HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Rabu, 2024/03/28 11:49 WIB
Jengkel! Jadi Alasan Sopir Truk Ugal-ugalan di Halim
-
Rabu, 2024/03/28 13:39 WIB
Anwar Usman Diminta Mundur dari MK Usai 2 Kali Langgar Etik
-
Rabu, 2024/03/28 14:45 WIB
Puan Maharani: Partai Pemenang Pileg Berhak Jadi Ketua DPR RI
-
Senin, 2024/03/27 17:26 WIB
Ganjar Tolak Jadi Menteri Prabowo, Gibran: Yang Nawari Siapa?
-
Senin, 2024/03/27 12:43 WIB
Kata Windy Idol soal Kode "Short Time" yang Diungkap Jaksa KPK
-
Jumat, 2024/03/19 16:11 WIB
Licinnya Susanto, Hanya Lulusan SMA Berhasil Jadi Dokter Gadungan 2 Tahun
|
Thread Tools |
19th December 2018, 13:36 |
#1
|
Addict Member
|
Menhan : Kekuatan Pertahanan Negara Tak dinilai dari Anggaran dan Kekuatan Alutsista
Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu, dalam acara Rapimnas Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan TNI Polri (FKPPI) di Buperta, Ragunan, Jakarta Selatan, Sabtu, (8/12/18), mengatakan, strategi pertahanan negara merupakan bagian integral yang tidak terpisahkan dari strategi pembangunan nasional guna mewujudkan kemajuan dan kemakmuran bangsa serta yang lebih penting lagi guna mengamankan kepentingan nasional serta penopang tetap tegaknya NKRI.
Penilaian terhadap kekuatan pertahanan negara sama sekali tidak hanya dinilai seberapa besar anggaran dan kekuatan alutsista, namun kekuatan tersebut utamanya tertumpu pada persatuan dan kesatuan rakyat yang dilandasi kecintaan sejati kepada bangsa dan negaranya. Karena pada dasarnya rakyat adalah basis kekuatan bangsa. Mantan Kasad ini menyampaikan pesan-pesan pada peserta Rapimnas FKPPI. Pertama, sebagai anggota FKPPI sekaligus kader-kader pemimpin nasional kedepan, diingatkan bahwa atribut yang kalian kenakan terdapat simbol-simbol patriotisme dan di dada kalian terpatri sebagai keluarga besar patriot bangsa. Oleh karena itu, jadilah Duta Bela Negara dan menjadi garda terdepan untuk menjaga kemurnian Pancasila dalam berbangsa dan bernegara. Kedua, jadilah pemimpin yang senantiasa menjadi solusi dari setiap permasalahan dan bukan sebaliknya malah menjadi masalah dan duri bagi organisasi. Sebagai kader pemimpin bangsa, kalian harus senantiasa mengedepankan hati nurani sebagai landasan tingkah laku dan perbuatannya. Karena pemimpin yang memiliki hati nurani yang bersih tidak akan mudah menyerah dan bahkan dia adalah pribadi yang berjiwa besar, arif dan bijaksana serta senantiasa pandai merasa, bukan merasa pandai, serta bermanfaat bagi dirinya, keluarga, terutama untuk lingkungan dan bangsanya. Ketiga, dalam berdemokrasi di tengah-tengah masyarakat Indonesia yang majemuk, musyawarah untuk mufakat yang merupakan cerminan dari nilai-nilai Pancasila, harus dikedepankan. Keterlibatan masyarakat dalam mekanisme musyawarah untuk mencapai mufakat sesungguhnya dapat menciptakan iklim yang kondusif bagi terbentuknya kesadaran bela negara. Keempat, jadilah sosok profesional yang memiliki kepribadian merah putih, loyalitas tinggi, disiplin dan solid agar kalian senantiasa disegani dan menjadi contoh bagi rakyat. Kelima, ilmu pengetahuan memang faktor penting menjadikan generasi bangsa yang cerdas. Namun, kecerdasan tersebut tidak akan berarti apa-apa, jika tidak diperkaya dengan karakter dan wawasan kebangsaan yang kuat. Terakhir, kata Menhan Ryamizard, Pancasila adalah idiologi yang paling tepat bagi bangsa Indonesia sehingga dalam menghadapi pengaruh atau paham segala bentuk radikalisme adalah melalui penanaman kesadaran Bela Negara yang dijiwai militansi Pancasila dan dalam mengartikan Pancasila juga tidak bisa lepas dari kalimat “Bhineka Tunggal Ika, Tan Hana Dharma Mangrwa”. Karena sebenarnya di sanalah makna persatuan Indonesia yang sesungguhnya. Meski berbeda-beda tetapi tetap satu jua dan di dalam kebenaran Pancasila tidak ada kebenaran yang mendua, dan kebenaran tersebut adalah kebenaran yang universal dan tidak akan pernah salah, dimanapun dan kapanpun. |
24th December 2018, 23:29 |
#2
|
|
Banned
|
Quote:
|
|
detikNews
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer