Untuk Effek Jera kata PERSELINGKUHAN harus diganti jadi PERCABULAN
 

Pelaku Perselingkuhan saat ini begitu marak, bahkan seorang mantan Istri Gubernur sampai melakukan perselingkuhannya selama 7 tahun lamanya.
Yang jadi korban sekarang adalah keluarga dan anaknya.

Bayangkan bro, 7 Tahun perselingkuhan itu terjadi!.

https://s9.postimg.org/yd13e3dsv/ver.png


Artinya mereka melakukan perselingkuhan itu seperti dilindungi sebuah Zona nyaman, sampai perselingkuhannya berjalan selama itu.

Oleh karenanya, menurut ane, istilah Selingkuh / Cheating, sepertinya terlalu keren kalau kita sematkan dengan perbuatan terkutuk yang ada didalamnya.

Sebab yang namanya perselingkuhan itu merusak sebuah hubungan yang bukan hanya terjadi antar dua anak manusia, melainkan berdampak terhadap orang2 dekat sekitarnya yang akan jadi korban, terutama rusaknya keluarga yang sudah dibangun bertahun-2 lamanya.

Oleh karenanya, menurut ane pelaku perselingkuhan sudah saatnya diberikan Imej buruk atau disematkan imaje buruk agar mereka jenggah mendapatkan dan menyandang predikat sebagai peselingkuh / Cheater itu.

Lalu, bagaimana kalau pelaku perselingkuhan kita sebut dengan Percabulan. dan Pelakunya adalah Tukang Cabul atau Cabuler.

Agar pelaku aksi percabulan / cobal-cabul itu sadar dan kembali ke jalan yang benar dengan kembali untuk menyayangi dan mencintai keluarganya sendiri dan bukan mencintai orang lain hanya demi memuaskan prilaku Cabulnya semata.

PERCABULAN/AKSI COBAL CABUL menurut ane adalah sama rusaknya dengan Prilaku LGBT, karena pada dasarnya sama2 didasari oleh Kecabulan/Cobal Cabul yang menyimpang dari Pelakunya.

Hanya saja, Pelaku perselingkuhan/percabulan/cobal cabul melakukan Percabulannya menggunakan hak kepemilikan yang tidak syah atas milik orang lain.

Gimana menurut bray sekaian?

:afro1:

Iya..

:nyengir:

Serem kan gan kalau Percabulan sampai ketahuan?

Nyawa juga bisa melayang...

Sereman di Neraka nanti, Manusia2 berdosa itu nanti akan dijadikan sebagai Bahan Bakarnya untuk Api Neraka :

http://cdn2.tstatic.net/bangka/foto/...607_165251.jpg

Dan mereka kekal didalamnya tanpa diberikan waktu sedikitpun untuk dikeluarkan dari dalam siksaanya.

Setuju..

Ada seorang umat, selingkuh..
Ada seorang pemuka agama, selingkuh..
Ada seorang nabi, selingkuh..

Supaya tidak dibilang selingkuh, mari nikahi saja perempuan perempuan tambahan tersebut..

Begitulah cara pikiran mencari pembenaran atas sesuatu yang salah, tinggal bilang saja ini sesuai manual book, beres..

Sebelum bisa menikahi wanita lain setelah istri pertama, seseorang harus berpikir dulu tentang wanita lain.. dan dari pikirannya inilah awal perselingkuhan tersebut bermula..

Simpati Budi untuk semua muslimah, kalian bukan wanita satu satunya buat suami kalian, dan sepahit atau segetir apapun, kalian harus menerima karena itu harga kesetiaan kalian di dalam agama..

Jadi, ada umat cabul..
Ada pemuka agama cabul..
Bahkan ada nabi cabul, hahahaha

Salam

Terus kalau menurut Budi yang selingkuh harusnya hukumannya diapain?

Ikuti saja hukum yang sudah disepakati bersama, mudah..

Kalau ikut hukum agama, paling enak jadi muslim peselingkuh, karena perselingkuhannya bisa dilegalkan

Paling tidak enak jadi muslimah yang diselingkuhi, hanya ada 2 pilihan buruk, terima sakit hati atau dicerai..

Untung saja pendiri bangsa kita tidak memaksakan negara ini sebagai negara agama

Silahkan koreksi kalau pernyataan Budi ada kekurangan atau kesalahan..


Salam