HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Rabu, 2024/03/28 12:03 WIB
Harvey Moeis Suami Sandra Dewi Tersangka Korupsi Timah, Pakai Rompi Pink
-
Senin, 2024/03/27 13:00 WIB
Klarifikasi Pihak Teuku Ryan soal Minta Nafkah Anak pada Ria Ricis
-
Selasa, 2024/03/22 11:14 WIB
Stevie Agnecya Meninggal Dunia, Selebritas Berduka dan Tak Percaya
-
Senin, 2024/03/27 11:39 WIB
Raffi Ahmad Rela Nggak Dibayar untuk Jadi MC Pernikahan Rizky Febian dan Mahalini
-
Rabu, 2024/03/28 12:33 WIB
Penampilan Ammar Zoni Berjenggot Saat Tiba di Kejari Jakarta Barat
-
Rabu, 2024/03/28 12:52 WIB
Lolly Pulang ke Indonesia, Nikita Mirzani: Dia Dideportasi dari Inggris
|
Thread Tools |
19th December 2007, 19:04 |
#1
|
Addict Member
|
Lebih Baik Jadi TKI vs Nganggur Aja
Banyak di Indonesia lulusan SMU/PT saat ini yang tidak dapat langsung terserap bekerja di perusahaan/PNS di Indonesia, dan masih menganggur. Sementara misalnya Uni Emirat Arab membutuhkan 370.000 TKI formal untuk sektor kesehatan. pariwisata, jasa, manufaktur dan konstruksi. Belum lagi di sektor2 lain. Kalau menurut kamu,,,, enak ngak sih jadi TKI dan apa lebih baik menganggur di Indonesia saja. Sementara negara lain seperti Philipina, sejak kuliah mereka bercita2 bekerja di LN. Mungkin image TKI/TKW yang selalu negatif, atau terlalu "home sick" sehingga takut merantau kali yahhh Padahal gajinya U$ 1000/bulan misalnya.... kan lumayan masih muda kerja keras kumpulkan duit (merantau) gitu.... GIMANA YAH http://www.poskota.co.id/news_baca.asp?id=42721&ik=6 Apa masih berlaku : Lebih baik hujan batu di negeri sendiri daripada hujan emas di Negeri Orang Atau Mangan Ora Mangan Sing Penting ngumpul... Masa Sih ??? |
Indonesia Jaya |
19th December 2007, 19:40 |
#2
|
|
Mania Member
|
Quote:
Buka mata, bro. Di negeri kita sendiri sebenernya ada bnyk kesempatan kerja, tinggal pinter2nya kita aja yg milih, opportunity itu selalu ada kok asal kita mau usaha dan tawakkal. Lagipula menurut gw mendingan kita kerja di negeri sendiri deh, untung2 bisa memajukan negeri kita dan menguntungkan negeri kita. Lah kalo kerja di LN? Yg untung juga negeri org, mereka2 juga. Kita cuma kena capeknya ajah, mending kalo gaji kita gede... Okelah ini emang masalah idealisme belaka sih, setiap org kan punya cita2 tersendiri. Cuma kalo nurut gue sih ya, kesempatan yg ada di dekat kita dulu deh yg diambil, baru kalo kita udh sukses disitu, kita bisa mikir untuk cari yg jauh2. Gitu bro... |
|
19th December 2007, 20:32 |
#3
|
|
Addict Member
|
Quote:
pengalaman gw yg pernah jadi tki(tki taiwan), qlo gaji gede seh tergantung dri factory yg kita dpt pas seleksi, qlo dpt yg lemburannya kenceng ya gajinya mayan, tp qlo yg cma ngarepin gaji bulanan, ckckckc, potongan pajak, mess, agen tki nya, wuih...boro2 dpt 2jt dach sebulan..... |
|
Hidup ini da ribet, jdi jangan dibikin ribet lg |
19th December 2007, 20:34 |
#4
|
|
Mania Member
|
Quote:
pulang dari LN, bawa modal dan buka usaha. gak perlu bingung cari kerjaan lagi, tinggal cari peluang cos modal udah ditangan. menciptakan lapangan pekerjaan, hidup jadi bermakna buat orang lain. cuma yang perlu diperhatikan, kesulitan2/kendala2 justru timbul dari dalam negeri. masalah ketika akan berangkat, 1. biaya yang tidak sedikit yang dibebankan kepada CTKI oleh PJTKI. ini belum termasuk potongan gaji yang akan dibebankan kepada TKI yang berlangsung sampai setengah tahun lebih. so TKI tahun pertama benar2 kerja bakti. 2. pengawasan yang kurang ketat dari depnaker terhadap PJTKI, bahkan seringkali adanya PJTKI palsu yang membawa kabur uang para CTKI. Ini mengakibatkan banyak CTKI yang memilih jalan pintas agar bisa berangkat. melalui jalan illegal dengan menggunakan visa turis misalnya. 3. informasi yang sangat sedikit sekali dari Depnaker tentang PJTKI mana yang baik dan mana yang bermasalah, sehingga CTKI kesulitan mendapat informasi dan akhirnya jatuh ketangan sponsor/calo yang membuat biaya keberangkatan semakin membengkak. masalah ketika tiba/kembali di tanah air, 1. perlakuan petugas bandara yang tidak bersahabat dengan TKI, memeras, mengintimidasi, dan sebagainya. 2. sulitnya birokrasi dalam pengurusan izin2 usaha yang akan didirikan oleh eks TKI.(maupun bukan eks TKI) 3. kurangnya bimbingan pemerintah dalam mengarahkan eks TKI untuk terjun dalam bidang usaha, ini yang mengakibatkan eks TKI kembali lagi jadi TKI dan begitu seterusnya. (ada yang lain, silahkan tambahkan....) kalau hal2 diatas sudah diperbaiki, Insya Allah, eks TKI akan menjadi tulang punggung perekonomian nasional. kita lihat negara Korea, pada th 1970-1990an rakyatnya juga bekerja keluar negeri seperti TKI. kebanyakan mereka bekerja di Amrik, Jerman, dan Arab Saudi. dengan pemerintah yang sungguh2 memberdayakan rakyatnya, kita bisa lihat seperti apa Korea sekarang. |
|
유벤투스 만세!!
Last edited by dickyjuly; 20th December 2007 at 06:29.. |
20th December 2007, 03:25 |
#5
|
Mania Member
|
yah lebih bagus ada kerja daripada tidak ada kerja, kerja apapun boleh la
|
udah tau website www.iklanbarismedan.com ? |
20th December 2007, 06:01 |
#6
|
|
Addict Member
|
Meningkatkan PAD Daerah
Quote:
Betul .. jgn dilihat secara individu lohh,,, tapi daerah asal dan klg. Contoh PAD (Pendapatan Asli Daerah) jadi meningkat,, spt : jatim, Ntb, dsb contoh Kiriman TKI NTB tahun 2006. Kiriman Uang TKI NTB Rp 443 Miliar Setahun Sabtu, 03 November 2007 | 13:08 WIB TEMPO Interaktif, Mataram: Selama lima tahun terakhir, TKI asal Nusa Tenggara Barat (NTB) yang bekerja di 10 negara tujuan sebanyak 166.835 orang. Setiap tahun rata-rata kiriman uang mereka kepada keluarganya mencapai Rp 443 miliar lebih. Wakil Gubernur NTB Bonyo Thamrin Rayes mengatakan pengiriman TKI tersebut memiliki dampak yang cukup positif terhadap peningkatan roda perekonomian daerah. "Dan upaya pengurangan angka pengangguran di NTB," ujarnya sewaktu berbicara pada acara Sosialisasi Perlindungan Ketenagakerjaan, Sabtu (3/11). Nah,, kan ekonomi bergerak, bandingkan dengan PAD NTB yang Rp. 730 milliar,,, kan bagus..... yahhh memang masih banyak TKI sektor informal (PRT) khususnya yang bermasalah,,,, makanya yang perlu dimotivasi kan sektor formal : IT, tenaga perminyakan, pekerja hotel, perawat kesehatan, akuntan dsb, yang Formal. Sebenarnya yang salah pemerintah/PJTKI juga,,, masih aja ngandelin kirim pembantu terus..... |
|
Indonesia Jaya |
20th December 2007, 13:43 |
#7
|
Mania Member
|
klo g seh pinginnya malah kita tuh expor orang2 yang expert...
jadi nanti misal di malaysia ada obrolan kayak gini si A : wah bos ente baru ya... orang mana tuh si B: iya skrg bos kita orang indonesia... si A: emang gimana kerja ama dia si B: udh orangnya keren, kemampuannya mumpuni banget, gak rugi dibayar mahal banget deh.... so orientasi tki tuh = tenaga kerja ahli nan expert nan mahal bukannya export tenaga kasar berharga murah itumah sama aja perdagangan manusia (perbudakan) atuh |
21st December 2007, 00:27 |
#8
|
|
Addict Member
|
Quote:
emank di siksa lo mau |
|
World Full With Fu-ckin People,..! |
22nd December 2007, 02:20 |
#9
|
Mania Member
|
orang kerja di luar negeri hanya memikirkan gaji besar yg tidak bisa didapatkan dr dalam negeri, sebenarnya banyak faktor yg enak kalo kerja di dalam negeri daripada kerja diluar negeri bagaimana tanggapan teman2 ?
|
udah tau website www.iklanbarismedan.com ? |
22nd December 2007, 07:15 |
#10
|
|
Mania Member
|
Quote:
kerja didalam negri jelas jauh lebih enak, tidak perlu adaptasi budaya, makanan, bahasa, dekat dengan keluarga, dan segala keenakan lainnya. tapi ya itu, kesempatan kerjanya yang sulit. |
|
유벤투스 만세!!
|
detikNews
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer