DetikForum - Orang Indonesia Usia 30-65 Cenderung Kurang Bahagia, Kenapa?

Quote:

Orang Indonesia Usia 30-65 Cenderung Kurang Bahagia, Ini Kata BPS

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto menyebut berdasarkan kelompok umur, usia 24 masih memiliki tingkat Kebahagiaan yang tinggi. Sedangkan untuk yang berusia lanjut diatas 30 - 65 tahun khususnya yang sudah menikah, paling dikhawatirkan karena kebahagiaannya berkurang.

"Kalau masih 24 tahun, biasanya masih bisa lirik sana lirik sini. Paling mengkhawatirkan umur 65 tahun karena biasanya semakin bertamabah umur kebahagiaan turun," ujar Suhariyanto dalam konferensi pers di Gedung BPS, Jakarta, Selasa (15/8).

Pria yang diakrab Kecuk ini menjelaskan, penurunan kebahagiaan saat berusia lanjut disebabkan karena beberapa hal, salah satunya dalam kesiapan dimasa pensiun.

Berbeda dengan budaya bangsa barat yang selalu menyiapkan masa pensiunnya dengan baik, bangsa Indonesia justru tidak pernah memikirkan masa pensiunnya. "Penyebabnya karena orang memikirkan masa pensiun, dibanding barat dia persiapannya bagus," jelas dia.

Sementara dari faktor personal, yang mempengaruhi pengurangan kebahagiaan adalah karena pendidikan dan pendapatan. "Kan kalau kita pensiun turun (pendapatan)," terangnya.

Hanya saja, ada dampak positif meski kebahagiaannya banyak yang berkurang, salah satunya kehidupan sosialnya yang meningkat.

"Kalau sudah penisun rajin ke masjid, kumpul tetangga. Tapi secara umum semakin berumur semakin kurang bahagia," pungkasnya.

Sumber

Sedih bacanya, bayangin orangtua kita. Harusnya bahagia kalau melihat anak-anaknya berhasil. Kalau orang bule sana oke lah mereka punya planing di masa tua. Karena sifat individunya besar. Cuek dengan saudara dan tetangga. Tidak seperti orang kita melayu.

Mengisi kekosongan dengan bermain dengan cucu tenyata tidak mebuat bahagia kah?