Thread: Kemajuan China
View Single Post
Old 26th March 2011, 21:47
#2382  
Gowes
Mania Member
Gowes is offline

Gowes's Avatar

Join Date: Nov 2008
Posts: 2,516
Gowes has becoma a maestroGowes has becoma a maestroGowes has becoma a maestroGowes has becoma a maestroGowes has becoma a maestroGowes has becoma a maestroGowes has becoma a maestroGowes has becoma a maestro

Default

Urunan satu berita, walaupun bukan soal korupsi, tapi menarik untuk disimak.


Demi China, Shaolin Latih Sepak Bola
26 Maret 2011

Masih ingat film Shaolin Soccer yang dibintangi Stephen Chow pada 2001? Shaolin Soccer menceritakan tentang sekelompok mantan biarawan Shaolin yang mencoba menerapkan tektik kungfu untuk permainan sepak bola.
Kini justru Kuil Shaolin yang terkenal di China itu sedang melatih murid kungfu yang masih muda untuk main sepak bola. Harapannya, mereka nanti dapat mengubah nasib tim nasional China. Demikian laporan media setempat.

Kuil Shaolin yang terletak di Provinsi Henan di China Tengah dan terkenal karena gerakan akrobatis para biksunya ini membuka pusat pelatihan sepak bola pada Oktober. Pusat itu memiliki lebih dari 40 murid seni bela diri yang mempelajari permainan cantik sepak bola. Demikian diberitakan kantor berita resmi China, Xinhua, baru-baru ini.

Shi Yanlu, kepala pelatih di pusat tersebut, mengatakan, disiplin dan etos kungfu dapat diterjemahkan ke dalam sepak bola yang efektif.

”Sepak bola China berada dalam keadaan menyedihkan. Ketika sebagian unsur kungfu Shaolin, terutama semangatnya, dipadukan dalam sepak bola, kami harap itu akan membantu menaikkan tingkat pelatihan sepak bola,” kata Shi Yanlu.

”Koordinasi gerak kaki dan fisik dalam kungfu juga dapat membantu pesebak bola masa depan China,” tambahnya.

Tim sepak bola nasional China jadi bahan cemoohan di dalam negeri dan jadi salah satu sumber kesedihan bagi penggemar yang kecewa oleh ketidakmampuan negara dengan penduduk paling padat di dunia itu untuk berprestasi di tingkat dunia. China gagal masuk kualifikasi Piala Dunia 2010. Sepak bola mereka juga tampil buruk di Olimpiade dan baru-baru ini gagal di Piala Asia.

Liga China juga dirongrong perjudian dan skandal suap sehingga dua mantan kepala persatuan sepak bola nasional dan sejumlah pejabat rendahnya diciduk polisi.

Karena itu, Kuil Shaolin tergerak berprestasi dalam memajukan sepak bola China. Orang muda yang direkrut di pusat pelatihan kuil itu berusia sekitar 10 tahun. ”Mereka akan dilatih oleh Alphonse Tchami, pesebak bola nasional Kamerun yang sudah pensiun,” tulis Xinhua.

”Kuil tersebut berencana menarik lebih banyak orang. Sejauh ini mereka sudah memiliki 2.000 murid yang berlatih di Shaolin,” tambahnya.


-----------------------------------------------


Ini berita di XinhuaNews :


Shaolin Temple sets up soccer school to bring Kungfu in training
2011-03-23

ZHENGZHOU, central China, March 23 (Xinhua) -- Shaolin Temple, famous for Kungfu in the world, has built a soccer school to groom junior talents with hopes of bringing Shaolin Kungfu in training, the chief coach of Shaolin warrior-monks said Wednesday.

The school named Shaolin Youth Soccer Academy was built in a warrior- monks training base which belonged to Shaolin Temple last October. About 2,000 children under ten years old are learning Shaolin Kungfu here, and about 40 of them started to learn playing football now.

"It's just the beginning, more children will start to play football after some professional football fields are built, and we believe that some of them will become international superstars some day," Shi Yanlu, the chief coach of Shaolin warrior-monks, told Xinhua on Wednesday.

The school has hired a coach named Tchami from Cameroon, who was once a member of the Cameroon national team.

"Shaolin Kungfu makes them strong and skillful, so it's good to learn playing football," Tchami said.

"Now, the Chinese football is not very good, and needs to bring in new elements. Shaolin Kungfu and football are similar in some aspects, especially the brave and diligent spirit of Kungfu, which I think will help promote the level of Chinese football," said Shi Yanlu.

The school got support from the Chinese Football Association, which gave 1,000 balls as gifts half a month ago.

"It's a favorable attempt to combine Shaolin Kungfu and football, and we should support it," said Wang Suisheng, vice general manager of Henan Jianye, a Chinese Super League team.

The school will choose some children to learn football in foreign countries such as Japan, South Korea and European countries. At the same time, it will also hire some Chinese coaches to help Tchami to train these children.
Reply With Quote