HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Jumat, 2024/04/16 14:03 WIB
Megawati Kirim Amicus Curiae ke MK: Habis Gelap Terbitlah Terang
-
Kamis, 2024/04/04 13:05 WIB
Viral Sarung Motif Spanduk Pecel Lele, Netizen Minta Jangan Dipakai Salat
-
Kamis, 2024/04/04 14:54 WIB
Dito Mahendra Divonis 7 Bulan Penjara di Kasus Kepemilikan Senjata Api
-
Minggu, 2024/04/12 13:16 WIB
Kubu Prabowo Ngebet Ingin Pulihkan Hubungan dengan Megawati dan PDIP
-
Selasa, 2024/04/14 17:18 WIB
Projo Respons Hasto soal Jokowi Cukup Temui Kader Anak Ranting PDIP
-
Senin, 2024/04/02 12:31 WIB
Wanita Bersamurai Tusuk Penjaga Toko di Tangerang hingga Tewas, Ini Pemicunya
|
Thread Tools |
19th November 2017, 18:17 |
#1
|
Addict Member
|
Pakar Menilai Skenario Kader Golkar Pertahankan Novanto Akan Gagal
Pakar politik dari Universitas Nasional Jakarta Dr Tb Massa Djafar menilai langkah sejumlah kader Partai Golkar yang menyelenggarakan pertemuan di Jakarta dan membuat skenario untuk mempertahankan kepemimpinan Setya Novanto di Partai Golkar, akan gagal.
"Tidak rasional jika ada sejumlah kader yang ingin mempertahankan posisi Novanto. Mudah ditebak motifnya, hanya ingin memperoleh keuntungan mendapat jabatan dari Setya Novanto, tanpa peduli elektabilitas partai," kata TB Massa Djafar melalui pernyataan terulisnya yang diterima di Jakarta, Minggu (19/11/2017). Tb Massa berpandangan, Setya Novanto sudah tidak dapat dipertahankan lagi karena posisi politiknya di masyarakat sudah tidak baik. "Novanto sudah menjadi objek olok-olok di masyarakat. Rekam jejaknya juga lebih banyak negatif," katanya. Novanto juga tidak memperlihatkan kinerja yang baik sebagai seorang politisi maupun sebagai Ketua DPR. Menurut Massa, mempertahankan Novanto sama saja dengan membiarkan citra dan elektabilitas Partai Golkar semakin terpuruk dan tidak memberikan pendidikan politik kepada masyarakat. Massa Djafar juga berpandangan, tokoh-tokoh senior Partai Golkar seperti Jusuf Kalla, Akbar Tandjung, dan lainnya tidak sepakat dengan keinginan sejumlah kader Partai Golkar yang ingin mempertahankan Setya Novanto. Apalagi, pengurus-pengurus Partai Golkar dari Pulau Jawa, kata dia, mereka tidak menghadiri pertemuan di sebuah hotel berbintang di Jakarta, pada Kamis (16/11/2017) lalu. "Sikap pengurus Partai Golkar di Pulau Jawa ini harus diperhitungkan, dan tentunya patut menjadi salah satu rujukan kader Partai Golkar dari daerah lain, mengingat jumlah suara Pulau Jawa sangat signifikan," katanya. Menurut Massa Djafar, KPK telah menetapkan Novanto sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan kartu tanda penduduk elektronik (KTP-e) dan telah menerbitkan surat penahanan. Ketua Program Doktor Ilmu Politik Sekolah Pascasarjana FISIP Universitas Nasional (Unas) Jakarta ini menambahkan, KPK tentunya telah memiliki bukti-bukti sehingga menetapkan Novanto sebagai tersangka dan tindakannya dinilai menghambat pengusutan kasus dugaan korupsi pengadaan KTP-e. Informasi yang diperoleh Massa Djafar, ada sejumlah pengurus daerah Partai Golkar menyelenggarakan pertemuan di sebuah hotel berbintang di Jakarta yang dihadiri lima orang pengurus DPP serta 12 orang pengurus DPD. Pertemuan tersebut mulai membagi posisi untuk mengantisipasi persoalan hukum yang dihadapi Novanto guna mempertahankan kepemimpinan Novanto. Sumber |
19th November 2017, 22:27 |
#2
|
|
Banned
|
Quote:
|
|
-
Ivan Gunawan Minta Maaf Usai Candai Pelecehan Seksual Saipul Jamil
-
Olivia Nathania, Anak Nia Daniaty Bebas dari Penjara Kasus CPNS Bodong
-
Raffi Ahmad soal Lily: Aku yang Adzanin
-
Gaya Unik Chef Renatta Rayakan Lebaran, Pakai Sarung & Baju Koko Kakeknya
-
Viral Ibu Melahirkan Bayi Kembar Beda 22 Hari, Ada Cerita Sedih di Baliknya
-
Wanita Bersamurai Tusuk Penjaga Toko di Tangerang hingga Tewas, Ini Pemicunya
-
Viral Sarung Motif Spanduk Pecel Lele, Netizen Minta Jangan Dipakai Salat
-
Pria RI Viral Rela Habiskan Rp 34 Juta Demi Istri Nonton Konser Taylor Swift
detikNews
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer