DetikForum

DetikForum (http://forum.detik.com/index.php)
-   Politik (http://forum.detik.com/forumdisplay.php?f=49)
-   -   Su-27 & su-30 (http://forum.detik.com/showthread.php?t=132450)

das_panzer 22nd December 2009 23:38

Su-27 & su-30
 
Sorry agan2...ane mau nanya..ane abis liat2 di om Wiki tentang SU-27 kok spesifikasinya lebih bagus daripada SU-30..
padahal SU-30 khan lebih baru dirilisnya yg merupakan upgrade dari SU-27?

pliz bisa dijelasin keunggulan SU-30 daripada SU-27 apa ya..kenapa kok banyak negara2 yg mengoperasikannya termasuk Indonesia? Trims


ini spec dari wiki..

SU-27 :


http://upload.wikimedia.org/wikipedi...x-Su-27_05.jpg

General characteristics

* Crew: 1 or 2
* Length: 21.9 m (72 ft)
* Wingspan: 14.7 m (48 ft 3 in)

* Leading edge sweep: 42°)

* Height: 5.92 m (19 ft 6 in)
* Wing area: 62 m² (667 ft²)
* Empty weight: 16,380 kg (36,100 lb)
* Loaded weight: 23,430 kg (51,650 lb)
* Max takeoff weight: 30,450 kg (67,100 lb)
* Powerplant: 2× Saturn/Lyulka AL-31F turbofans, 122.8 kN (27,600 lbf) each

Performance

* Maximum speed: Mach 2.35 (2,500 km/h, 1,550 mph) at altitude
* Range: 3,530 km (2,070 mi) at altitude; (1,340 km / 800 mi at sea level)
* Service ceiling: 18,500 m (62,523 ft)
* Rate of climb: 300 m/s (64,000 ft/min)
* Wing loading: 371 kg/m² (76 lb/ft²)
* Thrust/weight: 1.09

Armament

* 1 × 30 mm GSh-30-1 cannon with 275 rounds
* 8,000 kg (17,600 lb) on 10 external pylons

* Up to 6 × medium-range AA missiles R-27, 2 × short-range heat-seeking AA missiles R-73
o Upgraded Su-27SM is capable of using R-77 instead of R-27

[edit] Su-27S armament

* 30 mm GSH-30 Cannon, 275 rounds
* 6 × R-27R, R-27ER, R-27T, R-27ET
* 4 × R-73E
* FAB-250
* FAB-500
* B-8
* B-13
* S-24
* S-25

http://en.wikipedia.org/wiki/Sukhoi_Su-27


SU-30


http://upload.wikimedia.org/wikipedi.../Su-30-mk2.jpg

Su-27PU Long range interceptor based on two-seater Su-27UB trainer. Later renamed Su-30.

General characteristics

* Crew: 2
* Length: 21.935 m (72.97 ft)
* Wingspan: 14.7 m (48.2 ft)
* Height: 6.36 m (20.85 ft)
* Wing area: 62.0 m² (667 ft²)
* Empty weight: 17,700 kg (39,021 lb)
* Loaded weight: 24,900 kg (54,900 lb)
* Max takeoff weight: 34,500 kg (76,060 lb)
* Powerplant: 2× AL-31FL low-bypass turbofans
o Dry thrust: 7,600 kgf (74.5 kN, 16,750 lbf) each
o Thrust with afterburner: 12,500 kgf (122.58 kN, 27,560 lbf) each

Performance

* Maximum speed: Mach 2.0 (2,120 km/h, 1,320 mph)
* Range: 3,000 km (1,620 nmi) at altitude
* Service ceiling: 17,300 m (56,800 ft)
* Rate of climb: 230 m/s (45,275 ft/min)
* Wing loading: 401 kg/m² (82.3 lb/ft²)
* Thrust/weight: 1.0

Armament

The Su-27PU had 8 hardpoints for its weapon load, whereas the Su-30MK's combat load is mounted on 12 hardpoints: 2 wingtip AAM launch rails, 3 pylons under each wing, 1 pylon under each engine nacelle, and 2 pylons in tandem in the "arch" between the engines. All versions can carry up to 8 tonnes of external stores.

* Guns: 1 × GSh-30-1 gun (30 mm caliber, 150 rounds)
* AAMs: 6 × R-27ER1 (AA-10C), 2 × R-27ET1 (AA-10D), 6 × R-73E (AA-11), 6 × R-77 RVV-AE(AA-12)
* ASMs: 6 × Kh-31P/Kh-31A anti-radar missiles, 6 × Kh-29T/L laser guided missiles, 2 × Kh-59ME
* Aerial bombs: 6 × KAB 500KR, 3 × KAB-1500KR, 8 × FAB-500T, 28 × OFAB-250-270

http://en.wikipedia.org/wiki/Sukhoi_Su-30MKM

bansampo 26th December 2009 13:30

1. teknologi Su yang OK.
2. yang jelas dibeli Indonesia krn harganya relatif murah dibanding JAS atau Mirage, krn pada waktu mau beli Su sebenarnya TNI tertarik ama JAS n Mirage, tapi krn harganya yg sangat mahal jadi beli Su. Bahkan pembayarannya pun sebagian pake sembako,hehehe...:geleng::geleng::geleng:

maap gan lum tau jg gw soal kelebihan Su 27, mungkin agan2 yang laen?

panservib 26th December 2009 18:52

Quote:

Originally Posted by das_panzer (Post 9420423)
Sorry agan2...ane mau nanya..ane abis liat2 di om Wiki tentang SU-27 kok spesifikasinya lebih bagus daripada SU-30..
padahal SU-30 khan lebih baru dirilisnya yg merupakan upgrade dari SU-27?

pliz bisa dijelasin keunggulan SU-30 daripada SU-27 apa ya..kenapa kok banyak negara2 yg mengoperasikannya termasuk Indonesia? Trims

Soal canggih yang mana, tergantung serinya bro.........
tapi emang keluarga flanker rada rada membingungkan, satu fuselage dibikin macam macam, kemudian dikasih seri beda beda, dan dari seri yang beda beda itu masih ada model yang juga beda beda ^^;;

karbol 26th December 2009 19:45

Quote:

Originally Posted by panservib (Post 9442042)
Soal canggih yang mana, tergantung serinya bro.........
tapi emang keluarga flanker rada rada membingungkan, satu fuselage dibikin macam macam, kemudian dikasih seri beda beda, dan dari seri yang beda beda itu masih ada model yang juga beda beda ^^;;

bukan cuma flanker koq... F-16 juga sekarang gitu. bahkan F-15 juga... mungkin jadi trend jaman sekarang kali yah. secara pembeli adalah raja, jadi pabrikan menyesuaikan keinginan pembeli....

panservib 26th December 2009 21:13

Quote:

Originally Posted by karbol (Post 9442311)
bukan cuma flanker koq... F-16 juga sekarang gitu. bahkan F-15 juga... mungkin jadi trend jaman sekarang kali yah. secara pembeli adalah raja, jadi pabrikan menyesuaikan keinginan pembeli....

F-16 kan mau model gimana juga masih dikasih nama "F-16", cuman beda dimodel aja, same case dengan F-15, sampe ke F-15 yang desainnya buat Hi Maneuverable (F-15 ACTIVE) aja masih dikasih nama F-15 toh???

nah, kalo Flanker Family ini, mulai dari SU-27,30,32,34,35,37
IMHO, masih make basic fuselage yang sama, yaitu SU-27, kenapa nggak dikasih perbedaan di model aja yah?????? ^^;;

(Ex Su-27 A/Su-27B,SU-27C, dst......)

hiedacute 29th December 2009 09:38

Ah seandainya duit 6,7T buat beli pesawat Sukhoi pasti Indonesia bakal lebih disegani, minimal di kawasan Asia Tenggara lah.

Mr. Bhass 29th December 2009 10:25

Quote:

Originally Posted by panservib (Post 9442801)
F-16 kan mau model gimana juga masih dikasih nama "F-16", cuman beda dimodel aja, same case dengan F-15, sampe ke F-15 yang desainnya buat Hi Maneuverable (F-15 ACTIVE) aja masih dikasih nama F-15 toh???

nah, kalo Flanker Family ini, mulai dari SU-27,30,32,34,35,37
IMHO, masih make basic fuselage yang sama, yaitu SU-27, kenapa nggak dikasih perbedaan di model aja yah?????? ^^;;

(Ex Su-27 A/Su-27B,SU-27C, dst......)

Karena sistem Designasi Russia beda sama AS bro...
Sedikit2 bikin pusing, karena dia kan ada kode Pabrikan (Su, Yak, MiG), kode Seri (17,19,22,27,30 dll) sama kode varian (M, bis, UBK, MK, MKI, SK) Nah kode Varian ini ada artinya, misalnya M itu Modernized, UTI versi training, tapi ga tau yang laen apa. Kalo dulu suka ditambahin tahun produksi juga.

Sedangkan seri AS itu kode designasinya kode peran (F, B, C, U, MC, HC, AH) diikuti DoD number (14, 16, 64, 100, 86) lalu varian (A, B, C, D, E, F) dan masih ada lagi yaitu Block number.

Misalnya, P-47D-27, P-51D A-50 Mustang, lalu F-16D Block 100. Tapi entah kenapa, Block Number itu ilang begitu aja, jarang disebut2 terutapa pada pesawat lama, padahal Block Number ini bisa jadi beda lho pesawatnya.
bandingkan sama Russia yang misalnya Yak-1T 1943 artinya Yakovlev seri 1 Tankovky (anti tank) produksi 1943.

Udah standar sebenernya di Russia kalo satu fuselage bisa dibikin berseri-seri pesawat, misalnya Yak-1, Yak-3, Yak-7 sama Yak-9 itu fuselagenya basicnya sama. Lalu MiG-1, MiG-3, MiG-7 juga sama. MiG-23 sama 27 juga sama.

Tetapi biasanya beda Seri ada perbedaan utama, misalnya MiG 23 itu seri Interceptor dan 27 seri Ground Attack, meski begitu ada juga MiG 23 BN yang juga Ground Attack. Lalu Yak-1 itu seri awal Yak dengan body wood, Yak-3 versi lightened fuselage, Yak-7 pengembangan dari YAK-UTI training version dan YaK-9 versi Interceptor. tetep aja bentuknya gitu-gitu aja :p

das_panzer 1st January 2010 20:50

Tipe Sukhoi TNI-AU

2 x Su-27SK (delivered on 2003) REG. TS2701, TS2702
2 x Su-30MK (delivered on 2003) REG. TS3001, TS3002
2 x Su-30MK2 (delivered on Dec.2008) REG. TS3003, TS3004
1 x Su-30MK2 (delivered on Jan.2009) REG. TS3005

sisanya 3 x Su-27SKM (will be delevered on 2009 - 2010)

NOTE:
SK - Standard Export version
SKM - Modernized Export version
MK - Modernized Export Version
MK2 - Modernised Upgraded Export version

das_panzer 2nd January 2010 07:50

SU-27 SK
http://1.1.1.3/bmi/cdn-www.airliners.../0/0907048.jpg

SU-27 SKM
http://adiewicaksono.files.wordpress...skm_08_big.jpg

Mulai tahun 2002 Su-27 SK dikirim ke pabrik KnAAPO (Komsomolsk-on-Amur Aircraft Production Association) untuk berubah wujud menjadi Su-27 SKM. Beberapa peningkatan kemampuan dilakukan pada Su-27 SK sehingga menjadi Su-27 SKM. Antara lain meliputi beberapa hal. Pertama perbaikan dan peningkatan sistem kontrol tembakan. Su-27 SKM tidak lagi hanya berkemampuan air to air, tetapi juga air to ground. su 27skmKedua, mengganti panel-panel kuno dikokpit dengan avionik layar kaca berupa tiga MLD (Multifunction Liquid-crystal Displays) serta HUD (Head-Up Displays) Ketiga, peningkatan sistem navigasi yang terintegrasi dengan sistem satelit GLONASS dan NAVSTAR. Keempat, penggunaan RWR (Radar Warning System) untuk memandu rudal antiradiasi KH31P. Peningkatan IRST (Infrared Search and Track Devise) dengan penjejak laser untuk melepaskan rudal laser-beam riding juga dilakukan.

Kelima, peningkatan kemampuan bawa senjata sehingga Su-27 SKM dilengkapi rudal air to air RVV-AE active radar homing, rudal air to ground Kh-29T(TE), Kh-29L, Kh-31P, Kh-31A, serta bom berpemandu KAB-500Kr dan KAB-1500Kr. Semua persenjataan ini dibawa dalam 10 cantelan (external stores). Untuk konfigurasi combat load, persenjataan Su-27 SKM mencakup 6 rudal RVV-AE, empat rudal air to ground atau empat bom berpemandu masing-masing 500 Kg atau satu bom berpemandu dengan bobot 1.500Kg. Su-27 SKM juga tetap membawa beragam persenjataan (rudal maupun roket) yang diaplikasikan pada Su-27 SK.

Keenam, peningkatan yang cukup signifikan pada Su-27 SKM adalah dilengkapinya pesawat dengan alat pengisian bahan bakar di udara (refuelling system). Dengan adanya perangkat ini SU-27 SKM yang berkursi tunggal itu bisa terbang lebih lama lagi dan menjelajah lebih jauh.

Sumber: Angkasa edisi 1 Oktober 2008

das_panzer 2nd January 2010 09:39

SU-30 MK


Su-30MK Sukhoi Su-30 (kode NATO: Flanker-C) adalah pesawat tempur yang dikembangkan oleh Sukhoi Rusia pada tahun 1996. Pesawat ini adalah pesawat tempur multi-peran, yang efektif dipakai sebagai pesawat serang darat. Pesawat ini bisa dibandingan dengan F/A-18E/F Super Hornet and F-15E Strike Eagle Amerika Serikat.

Pesawat ini adalah pengembangan dari Su-27UB, dan memiliki beberapa varian. Seri Su-30K dan Su-30MK telah sukses secara komersial. Varian-varian ini diproduksi oleh KNAAPO dan Irkut, yang merupakan anak perusahaan dari grup Sukhoi. KNAAPO memproduksi Su-30MKK dan Su-30MK2, yang dirancang dan dijual kepada Tiongkok. Su-30 paling mutakhir adalah seri Su-30MK buatan Irkut. Antara lain Su-30MKI, yang merupakan pesawat yang dikembangkan khusus untuk Angkatan Udara India, serta MKM untuk Malaysia dan MKA untuk Algeria.
Negosiasi dengan India untuk menyuplai pesawat jenis Su-27 fighters dimulai pada tahun 1994. Biro desain mulai bekerja untuk mengembangkan Su-30-berbasis pesawat untuk Angkatan Udara India pada tahun 1995. AF Barkovsky ditunjuk sebagai ketua perancang proyek. Pada tanggal 30 November 1996 sebuah perjanjian dibuat untuk pembangunan bertahap dan pengiriman ke India dari 8 Su-30K fighters dengan dua kursi dan 32 Su-30MKI multi-peran dengan dua kursi fighters. Pesawat yang telah dijadwalkan untuk pengiriman di beberapa consignments, dengan bertahap akan meningkatkan avionics, powerplant dan senjata. Pengembang umum menurut resolusi yang dikeluarkan pemerintah Rusia adalah:

- Untuk pembangunan pesawat: Sukhoi Design Bureau OJSC (sekarang JSC),
- Untuk produksi pesawat: Irkutsk Aircraft Production Association (IAPA, sekarang Irkut Corporation).

Dua prototip dibangun oleh Biro Desain pada 1995-1998. Prototipe yang pertama, Su-30I-1, berdasarkan pada produk versi Su-30, prototipe atau model pesawat selesai dibuat di musim semi tahun 1997. Penerbangan pertama dilakukan oleh pilot uji V.Yu. Averyanov pada 1 Juli 1997. Pada bulan Juli 1997, Design Biro meluncurkan program untuk menguji pesawat bersama SPFC dari Angkatan Udara.

Pesawat terbang telah diproduksi di Irkutsk sejak tahun 2000. Pada saat Pra Produksi untuk pertama kalinya penerbangan pesawat telah diuji oleh V.Yu. Averyanov pada 26 November 2000. Pra produksi ketiga Su-30MKIs telah diserahkan ke Biro Desain dan telah digunakan bersama dengan prototip dalam joint-program dengan pengujian SPFC dari Angkatan Udara.

Sesuai dengan ketentuan kontrak, maka pesawat Su-30MKI akan diuji dan dikirimkan dalam 3 tahap. Pertama pengiriman 10 Su-30MKI ke pengguna terjadi pada tahun 2002; kedua dari 12 aeroplanes, pada tahun 2003. Pada 2004, pesawat Su-30K dan Su-30MKI telah dimasukkan ke dalam armada satuan Angkatan Udara dengan dua squadron.

Keistimewaan dari Su-30MKI ini adalah:

- Untuk pertama kalinya di dunia, produksi pesawat terbang yang memiliki mesin dengan tthrust vector kontrol (AL 31FP, dikembangkan oleh RDC setelah bernama A.Lyulka), dan sistem remote control terpadu dalam satu kontrol loop. Diambil bersama-sama, ini renders the Su-30MKI sangat lincah bermanuver;
- Untuk pertama kalinya dalam sejarah Biro Desain, pesawat yang dilengkapi dengan avionics skala besar yang terintegrasi dengan sistem luar negeri dan dalam negeri asalnya. The Su-30MKI memiliki “internasional” avionics portofolio, karena tidak termasuk sistem dan 14 unit yang dibuat oleh perusahaan asing dari 6 negara di dunia.
- Untuk pertama kalinya di dunia, sebuah pesawat produksi memiliki radar dengan PAA ( “Bar” dikembangkan oleh Scientific Instrumentation Research Institute of Technology). Selain itu, pesawat memilki new ejection seat yang baru, K-36D-3.5, dan inovasi lainnya dari sistem domestik asal.
- ADO line-up telah ditingkatkan secara signifikan dengan penambahan RVV-AYe air-to-air guided missile, Kh-29L/T/TYe, Kh-31A/P, Kh-59M air-to-ground missiles, dan KAB-500 dan KAB-1500 guided bombs.

Su-30MKI dalam sejarah rusia untuk pertama kalinya memiliki program dalam sejarah showcased sebuah model baru bagi kerjasama militer-teknis termasuk semua jenis kerjasama jangka panjang yang saat ini dilakukan di dunia seperti:

- Pengiriman pertama konsinyasi produk dalam versi dasar (Su-30K),
- Kerjasama R & D untuk menghasilkan versi upgrade (Su-30MKI),
- Memberikan pengguna lisensi untuk manufaktur dengan setelah penggantian komponen rusia yang dibuat dengan orang-orang asing asal (pada bulan Desember 2000, telah menandatangani kontrak untuk menjual ke India lisensi untuk pembuatan 140 pesawat Su-30MKI pada akhir pengiriman),
- Mengupgrade pesawat dari pengiriman pertama untuk status teknik pengiriman akhir,
- Menyiapkan kerjasama teknis untuk pusat layanan pasca penjualan dengan disertakan pemeliharaan peralatan,
- Menggunakan «ekspor tempat» untuk memperluas ke pasar regional (di tahun 2003, kontrak dibuat untuk suplai Su-30MKM ke Malaysia).

Su-30MKK

Biro desain mulai bekerja untuk menghasilkan Su-30-berbasis dua kursi penerbang yang dirancang untuk Su -30MKK angkatan udara China pada 1997, AI Knyshev yang telah ditunjuk sebagai ketua perancang proyek. Di bawah kontrak, direncanakan Komsomolsk-on-Amur production(KnAAPO) dinamakan dengan kontraktor umum. Biro desain menghasilkan desain rinci pada 1997-98; prototipe pesawat yang dibuat di Komsomolsk-on-Amur di 1998-99. Versi baru dua penumpang berdasarkan pada desain solusi diadopsi untuk Su-27SK dan satu kursi fighter Su-27M. Akibatnya, Su-30MKK dimasukkan, untuk semua intents dan tujuan tanpa desain ulang, Su-27M’s centre wing section, wing panels, air intakes, tail beams, fins and landing gear and the Su-27SK’s tail-end fuselage dirangkai. Dengan cara ini, desain ruang lingkup dikurangi secara dramatis, tanpa ada komponen baru yang diperlukan untuk membangun pesawat terbang kecuali untuk hidung pesawat. Selain itu, rencana produksi telah ikut serta dalam menyiapkan produksi dua kursi pelatih pada awal’80 an.

Prototipe pertama dibangun di musim semi 1999, Su-30MKK-1 yang diterbangan pada 20 Mei 1999 oleh Pilot I.Ye. Solovyov (Biro Desain) dan A.V. Pulenko (KnAAPO). Pertama empat pesawat pra-produksi yang diserahkan ke Desain Biro untuk pengujian. Pengujian yang dilakukan bersama-sama dengan SPFC dari Angkatan Udara di 1999-2001, dengan produksi pertama 10 Su-30MKK pesawat dikirimkan ke pelanggan pada bulan Desember 2000.

Su-30MKK desain highlights:

- Pesawat ini memiliki peralatan upgrade dari mnufaktur Rusia, yang meliputi versi radar baru dengan tujuan dan sasaran pemetaan kemampuan; OSTS dengan target penyinaran menggunakan laser beam; sistem GPS, dan LCD multi fungi berwarna di kokpit, dll
- ADO line-up telah ditingkatkan dengan penambahan RVV-AYe air-to-air guided missile; Kh-29L/T/TYe, Kh-31P, Kh-59M air-to-ground missiles; dan KAB-500 dan KAB-1500 guided bombs. Su-30MKK telah digunakan sebagai dasar untuk menghasilkan suatu versi upgrade, maka Su-30MK2, yang berbeda dari versi terdahulu dalam sistem senjata dan peralatan konfigurasi; pesawat dari jenis ini telah diberikan kepada Cina pada tahun 2003. Selain itu, Su-30MK adalah jenis aeroplanes dikirim ke Indonesia pada tahun 2003.


All times are GMT +8. The time now is 07:27.


Powered by vBulletin
Copyright © 2000 - 2006, Jelsoft Enterprises Ltd.