DetikForum

DetikForum (http://forum.detik.com/index.php)
-   Politik (http://forum.detik.com/forumdisplay.php?f=49)
-   -   Bukan Pemilu Terburuk...Prabowo Peserta Pemilu Terburuk Sepanjang Sejarah RI Merdeka! (http://forum.detik.com/showthread.php?t=2056960)

tegarpram 17th May 2019 15:04

Bukan Pemilu Terburuk...Prabowo Peserta Pemilu Terburuk Sepanjang Sejarah RI Merdeka!
 
Quote:

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menilai pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno sebagai peserta pemilu terburuk. Kenapa?

"Bukan Pemilu 2019 yang merupakan pemilu terburuk, tapi Prabowo-Sandi-lah yang merupakan peserta pemilu terburuk sepanjang sejarah. Pemilu bukan soal kemenangan kandidat. Pemilu adalah soal kemenangan rakyat. Jangan khianati kehendak rakyat demi syahwat berkuasa," kata juru bicara PSI Dedek Prayudi kepada wartawan, Kamis (16/5/2019).

Baca juga: PSI Apresiasi Bawaslu yang Minta KPU Tetap Pertahankan Situng

Dedek menyinggung soal sikap Prabowo yang menyalahkan hasil quick count sejumlah lembaga survei dan real count KPU. Selain itu, ia kecewa terhadap sikap Prabowo yang tak mau menunjukkan bukti dugaan kecurangan Pemilu 2019 ke Mahkamah Konstitusi (MK).


"Sebelum pemilu, survei disalahkan. Lalu setelah pemilu, ada QC, QC juga disalahkan. Lalu real count KPU juga disalahkan. Ditantang buka data, tak pernah berani. Ditantang menggugat ke MK, menolak. Semua salah, seolah kebenaran miliknya sendiri," ujarnya.

Baca juga: Tsamara Input Suara, War Room Jokowi Diserang Isu Rekayasa

Ia memahami penolakan terhadap hasil pemilu merupakan hak konstitusi. Namun Dedek mengingatkan Prabowo dan Sandi menaati konstitusi untuk membuktikan dugaan kecurangan yang menjadi alasan penolakan tersebut.

Dedek pun menyebut Prabowo-Sandi bukan lagi sekadar mendelegitimasi hasil pemilu, tapi juga membangkang UU.

"Bahwa penolakan ini berwujud ajakan untuk pendukung menggeruduk KPU, menolak mengakui pemerintahan yang sah, apalagi menolak untuk membayar pajak, itu menjadikan paslon 02 menjadi paslon terburuk sepanjang sejarah Pemilu di negeri ini," kata Dedek.

"Kami menangkap bahwa ini bukan lagi upaya mendelegitimasi pemilu, tapi juga pemerintahan yang sah, dan pembangkangan terhadap UU," tegas dia.

Sebelumnya, anggota Dewan Pengarah BPN Prabowo-Sandiaga, Fadli Zon, menegaskan pihaknya tak akan membawa bukti dugaan kecurangan Pemilu 2019 ke MK. Ia mengaku kecewa terhadap MK.

"Jalur MK itu adalah jalur yang dianggap oleh teman-teman itu dianggap jalur yang sia-sia. Pengalaman dari yang lalu," kata Fadli di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (15/5).

Sementara itu, Prabowo secara tegas menolak hasil penghitungan suara dalam Pemilu 2019 yang, menurutnya, dipenuhi kecurangan. Di sisi lain, calon presiden nomor urut 02 itu juga tidak akan menempuh jalur hukum untuk membuktikan dugaan kecurangan tersebut.

"Kami masih menaruh harapan kepadamu (KPU). Tapi sikap saya, yang jelas saya akan menolak hasil penghitungan pemilu. Hasil penghitungan yang curang. Kami tidak bisa menerima ketidakadilan dan ketidakjujuran," kata Prabowo dalam simposium 'Mengungkap Fakta Kecurangan Pemilu 2019' di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Selasa (14/5).
(tsa/gbr)
https://news.detik.com/berita/455223...emilu-terburuk
peluit tanda pertandingan usai belum ditiup sudah teriak2 kalap dan ngomel2... 4X Sujud Syukur... manggil wartawan asing... tidak mau adu bukti..

namanya bertanding harus siap menang dan juga siap kalah jika mintanya harus menang ya namanya terburuk...

Setuju !

kumalraj 17th May 2019 15:19

Harap maklum. Dari kecil sudah berambisi jadi presiden. Sudah ikuti cara yang benar:

1. Masuk militer karena percaya hanya militer yang akan bisa jadi presiden mengantikan Suharto.
2. Masuk Islam karena percaya hanya muslim yang bisa jadi presiden.
3. Masuk keluarga Cendana, karena percaya hanya keluarga Suharto yang bisa jadi presiden mengantikan Suharto.
4. Masuk Golkar karena perlu partai untuk bisa nyapres.
5. Bikin partai baru Gerindra karena melihat SBY sukses jadi presiden dengan mendirikan Partai Demokrat.
6. Merangkul FPI yang sebelumnya dibenci dia karena percaya perlu memanfaatkan Islam garis keras untuk jadi presiden.

Ternyata dengan 6 point itu dan hal lain, tetap akhirnya takdir menyebabkan dia tidak bisa jadi presiden. Gara-gara pingin numpang ketenaran Jokowi, maka dibawa Jokowi dari kota kecil ke DKI Jakarta. Akhirnya ternyata malah mengakibatkan dia tidak berhasil jadi presiden. Coba kalau dulu tidak ada Jokowi jadi gubernur DKI Jakarta, Prabowo sudah jadi presiden sejak 2014.

Tuhan memang tidak bisa dilawan. Manusia bisa bikin rencana dan berusaha tapi Tuhan yang menentukan Prabowo tidak pernah jadi presiden.

OmniScience 17th May 2019 15:50

Harap dimengerti ...
Itu semua demi rujuk kembali dengan Titiek ..

Kalian bukan lelaki kalau gak tergerak hatinya melihat seorang mengejar pujaannya selama puluhan tahun :nyerah:

celingak-celinguk 17th May 2019 16:07

Quote:

Originally Posted by kumalraj (Post 39339823)
Harap maklum. Dari kecil sudah berambisi jadi presiden. Sudah ikuti cara yang benar:

1. Masuk militer karena percaya hanya militer yang akan bisa jadi presiden mengantikan Suharto.
2. Masuk Islam karena percaya hanya muslim yang bisa jadi presiden.
3. Masuk keluarga Cendana, karena percaya hanya keluarga Suharto yang bisa jadi presiden mengantikan Suharto.
4. Masuk Golkar karena perlu partai untuk bisa nyapres.
5. Bikin partai baru Gerindra karena melihat SBY sukses jadi presiden dengan mendirikan Partai Demokrat.
6. Merangkul FPI yang sebelumnya dibenci dia karena percaya perlu memanfaatkan Islam garis keras untuk jadi presiden.

Ternyata dengan 6 point itu dan hal lain, tetap akhirnya takdir menyebabkan dia tidak bisa jadi presiden. Gara-gara pingin numpang ketenaran Jokowi, maka dibawa Jokowi dari kota kecil ke DKI Jakarta. Akhirnya ternyata malah mengakibatkan dia tidak berhasil jadi presiden. Coba kalau dulu tidak ada Jokowi jadi gubernur DKI Jakarta, Prabowo sudah jadi presiden sejak 2014.

Tuhan memang tidak bisa dilawan. Manusia bisa bikin rencana dan berusaha tapi Tuhan yang menentukan Prabowo tidak pernah jadi presiden.

Betul..faktanya adl prabowo dengan gerindranya yg mencoba numpang tenar dg mengusung Jokowi sebagai cagub..hal ini digunakan utk mendongkrak popularitas gerindra sbg partai baru yg awalnya numpang ke PDIP di 2009 dan lanjut dg numpang PDIP+jokowi+iklan rajawali terbang hampir setiap hari selama 2009-2014. Dari sisi partai lumayan berhasil krn gerindra bs eksis hingga sebesar sekarang namun popularitas Prabowo sebagai capres sebenernya stagnan.

hagegeh 17th May 2019 16:07

Quote:

Originally Posted by OmniScience (Post 39339938)
Harap dimengerti ...
Itu semua demi rujuk kembali dengan Titiek ..

Kalian bukan lelaki kalau gak tergerak hatinya melihat seorang mengejar pujaannya selama puluhan tahun :nyerah:

kapan prabowo dilantik wan? ada info a1?

Dzunnun__Al-Misri 17th May 2019 16:12

Quote:

Originally Posted by kumalraj (Post 39339823)
Harap maklum. Dari kecil sudah berambisi jadi presiden. Sudah ikuti cara yang benar:

1. Masuk militer karena percaya hanya militer yang akan bisa jadi presiden mengantikan Suharto.
2. Masuk Islam karena percaya hanya muslim yang bisa jadi presiden.
3. Masuk keluarga Cendana, karena percaya hanya keluarga Suharto yang bisa jadi presiden mengantikan Suharto.
4. Masuk Golkar karena perlu partai untuk bisa nyapres.
5. Bikin partai baru Gerindra karena melihat SBY sukses jadi presiden dengan mendirikan Partai Demokrat.
6. Merangkul FPI yang sebelumnya dibenci dia karena percaya perlu memanfaatkan Islam garis keras untuk jadi presiden.

Ternyata dengan 6 point itu dan hal lain, tetap akhirnya takdir menyebabkan dia tidak bisa jadi presiden. Gara-gara pingin numpang ketenaran Jokowi, maka dibawa Jokowi dari kota kecil ke DKI Jakarta. Akhirnya ternyata malah mengakibatkan dia tidak berhasil jadi presiden. Coba kalau dulu tidak ada Jokowi jadi gubernur DKI Jakarta, Prabowo sudah jadi presiden sejak 2014.

Tuhan memang tidak bisa dilawan. Manusia bisa bikin rencana dan berusaha tapi Tuhan yang menentukan Prabowo tidak pernah jadi presiden.

Hahaha

Ente bawa bawa nama Tuhan untuk sebar fitnah
Di bulan Ramadhan lagi

Apa ga ada satu cebong pun yg menghormati bln suci

Ampun daaah

Dzunnun__Al-Misri 17th May 2019 16:15

Haha

PSI SDH ga lolos ke Senayan
Ga dipercaya rakyat
Msh didengar omongannya ?

OmniScience 17th May 2019 16:29

Quote:

Originally Posted by Dzunnun__Al-Misri (Post 39340020)
Hahaha

Ente bawa bawa nama Tuhan untuk sebar fitnah
Di bulan Ramadhan lagi

Apa ga ada satu cebong pun yg menghormati bln suci

Ampun daaah

Fitnah mana yang disebar wan ?
Yang mana yang salah dari argument si Kumal ? :blushing:

kumalraj 17th May 2019 16:31

Quote:

Originally Posted by Dzunnun__Al-Misri (Post 39340020)
Hahaha

Ente bawa bawa nama Tuhan untuk sebar fitnah
Di bulan Ramadhan lagi

Apa ga ada satu cebong pun yg menghormati bln suci

Ampun daaah

Kamu tidak percaya kuasa Tuhan?

OmniScience 17th May 2019 16:31

Quote:

Originally Posted by Dzunnun__Al-Misri (Post 39340033)
Haha

PDI SDH ga lolos ke Senayan
Ga dipercaya rakyat
Msh didengar omongannya ?

Yang bisa dipercaya hanya omongan pak Prabowo wan ...

Sudah real count, 62%, oleh para ahli.
Gak bakal banyak berubah :blushing:


All times are GMT +8. The time now is 04:15.


Powered by vBulletin
Copyright © 2000 - 2006, Jelsoft Enterprises Ltd.