Bundesliga
 

G bisa dipungkiri Bundesliga Germany merupakan liga yang elit menciptakan pemain yang mempunyai skil dan permainan yang yahud.Dan banyak juga pemain jebolan Bundesliga bermain di liga lain dan sebaliknya pemain dari bundesliga atau asli dari germany menjajal kompetisi liga lain.

Ayo ngobrolin Bundesliga Germany disini :cheers:

http://www.comparestoreprices.co.uk/...liga-patch.gif

baik itu klasemen sementara yang nanti digelar,karena kompetisi juga nantinya akan berjalan dan transfer pemain juga boleh

ada yang tau g ribery bayern munich mo pindah kemana?

blom ada berita yg pasti....seperti nya ci bakalan bertahan di munich....

Pengertian "BUNDESLIGA"
 

Awalnya gw mo iseng aja nanyain soal Bundesliga waktu lagi chatting sama seorang sport-mania asal Jerman. Tadinya gw berharap dia bakal langsung cerita banyak soal liga sepakbola profesional di Jerman itu. Yg ada dia malah balik nanya, “Bundesliga buat kompetisi yg mana dulu, nih?”.
Emang bukan salah dia, sih. Soalnya belakangan gw juga baru ngeh kalo dlm pengertian yg lebih luas "Bundesliga" bisa berarti berbagai cabang olahraga yg dikompetisikan secara rutin dalam format tertentu, baik di Jerman, (and guess what …) maupun di Austria!
“Bundesliga itu kaya semacam liga nasional, atau istilahnya Federal League. Misalnya liga nasional untuk sepakbola, itupun nggak cuma soccer, tapi juga American football & rugby. Nah, diluar sepakbola, ada kompetisi atau liga nasional buat bolatangan (handball), tennis (lapangan), tenis meja, bola basket, volley, hockey, malah sampai triathlon & gymnastic segala.” si temen chatting gw itu ngejelasin panjang lebar.
“Pokoknya semua cabang olahraga. You name it-lah bro!” katanya lagi.
“Inget, istilah ‘Bundesliga’ berlaku di Jerman & Austria. En asal tau aja, di Swiss juga ada Bundesliga-nya, tapi buat cabang olahraga catur,” dia nambahin dgn atusias, like I know nothing. Well, honestly, I’ve no idea ‘bout it (at all).
“So, b’arti gw musti nyebutnya ‘Fußball-Bundesliga’, bukannya ‘Bundesliga’ doang, gitu kan?” tanya gw.
“Sebenernya sih gitu. Tapi kalo elo udah biasa bilang ‘Bundesliga’, yg maksud lo tuh liga sepakbola Jerman, trus org yg lo ajak ngobrol nyambung2 aja, ya itu sih rejeki lo!’ jawabnya enteng. Damn! :sweatdrop: Ya iyalah, masa’ iya dong? Mulan aja Mulan jamilah bukan jamidong! (apa hubungannya ….?) :getok:

About Fußball-Bundesliga (Part One of SiX)
 

Cikal bakal Bundesliga (khusus liga sepakbola profesional), adalah kejuaraan nasional sepakbola di level amatir yg diikuti oleh bayak klub dari setiap wilayah di Jerman. Dari sini muncul juara2 regional yg kemudian diadu lagi lewat serangkaian pertandingan playoff sampai ke tahap final game-nya. Kompetisi ini disebut "Oberliga" (Upper League)
Hingga Deutscher Fußball Bund (DFB) alias PSSI-nya Jerman dibentuk pada tahun 1900, kompetisi sepakbola regional Jerman diikuti 83 tim yg tersebar di lima wilayah/divisi, yaitu Divisi Utara, Selatan, Barat, Baratdaya, dan Berlin (Oberligen Nord, Süd, West, Südwest dan Berlin). Setelah bergulirnya Bundesliga yg kick-off pertama digelar tgl 24 August 1963, diputuskan cuma 16 tim profesional (bukannya amatiran lagi) yg berlaga untuk divisi utama.
Adalah Sepp Herberger, pelatih timnas Jerman (Barat) ketika itu, yg mencuatkan ide keberadaan tim profesional. Alasannya jika Jerman Barat mau tetap kompetitif di level Internasional, maka kualifikasi liganya harus ditingkatkan ketimbang cuma mengandalkan kompetisi berbasis nasional (mungkin maksudnya ‘think global, act local’).

About Fußball-Bundesliga (Part Two of SiX)
 

SIXTIES
Di era 1960an beberapa klub bergantian jadi juara Bundesliga: FC Köln, Werder Bremen, TSV 1860 München, Eintracht Braunschweig, dan Nürnburg. Cuma kaya’nya yg paling fenomenal adalah kemunculan klub kecil asal Bavaria yg kelak berjuluk "FC Hollywood", Bayern Munich. Ketika jadi juara Bundesliga untuk kali pertama di musim kompetisi 1968/1969, Bayern Munich melejitkan sederet youngsters yg bakal melegenda, antara lain: Franz Beckenbauer (der Kaiser), Gerd Müller (der Bomber, pemegang rekor top scorer dgn 10 gol di Piala Dunia 1970 & rekor 365 gol di Bundesliga), juga Sepp Maier (kiper).

About Fußball-Bundesliga (Part Three of SiX)
 

SEVENTIES
Era 70an boleh dibilang jadi dekade ke-emasan-nya sepakbola Jerman Barat. Euforianya terasa bgt dgn fakta keberhasilan Jerman Barat merebut mahkota Piala Dunia 1974 (menyingkirkan Johan Cruyff cs plus total football-nya Tim Oranye di final!). Belum lagi reputasi Bundesliga yg makin kinclong berkat sukses Bayern München mencetak hat-trick sbg juara Champions Cup (1974, 1975 & 1976), disusul Borussia Mönchengladbach yg menggondol UEFA Cup 1975, dan terakhir Hamburger SV dgn title tertinggi di Cup Winners’ Cup 1977. Sebelumnya FC Magdeburg yg berasal dari divisi bawah malah sempat bersinar di level Eropa yaitu di Cup Winners’ Cup 1974.
Semua kegemilangan tsb bikin fans Bundesliga rada ngelupain kasus suap & pengaturan skor pertandingan (semodel di Serie A) yg melibatkan 4 klub besar: FC Köln, Schalke 04, Arminia Bielefeld, & Hertha Berlin. Buntutnya, semua poin yg dicetak Bielefeld selama musim kompetisi 1971/1972 dihapus, dan klub ini harus turun ke divisi dua (2. Bundesliga). Keberuntungan masih berpihak pada Klaus Fischer (legenda Schalke & striker Tim Der Panzer) yg hukuman ga blh bermain di liga seumur hidup "di-discount" jadi cuma setahun doang.
Di masa itu juga tahta Bayern Munich mulai digoyang rival beratnya, Borussia Mönchengladbach dgn sederet nama yg kemudian jadi langganan timnas Jerman seperti Berti Vogts, Günter Netzer & Jupp Heynckes. Mönchengladbach beruntun jadi kampiun Bundesliga 1974-1977, seolah mau mengulang sukses di tahun 1970 & 1971..
Kompetitor serius lainnya adalah juara musim kompetisi 1978/1979, SV Hamburg dgn bintangnya Kevin Keegan yg baru dinobatkan sbg European Footballer of the Year. Selain Keegan yg asli Inggris, bintang lokal dari Hamburg adalah Felix Magath, Manfred Kaltz , dan si jago heading Horst Hrubesch.
Sementara FC Köln (juara 1977/1978) juga ikut memperketat kompetisi dgn mengedepankan nama Pierre Littbarski, Klaus Allofs, Dieter Müller, dan Harald "Toni" Schumacher (goalkeeper).
Tapi dasar Bayern Munchen ga ada matinya! Mereka kaya’ ga pernah kehabisan pemain hebat. Ketika karir Franz Beckenbauer & Gerd Müller mulai meredup, Bayern mengorbitkan duet dahsyat lainnya: the "Breitnigge" duo (Paul Breitner & Karl-Heinz Rummenigge). Seolah ga mau kalah dari Kevin Keegan, Rummenigge belakangan malah 2 kali danugerahi European Footballer of the Year awards.

About Fußball-Bundesliga (Part Four of SiX)
 

EIGHTIES
Dekade 80an menjadi masa suram Bundesliga. Penonton yg biasa berjubel di setiap stadion menurun drastis angkanya hingga rata2 hanya 17.600 org per pertandingan (sebagai perbandingan, rata2 penonton Bundesliga musim kompetisi 1997/1998 yg datang ke stadion adalah 31.112 per game). Sepakbola Jerman juga kena imbas masalah yg umumnya terjadi di Eropa, yaitu hooliganism serta menyeruaknya pendukung neo-Nazi.
Kompetisi utama juga lesu persaingan. Bayangin aja, Bayern Munich enam kali juara merenggut mahkota Bundesliga dlm 10 tahun!. Untungnya pamor Bundesliga masih terselamatkan. Dimulai dari title yg diraih Eintracht Frankfurt di ajang UEFA Cup tahun 1980, dan Bayer 04 Leverkusen (tahun 1988). Sedangkan Hamburger SV berjaya sbg kampiun Champions Cup 1983.

About Fußball-Bundesliga (Part Five of SiX)
 

GO INTERNATIONAL!
Di sisi lain pemain2 Jerman juga ikut mengharumkan nama Bundesliga setelah bergabung dgn klub kenamaan di negara2 Superpower-nya sepakbola Eropa. Sebetulnya langkah exodus ini sudah dilakukan oleh Karl-Heinz Schnellinger, bek legendaris timnas Jerman dari klub FC Köln. Ia pindah ke Serie A tahun 1963 dan bermain buat AC Mantova sebelum akhirnya direkrut AC Milan.
Horst Szymaniak yg sempat memperkuat Jerman di Piala Dunia 1958 & 1962 mengikuti jejak Schnellinger dengan bermain di beberapa klub Serie A, antara lain Calcio Catania & Inter Milan.
Di dekade 80-an pemain Jerman yg bergabung di F.C. Internazionale Milano, diantaranya: Karl-Heinz Rummenigge, Lothar Matthäus dan Andreas Brehme dari Bayern Munchen.
Selain itu juga ada Hansi Müller, Matthias Sammer, dan tentu saja Jürgen Klinsmann. Ketiganya berasal klub yg sama, VfB Stuttgart. Klinsmann sebelum ke Serie A, mengawalinya dari AS Monaco (1982-1984) & Tottenham Hotspur (1984-1985). Antara 1985-1987 ia kembali ke Jerman dan memperkuat Bayern Munich. Lepas dari Munich giliran Sampdoria yg mengontraknya untuk musim kompetisi 1987/1988. Setahun berikutnya Klinsmann direkrut Inter Milan hingga 1992.

Hingga memasuki millennium baru, masih ada beberapa pemain Jerman yg bermain di luar Negaranya, antara lain:

• Jürgen Kohler (dari Bayern Munich ke Juventus, 1991-1995)
• Andreas Möller (dari Eintracht Frankfurt ke Juventus, 1992-1994)
• Stefan Effenberg (ke Fiorentina, 1992-1994)
• Jörg Heirich (ke Fiorentina, 1998-2000)

Dan rasanya yg paling betah di Serie A, adalah mantan striker Borussia Mönchengladbach, yaitu Oliver Bierhoff yg 10 thn mengembara di Italia (1991-2001). Total 103 gol dicetak Bierhoff selama memperkuat 3 klub berbeda (Ascoli, Udinese & AC Milan). Di luar Italia, Bierhoff sempat bermain buat Austria Salzburg & AS Monaco, sampai akhirnya balik lagi ke Serie A (bersama Choevo Verona, 2002/2003).

Yg lainnya? Tambahin 'ndiri deh. Pegel nih ngetik mlulu! :sweatdrop:

About Fußball-Bundesliga (Part Six of SiX)
 

(RE)UNIFIKASI
Peristiwa bersejarah yg dampaknya terasa di Bundesliga adalah runtuhnya Tembok Berlin dan reunifikasi Jerman Barat & Jerman Timur di thn 1989. Sayangnya klub2 asal Jerman Timur seperti Carl Zeiss Jena, Lokomotiv Leipzig, Dynamo Berlin dan Dynamo Dresden malah gagal bersaing dgn rekan2nya yg dari Barat. Banyak yg kemudian melorot ke divisi bawah atau bahkan jadi klub amatiran lagi. Hansa Rostock yg awalnya cukup menjanjikan, akhirnya pelan2 juga tergusur dari persaingan divisi utama Bundesliga.

Kini Bundesliga atau "Bundesligen" (sebutan dlm bentuk plural-nya) mencakup Bundesliga Satu & Bundesliga Dua. Seringnya sih ditulis "1.Bundesliga" & "2.Bundesliga" (tapi jarang disebut "First Bundesliga" atau "Second Bundesliga").
Tadinya kedua liga tsb memang dikhususkan hanya untuk tim sepakbola yg sepenuhnya profesional, dimana 2.Bundesliga mulai dikompetisikan thn 1974. Tapi mulai musim kompetisi 2008/2009, masuk satu lagi divisi utk klub profesional, yaitu Liga Tiga (3.Liga). Bedanya, 3.Liga ditangani langsung oleh Deutscher Fußball Bund (DFB). Sedangkan dua Bundesligen (1.Bundesliga & 2.Bundesliga) teratas dikelola organisasi afiliasinya DFB, yaitu Deutsche Fußball Liga (DFL).
Di bawahnya Bundesligen & 3.Liga, ada Regionalligen & Oberligen yg anggotanya adalah klub2 amatir. Regionalligen terbagi jadi Divisi Utara & Selatan (Nord & Süd). Sedangkan Oberligen punya 9 wilayah yg anggotanya mewakili Negara Bagian, minimal merupakan wilayah perkotaaan yg luas atau secara geografis cukup luas (kalo di Indonesia ya kaya’ Kabupaten).
Di bawah Oberligen msh ada kompetisi lokalan setingkat Kelurahan (tergantung luas area RT masing2). Rencananya Regionalligen malah mau diperluas jadi 3 Divisi. Pembagian ini dimungkinkan karena wilayah Negara Jerman yg kian meluas semenjak bersatunya Jerman Barat & Timur.

Buat referensi ttg Bundesliga, silakan baca antara lain di:
http://www.dfb.de/index.php?id=3143
http://www.bundesliga.de/en/
http://www.bundesliga.com/
http://bundesliga.theoffside.com/germany/teams
http://www.dw-world.de/dw/0,2142,8171,00.html
http://soccernet.espn.go.com/league?id=ger.1&cc=4716

Baca juga buku "Soccer - A History of the World’s Most Popular Game" (Mark Stewart, Childrens PR).
Atau tonton DVD History of Soccer -The Beautiful Game-nya Terence Stamp, volume 2 ("Evolution & European Superpowers").
Please deh, jangan cuma nonton "Goal I & II"-nya Kuno ‘Santiago Munez’ Becker, hwakakakak ….! :lol:

Yg hobby belanja pernak-pernik bola, mangga atuh, shopping di: http://www.fan-land.de/00277_index_de.html atau cari di http://www.bundesliga.at/home/index.php?SID :sunny:

Yg suka nge-forum, rajin2 aja nyimak http://www.soccer-fans.de/. Tampilannya mirip bgt sama Detikforum ini (eh, kebalik ya?) :D