DPRD yang jujur dan rajin. Sehingga untuk menjaga sportifitas langkah itu harus dijalankan. "Nah ini juga mesti fair. Kita harus bikin laporan tahun ini. Banyak juga anggota DPRD yang jujur yang rajin," tandasnya. Sebelumnya Asosiasi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seluruh Indonesia (Adkasi) meminta kenaikan gaji dan tunjangan kepada Presiden RI, Joko Widodo. Kenaikan kesejahteraan ini dimaksudkan untuk menghindari praktik korupsi. |
Last edited by ikan_emas; 17th November 2017 at 16:13.. |
17th November 2017, 16:13 |
#7
|
|
Banned
|
Quote:
|
|
17th November 2017, 16:17 |
#9
|
|
Groupie Member
|
Quote:
Ahok minta naik gajinya lewat DPRD. DPRD minta naik gajinya lewat AHOK, Cingcai laaaah!!.. |
|
"SESUATU YANG DIDAPAT DARI JALAN CURANG BUKANLAH SEBUAH KEMULIAAN DAN KEBANGGAAN,
MELAINKAN KEHINAAN DAN KENISTAAN" (Abu-Waras) |
detikNews
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer