DetikForum

DetikForum (http://forum.detik.com/index.php)
-   Sosial Budaya (http://forum.detik.com/forumdisplay.php?f=52)
-   -   Video Syur Hana Anisa Diburu Netizen Jadi Google Trend (http://forum.detik.com/showthread.php?t=1611751)

baturekso4 26th October 2017 10:48

Video Syur Hana Anisa Diburu Netizen Jadi Google Trend
 
Jagat maya sedang digegerkan dengan kemunculan video mesum 'Hanna Anisa'.

Nama 'Hanna Annisa' muncul usai disebut-sebut sebagai pemeran wanita dalam video yang tersebar lewat aplikasi pesan singkat itu.
Sosok 'Hanna Annisa' pun langsung menjadi buruan para netizen.
Wanita dalam video syur itu juga disebut-sebut lulusan Universitas Indonesia.

Terbukti, Google Trend menempatkan kata kunci 'Hanna Annisa' dalam daftar pencarian teratas hingga berita ini disusun.

Dari data yang digelontorkan Google Trend, tercatat kata kunci 'Hanna Annisa' diburu 50 ribu lebih netizen.

Berikut datanya:
https://image.ibb.co/hFOcWR/oLuwrJC.jpg

Mereka berbondong-bondong mengaksesnya melalui mesin pencarian Google.

Berdasarkan data Google Trend, kata pencarian 'Hanna Annisa' dimulai pada 23 Oktober 2017 pada pukul 22.00 WIB dan grafiknya terus meningkat hingga berita ini disusun.
Wilayah yang mencari kata kunci Hanna Annisa.
https://image.ibb.co/ee32WR/EbQmePe.jpg

Kata kunci 'Hanna Annisa' paling banyak dicari oleh netizen yang berada di wilayah DKI Jakarta, lalu diikuti oleh Kalimantan Timur di posisi kedua, dan Sulawesi Selatan di posisi ketiga.

Klarifikasi pihak UI

Kepala Humas dan Komunikasi Informasi Publik (KIP) Universitas Indonesia (UI) Rifelly Dewi Astuti menuturkan, pihaknya telah mengecek terkait beredarnya video mesum di media sosial, yang diduga dilakukan mahasiswi UI bernama Hanna Anisa.

Dari hasil pengecekan, kata Rifelly, diketahui bahwa nama yang dikaitkan sebagai pemeran dalam video tersebut adalah lulusan UI, artinya sudah tidak lagi menjadi mahasiswi.

"Jadi dia sudah tidak lagi menjadi mahasiswi UI, sebagaimana tercantum di berbagai judul video. Segala akibat yang dihasilkan dari beredarnya video tersebut, maka akan menjadi tanggung jawab pribadi yang bersangkutan," tutur Rifelly, Rabu (25/10/2017) malam.

Ia pun mengaku berterima kasih telah dikonfirmasi langsung terkait hal ini, sehingga bisa langsung melakukan pengecekan.

"Terima kasih atas atensinya dan telah mengonfirmasi ulang kepada kami. Demikian yang dapat kami sampaikan agar dapat menjadi informasi kita bersama," sambungnya.

naninanonnenek 26th October 2017 12:09

termasuk eykeeeee :lipssealed:

citako 26th October 2017 12:55

walah, lagi kawin kok pake di sebar2 in video nya. Mending enak lagi makan.

TutiFruti 26th October 2017 12:59

Yang paling gw kasihani disini si pihak perempuan. Bener2 kasihan, bisa gila dia dan menanggung seumur hidup ortunya.

Kalo gw jadi bokapnya Hana, udah gw congkel itu otong pasangan mesumnya, tabokin ke mukanya.

TutiFruti 26th October 2017 13:01

Ciri kas netizen bodoh norak akut di Indonesia, suka kepo kalo ada video ginian, padahal kalo mau coli banyak video porno bisa di download.
Bagus juga enggak..

citako 26th October 2017 13:01

Quote:

Originally Posted by naninanonnenek (Post 36806468)
termasuk eykeeeee :lipssealed:

hati2 nek, apas melorot celananya.

srengenge_tajir 26th October 2017 15:18

Aduuh makanya kalo mau begituan ya kaga usah divideoin kali ya, uda sering banget ujung2nya bocor

marple 26th October 2017 15:25

kasian sih sama cewenya. yg keluar nama dia, yg cowonya aman aja ga ketauan.

dan kalo ternyata cowonya diem2 yg ngerekam, mudah2an cowonya aja yg kena masalah hukum. jgn yg cewe. dia jg pasti syok n ancur bgt perasaannya videonya bisa beredar luas gini.

kumalraj 26th October 2017 15:25

Ini bukti pemerintah buang-buang duit saja dan melawan keinginan rakyat dengan membeli peralatan untuk sensor porno.

Sebagai negara demokrasi kalau rakyat itu suka porno, pemerintah harusnya mendengar suara rakyat dan membiarkan rakyat akses porno sepuasnya. Pemerintah itu dipilih oleh rakyat dan makan gaji dari uang pajak alias uang rakyat. Jadi kerja seharusnya memenuhi keinginan rakyat yaitu mau akses pornografi.

tso-s4 26th October 2017 15:46

Quote:

Originally Posted by kumalraj (Post 36808386)
Ini bukti pemerintah buang-buang duit saja dan melawan keinginan rakyat dengan membeli peralatan untuk sensor porno.

Sebagai negara demokrasi kalau rakyat itu suka porno, pemerintah harusnya mendengar suara rakyat dan membiarkan rakyat akses porno sepuasnya. Pemerintah itu dipilih oleh rakyat dan makan gaji dari uang pajak alias uang rakyat. Jadi kerja seharusnya memenuhi keinginan rakyat yaitu mau akses pornografi.


Bangke!
:getok1:




:LOL:


All times are GMT +8. The time now is 07:26.


Powered by vBulletin
Copyright © 2000 - 2006, Jelsoft Enterprises Ltd.