DetikForum

DetikForum (http://forum.detik.com/index.php)
-   Berita Daerah (http://forum.detik.com/forumdisplay.php?f=210)
-   -   Innalillahi... 7 Pemain Gamelan Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Cirebon (http://forum.detik.com/showthread.php?t=1699162)

16oktober 17th April 2018 11:55

Innalillahi... 7 Pemain Gamelan Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Cirebon
 
Quote:

7 Pemain Gamelan Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Cirebon


Quote:

Ciamis - Sanggar seni di Cirebon ambruk tertimpa runtuhan tembok gudang walet. Kejadian tersebut menewaskan tujuh orang yang sedang berlatih di sanggar.

Peristiwa itu terjadi di Desa Gegesik Wetan, Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Senin (16/4/2018). Kapolres Cirebon AKBP Risto Samodra menjelaskan kejadian bangunan runtuh berupa tembok gudang walet yang menimpa sanggar seni itu terjadi sekitar pukul 10.30 WIB.

Risto mengatakan kejadian tersebut terjadi ketika sejumlah pelajar dari SMPN1 Gegesik tengah berlatih gamelan. "Sanggar itu milik saudara Suherman (48), kejadiannya ketika siswa dari SMPN 1 Gegesik latihan gamelan. Tiba-tiba tembok runtuh," kata Risto kepada detikcom melalui pesan singkatnya.

[Gambas:Video 20detik]

Selain menewaskan tujuh orang, sambung Risto, runtuhnya tembok gudang walet yang menimpa sanggar milik Suherman itu mengakibatkan dua korban lainnya terluka parah. "Total delapan orang, tujuh meninggal, satu masih kritis, dan satu hanya luka ringan. Jadi yang selamat dua orang," ucap Risto.

Kasubag Humas RSUD Arjawinangun Kabupaten Cirebon Slamet Riyadi mengatakan sekitar pukul 11.30 WIB delapan korban akibat kejadian tersebut dibawa ke RSUD. Namun, menurut Slamet tujuh korban sudah dalam kondisi meninggal.

"Tujub sudah meninggal waktu dibawa ke sini. Hanya satu yang dirawat karena kondisinya kritis, sekarang masih di IGD," ucapnya saat ditemui di RSUD Arjawinangun Cirebon.

Slamet menjelaskan tujuh jasad korban runtuhnya gudang walet tersebut sudah dibawa ke rumah duka masing-masing. "Sekitar pukul 13.30 sudah dibawa keluarganya. Sudah pulang semua, hanya yang korban yang kritis, yang masih di sini. Paling parah itu lukanya di kepala, semuanya," ujar Slamet.
(bbn/bbn)
CIREBON, (PR).- Tujuh pemain gamelan tewas seketika setelah tertimpa tembok roboh di Desa Gegesik Wetan Kecamatan Gegesik Kabupaten Cirebon, Senin 16 April 2018. Tembok tersebut merupakan tempat sarang burung walet.

Hal itu disampaikan Kapolres Cirebon Risto Samodra kepada Kantor Berita Antara. Ia mengatakan tujuh orang yang sedang berlatih menabuh gamelan meninggal dunia akibat tertimpa tembok sarang burung walet.

Risto mengatakan tembok sarang burung walet itu sudah tua. Tempat latihan karawitan berada tepat di sampingnya, dan sedang digunakan berlatih siswa sekolah SMPN 1 Gegesik.

Tempat latihan tersebut merupakan sanggar tradisional milik Suherman (48) "Kejadiannya itu sekitar pukul 10.30 WIB, dimana tembok bangunan tua gudang sarang burung walet roboh menimpa tempat latihan," ujar Kapolres Cirebon.

"Pada saat latihan tiba-tiba tembok runtuh sehingga menimbulkan korban jiwa," lanjut dia.

Risto menambahkan korban jiwa akibat kejadian itu sebanyak tujuh orang meninggal dunia yaitu Andra (13), Arid (13), Fada (13), Fardi (14), Adzikri (14), Suparti (13), dan pemilik sanggar, Suherman (48).

Selain menimbulkan korban jiwa, kejadian itu juga melukai dua orang satu luka berat dan satu luka ringan, saat ini keduanya sudah dibawa ke rumah sakit.***

Innalillahi Wainnailaihi Ro jiuun...
Turur berduka cita. Maut tidak ada yang mengira. Mungkin kita merasa aman. Tapi takdir berkata lain.

Usia korban juga masih muda. Moga para korban diampuni dosa2nya. Keluarga diberi ketabahan dan kesabaran.

lerak 17th April 2018 15:26

Turut berduka cita...
Setuju maut tidak bisa diprediksi dan berlaku kepada siapa saja

ubur2laut1 19th April 2018 00:29

Turut berduka cita...
Juga buat penjual dokumen

twinscape 22nd April 2018 00:00

turut berduka cita..

kakeros 7th May 2018 02:14

turut berdukca cita


All times are GMT +8. The time now is 06:30.


Powered by vBulletin
Copyright © 2000 - 2006, Jelsoft Enterprises Ltd.