Perjalanan Masih Panjang, Maju Terus untuk Sepakbola Indonesia
Quote:
Jangan biarkan semangatmu padam, karena perjalanan masih panjang! Maju terus untuk sepakbola Indonesia.
#AyoIndonesiaBisa
Jakarta, 16 Oktober 2014 – Kekalahan di Piala AFC U-19 membuat Timnas Indonesia U-19 terpaksa pulang lebih awal ke tanah air. Walaupun gagal melangkah ke babak berikutnya, sekelompok supporter sejati bersama gerakan Ayo! Indonesia Bisa tetap terlihat antusias menyambut kepulangan Timnas Indonesia U-19 di Bandara Soekarno-Hatta Kamis malam (16/10). Sambutan ini diharapkan dapat membuat Tim Garuda Jaya tetap semangat untuk meraih prestasi di masa yang akan datang.
“CLEAR, shampoo resmi Timnas Indonesia U-19, memberikan apresiasi tertinggi kepada Garuda Jaya, yang telah berjuang mewakili Indonesia di Piala AFC U-19. Melalui gerakan Ayo! Indonesia Bisa, CLEAR mengajak segenap masyarakat Indonesia untuk tetap memberikan sambutan hangat kepada mereka dan buktikan bahwa dukungan bagi sepak bola Indonesia tidak akan berhenti mengalir dari segenap masyarakat,” ujar Johan Lie, Senior Brand Manager CLEAR.
Sebelumnya, gerakan yang diprakarsai CLEAR ini telah mengumpulkan lebih dari 40 juta dukungan bagi Timnas U-19 sebelum berlaga di Piala AFC U-19 lalu. Kini, setelah Timnas U-19 gagal mencapai target. Dukungan tersebut tetap diharapkan dapat berperan bagi para pemain Timnas U-19. Johan lebih lanjut mengatakan bahwa hal ini perlu dilakukan karena Timnas U-19 adalah bibit-bibit muda untuk sepak bola Indonesia di masa mendatang.“Kami ingin mereka tahu bahwa masyarakat Indonesia akan tetap mendukung mereka untuk berprestasi di masa yang akan datang.” ungkap Johan.
Sementara Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri, mengatakan bahwa penyambutan ini sangat berarti bagi anak-anak asuhnya. “Saya berterima kasih kepada supporter dari gerakan Ayo! Indonesia Bisa yang tetap mendukung para pemain. Saya harap mental anak-anak akan kembali membara untuk berjuang di level selanjutnya,” ujar Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri saat ditemui di Bandara.
“Garuda Jaya memang gagal meraih impiannya untuk bisa berlaga di Piala Dunia U-20. Namun demikian, ini bukanlah akhir dari perjalanan Tim Garuda Jaya. Mereka masih memiliki kesempatan untuk berprestasi di level klub di dalam maupun luar negeri. Besar juga kemungkinan mereka kembali membela Indonesia di Timnas senior nanti,” lanjut Pelatih Timnas Indonesia U-19.
Pemain Timnas Indonesia U-19 merasa terkejut saat melihat sekelompok supporter dari gerakan Ayo! Indonesia Bisa memberikan sambutan saat mereka kembali ke Tanah Air. Raut wajah para pemain seketika berubah ketika tepuk tangan para suporter menyambut kedatangan mereka. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia tetap mendukung mereka terlepas hasil yang mereka raih di Myanmar.
Salah satu pemain Timnas U-19, Ravi Murdianto, mengucapkan terima kasih kepadasupporter dari gerakan Ayo! Indonesia Bisa. “Kami berterima kasih pada para supporter yang tetap memberikan sambutan dan dukungannya,” ucap penjaga gawang Timnas Indonesia U-19 sambil medorong koper saat di Bandara. Ia mewakili skuad Garuda Jaya memang mengaku kecewa, namun sambutan hangat masyarakat di Tanah Air membuat mereka makin terpacu untuk melanjutkan perjuangan menuju prestasi di masa depan.
Pada akhirnya, dukungan dari gerakan Ayo! Indonesia Bisa tidak akan berhenti begitu saja. Johan pun kembali menegaskan komitmen CLEAR bagi sepak bola Indonesia. “Gerakan Ayo! Indonesia Bisa akan terus mengiringi dan mengumpulkan dukungan bagi sepak bola Indonesia. Kedepannya, CLEAR akan fokus untuk melakukan pembinaan pada bibit-bibit muda demi menuju masa depan gemilang dan sepak bola Indonesia yang lebih berprestasi. Kita tunggu gebrakan berikutnya,” tutup Johan.
Tentang PT Unilever Indonesia Tbk.
Spoiler
PT Unilever Indonesia Tbk telah beroperasi sejak tahun 1933 dan telah menjadi perusahaan fast moving consumer goods terdepan di pasar Indonesia. Dengan lebih dari 40 brand, termasuk Pepsodent, Lifebuoy, Lux, Dove, Sunsilk, Clear, Pond’s, Citra, Rexona, Rinso, Molto, Blue Band, SariWangi, Royco, Bango, Wall’s Ice Cream, Buavita dan masih banyak lagi.
Unilever Indonesia telah ‘go public’ pada tahun 1981 dan saham-sahamnya tercatat dan diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia. Dengan delapan pabrik dan lebih dari 6.000 karyawan, Unilever berkomitmen tinggi untuk tetap melaju dan maju bersama Indonesia. Pada tahun 2013, penjualan bersih perusahaan mencapai Rp 30,8 triliun, meningkat 12,7% dari tahun sebelumnya, sedangkan laba bersih tumbuh 10,6% menjadi lebih dari Rp 5.35 triliun. Pada tahun 2013 Unilever Indonesia memperingati 80 tahun perjalanan Unilever Indonesia, dengan meluncurkan “Project Sunlight” untuk menginspirasi masyarakat agar bergabung dalam menciptakan masa depan yang lebih cerah bukan hanya bagi anak-anak, tetapi juga bagi generasi masa depan.
Secara global, Unilever berambisi meningkatkan bisnisnya dua kali lipat sambil mengurangi dampak lingkungan yang ditimbulkan menjadi setengahnya dan meningkatkan dampak sosialnya. Untuk mencapai tujuan tersebut, pada tahun 2010 Unilever meluncurkan Unilever Sustainable Living Plan, suatu strategi dengan tiga tujuan utama: Peningkatan Kesehatan dan Kesejahteraan, Pengurangan Dampak Lingkungan dan Peningkatan Pendapatan. Di Indonesia telah ada berbagai pencapaian, antara lain, edukasi tentang cuci tangan pakai sabun yang sampai tahun 2011 telah menjangkau lebih dari 4 juta orang, kampanye sikat gigi pagi dan malam hari yang telah menjangkau lebih dari 6 juta anak sekolah, pengurangan kalori pada es krim Paddle Pop dan Moo, pengurangan limbah berbahaya di pabrik-pabrik Unilever sampai 71% (4 juta kg) pada akhir tahun 2010, penggantian lemari penyimpan es krim dengan lemari pembeku yang ramah lingkungan, peluncuran “Molto Sekali Bilas” yang ramah lingkungan, pembelian teh dan minyak sawit dari sumber yang lestari, pemberdayaan lebih dari 9.000 petani
kedelai hitam, dan pengenalan bank sampah sebagai bagian dari program lingkungan Unilever di Indonesia, yang telah mengumpulkan lebih dari 772 ribu ton sampah.
Posisi Unilever yang kuat sebagai pemimpin pasar diakui melalui berbagai penghargaan nasional dan internasional yang telah diterima perusahaan. Pada tahun 2013, Unilever Indonesia menerima 133 penghargaan lokal dan regional dari media papan atas dan berbagai instansi pemerintah dan institusi lain, diantaranya: “Social Media Awards” 2013 dari Majalah Marketing;, “HR Excellence Award” 2013 dari Managemen Institut Universitas Indonesia & majalah SWA; Stevie Awards 2013 untuk waste bank (Gold), early childhood health and hygiene (Silver) dan sustainable farming programs (Bronze); “Green Leadership Awards”; “Best CSR Company in Asia Award” dari AIM dan IntelAsia's ; dan masih banyak lagi.
Untuk informasi lainnya tentang Unilever Indonesia dan brand, silahkan kunjungi www.unilever.co.id.
marsandah
27th October 2014 19:08
tetap semangat yah timnas u19, perjalanan mu masih panjang :thumbsup1:
dhikadelapan
31st October 2014 15:27
:thumbsup1:
wirotawiragati
31st October 2014 15:52
Ganti Uda Indra
:nyengir:
dhozhu
31st October 2014 17:03
selagi petinggi2 di PSSI masih dikuasai oleh orang2 tersebut, ane nggak yakin sepakbola Indonesia bakal maju
#RevolusiPSSI
jokosuciptomo
31st October 2014 20:30
Quote:
Originally Posted by dhozhu
(Post 29600417)
selagi petinggi2 di PSSI masih dikuasai oleh orang2 tersebut, ane nggak yakin sepakbola Indonesia bakal maju
#RevolusiPSSI
ayo timnas U-19 Indonesia. #IndonesiaBisa
:thumbsup1:
fullmoon
4th November 2014 12:11
Maju terus Garuda Muda, latihannya jangan kendor...
Sayang, pelatihnya udah diganti, mudah2an penggantinya orang yang ngerti tim ini ya...
Buat PSSI plis jangan maunya instan terus lah... :speachless1:
tikuza
4th November 2014 12:48
Fast n Furious 7, REVENGE IS COMING !!!!
Faktanya, terdapat beberapa kuda besi baru yang ikut meramaikan film Fast & Furious 7.
Sekuel film action layar lebar Fast & Furious 7 akhirnya selesai diproduksi, setelah pengambilan gambarnya sempat terhenti sejenak lantaran Paul Walker meninggal dunia. Kini pihak produser resmi menyelesaikan FF7 dan melalui trailer singkat yang beredar di YouTube, terlihat lebih menegangkan.
Selain faktor lokasi pengambilan gambar yang kini lebih beragam sebut saja Los Angeles, Abu Dhabi dan beberapa tempat lainnya, dalam FF7 juga menghadirkan nuansa baru dari jagat kuda besi, yakni terlihat supercar seperti Lykan Hypersport, Audi R8, Bugatti Veyron, Ferrari 458 Italia dan sportcar Dodge Challenger serta Subaru Impreza WRX STI.
Tidak hanya itu, turut tampilnya Jason Statham (Ian Shaw) yang berniat membalas dendam kematian adiknya di FF6 membuat pertunjukan FF7 yang juga dilakoni Vin Diesel, Michelle Rodriguez, Dwayne Johnson, Ludacris, Tyrese Gibson and Jordana Brewster semakin menegangkan.
FF7 rencana mulai tayang pada April 2015 mendatang di bioskop seluruh dunia.