Saya lahir di dalam keluarga yang religius tetapi sangat demokratis, mereka tidak memaksakan
anaknya untuk menggunakan hijab, tetapi mereka selalu mencontohkan kepada anaknya segala
hal yang baik. Kami sebagai anaknya hanya melihat dan akhirnya akan mengerti dengan
sendirinya, sehingga sejak kecil dengan keinginan masing-masing kami menggunakan hijab,
karena saya berpikir kita menjadi lebih cantik dan anggun ketika berhijab. Dengan berhijab untuk
pribadi saya sendiri membuat saya tidak sembarangan untuk bertingkah. Semua ada batas agar
tetap menjaga kehormatan diri saya. kalo kata kakak saya waktu saya kecil "dek kamu harus
menjaga kehormatanmu, agar seperti barang mewah yang berada didalam etalase, bukan
sembarang orang yang bisa memegang dan memilikinya". Dari situ saya memutuskan konsisten
berhijab karena saya berpikir dengan hijab kita bisa membuat pagar untuk kehormatan kita.