Sangat disayangkan kau menyerah dalam mencari, atau apakah kau hanya bermodalkan rasa yakin semata bahwa tuhan itu tidak ada???? level yakin yg sama dgn kelompok FPI yg percaya tuhan itu ada???
Kalau aku mencari siapa yg mengatur syarat yg pertama kalo aku gak bisa membuktikan tentu harus berdasar logika, berdasar itulah maka aku baru bisa memliki rasa yakin...
Kata
ada sendiri, ada yg bisa didefinisikan sbg bentuk, ada yg gak bisa, karena gak bisa dirumuskan melalui indra.
Aku analogikan
ada itu adalah kita, kita terdiri dari perpaduan rumusan materi berupa sel, gen, dna dan macam2 lagi, rumusan itu menjadi satu bentuk, tapi itu belum lengkap,
ternyata faktanya utk membuat kita bisa hidup harus ada pelengkap atau mungkin inti yg paling penting, sayangnya itu gak ada yg bisa merumuskannya, bahkan apakah itu materi atau bukan gak ada yg bisa menjawab.
Dgn logika bahwa utk bisa hidup harus ada sesuatu yg gak terdeteksi oleh indra, bukankah itu berarti juga ada sesuatu yg luarbiasa yg gak bisa terdeteksi berada di luar jangkauan kita???
Itulah menurutku sesuatu yg mengatur semuanya, tapi tentu bukan mengatur seperti carai kita, tapi hanya menciptakan sistem, sistem itulah yg mengadakan semuanya hingga bisa menjadi fasilitas bagi kita utk diekplore dan ditelusuri serta bisa dibuatkan teori serta rumusannya,
bayangkan kalau semua itu serba kebetulan, tentu kita gak akan menemukan apa2 karena semuanya ada tanpa melalui suatu mekanisme.
Seperti yg kau minta, itulah pendapatku, tapi sifatnya hanya sementara, bukan permanen, karena siapa tahu kau atau siapapun sdh menemukan jawaban logis bahwa tuhan itu adalah ciptaan manusia dan akupun bisa menerimanya????
Ditunggu...!