DetikForum

DetikForum (http://forum.detik.com/index.php)
-   Politik (http://forum.detik.com/forumdisplay.php?f=49)
-   -   [Jokowi takut debat tanpa contekan] BPN Tantang TKN : Debat Capres Tanpa Contekan (http://forum.detik.com/showthread.php?t=1901478)

goeloengkoming 8th January 2019 08:20

[Jokowi takut debat tanpa contekan] BPN Tantang TKN : Debat Capres Tanpa Contekan
 
BPN Prabowo Tantang TKN Jokowi: Debat Capres Tanpa Contekan Berani Nggak!





Jakarta - Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno keberatan mereka disebut Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin tak mau ada debat capres. BPN balik menantang kubu Jokowi perihal debat capres pertama yang segera digelar pertengahan Januari 2019.

"Begini saja, saya tantang TKN Jokowi, nanti waktu debat nggak ada yang boleh bawa kertas catatan atau contekan. Biar rakyat tahu, apa isi pemikiran masing-masing kandidat. Berani nggak?" sebut jubir BPN, Andre Rosiade kepada wartawan, Senin (7/1/2019).

Baca juga: Ingin Debat Capres Substantif, KPU: Bukan Sontoloyo-Wajah Boyolali

Andre menegaskan Prabowo-Sandiaga siap menjalani debat capres 2019. Soal tuduhan TKN bahwa kubu Prabowo-Sandiaga tak mau ada debat capres, Andre mengaku bingung.


"Untuk tanggal 17 Januari, tentu kandidat kami siap berdebat. Aneh saja narasi yang mereka bangun," sebutnya.

Baca juga: KPU Bocorkan Soal Debat Capres, Fahri: Ini Bukan Cerdas Cermat!

Politikus Partai Gerindra itu balik menyindir kubu Jokowi yang disebutnya tak setuju dengan penyampaian visi-misi capres-cawapres 9 Januari 2019.

"Pembacaan visi dan misi itu untuk tanggal 9 Januari ini yang tidak disetujui oleh TKN padahal dari BPN sudah memberi solusi. Kalau BPN Prabowo-Sandi tetap kandidat yang menyampaikan visi dan misi, TKN silakan stuntman. Tetap mereka tidak mau," ucap Andre.

Sebelumnya diberitakan, juru bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Arya Sinulingga, gerah dengan isu jagoannya takut menyampaikan visi misi. Arya mengungkap isi rapat dua kubu di KPU, yang menurutnya ada keengganan kubu Prabowo-Sandiaga untuk mengikuti debat.

Baca juga: TKN: BPN Prabowo yang Minta Pertanyaan Debat, Buka Notulen Rapat KPU!

"Saya agak kesal dengan isu-isu diluar yang mengatakan Pak Jokowi takut menyampaikan visi-misi. Sebenarnya ini nggak usah dibuka karena ada etika kita rapat tertutup di KPU, ada kedua tim ternyata malah dipelintir, dibuka yang enggak-enggak, kita posisinya jadi negatif, dikira kita takut menyampaikan visi-misi," kata Arya kepada wartawan di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (7/1).

"Kami sampaikan justru pihak 02 (Prabowo-Sandi) yang takut debat. Debat itu artinya ada dua arah, perdebatan, mereka maunya hanya satu arah (yaitu pembacaan) visi-misi," sambungnya.



https://m.detik.com/news/berita/4374...n-berani-nggak

=======


Apakah petahana berani debat tanpa contekan?



https://encrypted-tbn0.gstatic.com/i...6Z71boVAN5MyEt


:nyengir:

craig.jessel 8th January 2019 08:22

https://encrypted-tbn0.gstatic.com/i...avr3odvesaNAS_

:cekakakan:

goeloengkoming 8th January 2019 08:26

Quote:

Originally Posted by craig.jessel (Post 38925914)

Itu isi amplop besar , isinya doa sang ibu.

Dimana mana isi selalu lebih kecil daripada amplopnya.

buFFalo 8th January 2019 08:32

Ya iyalah,Jokowi nggak akan mampu menjawab caranya membuat tol Cipali Palimanan tanpa utang sih.

buFFalo 8th January 2019 08:33

Terus,makin bingung,gimana caranya ngutang ke BI.

craig.jessel 8th January 2019 08:46

Quote:

Originally Posted by buFFalo (Post 38925925)
Ya iyalah,Jokowi nggak akan mampu menjawab caranya membuat tol Cipali Palimanan tanpa utang sih.

Iya .

Dibilang nggak pakai utang, langsung cakar cakar tembok.

Nggak tahunya nggak pakai utang luar negeri yang membebani APBN. :lol:

craig.jessel 8th January 2019 08:48

Quote:

Originally Posted by buFFalo (Post 38925926)
Terus,makin bingung,gimana caranya ngutang ke BI.



Maksud ucapan Prabowo adalah BI tidak memberikan izin kepada seluruh bank yang ada di Indonesia untuk memberikan pinjaman kepada Prabowo.

"Begini, semua warga Indonesia yang ingin meminjam uang, mengajukan kredit usaha atau barang atau apapun ke perbankan itu kan harus melalui BI checking dan semua harus dapat rekomendasi itu. Nah kalau BI tidak meloloskannya, maka bank manapun tidak akan memberikan kredit atau pinjaman itu, ada juga yang melalui Sistem Layanan Indivasi Keuangan (SLIK) di OJK, tetapi secara awam BI Checking lebih umum dikenal," kata Heri Gunawan melalui keterangannya, Rabu (27/11).

buFFalo 8th January 2019 08:48

Quote:

Originally Posted by craig.jessel (Post 38925946)
Iya .

Dibilang nggak pakai utang, langsung cakar cakar tembok.

Nggak tahunya nggak pakai utang luar negeri yang membebani APBN. :lol:

Emang dikemplang seperti Sandi?

Mosok jual jalan tol,sahamnya sudah digoreng sama koalisi,eh nggak jadi dibagi untuk kampanye.

buFFalo 8th January 2019 08:50

Quote:

Originally Posted by craig.jessel (Post 38925950)
Maksud ucapan Prabowo adalah BI tidak memberikan izin kepada seluruh bank yang ada di Indonesia untuk memberikan pinjaman kepada Prabowo.

"Begini, semua warga Indonesia yang ingin meminjam uang, mengajukan kredit usaha atau barang atau apapun ke perbankan itu kan harus melalui BI checking dan semua harus dapat rekomendasi itu. Nah kalau BI tidak meloloskannya, maka bank manapun tidak akan memberikan kredit atau pinjaman itu, ada juga yang melalui Sistem Layanan Indivasi Keuangan (SLIK) di OJK, tetapi secara awam BI Checking lebih umum dikenal," kata Heri Gunawan melalui keterangannya, Rabu (27/11).

Lah,kenapa BI sampai berani begitu sama Jend purn mantan mantu presiden?

Ya tanya BI dong kapir goblik.

celingak-celinguk 8th January 2019 08:50

Quote:

Originally Posted by buFFalo (Post 38925951)
Emang dikemplang seperti Sandi?

Mosok jual jalan tol,sahamnya sudah digoreng sama koalisi,eh nggak jadi dibagi untuk kampanye.

ngakunya jual saham setengah triliun buat modal kampanye


eeehhh ngibul lagi yg dilaporkan ke KPU ternyata cuman 50an milyar


All times are GMT +8. The time now is 12:51.


Powered by vBulletin
Copyright © 2000 - 2006, Jelsoft Enterprises Ltd.