Quote:
Dari Solo, Jawa Tengah sejumlah pebalap muda mengharumkan nama Indonesia di sirkuit balap international. tindak hanya Rio Dewanto yang pernah setengah musim memacu jet daratnya di ajang Formula 1 (F1), dari Solo pula muncul kakak-beradik Kezia dan Keanon Santoso di balap karting.
Keanon bahkan sempat mencicipi aroma balapan hingga Formula Master China musim 2017 sebelum pernah tampil di Formula 4 (F4) balapan satu level dibawah Formula 3 (F3). Sekarang sambil tetap sekolah, Keanon mencoba tampil dibanyak laga dan kejuaraan balap, baik Indonesia maupun Asia dan Eropa.
Sementara Kezia, sebelum melanjutkan kuliah, di Huddersfied, Inggris, pernah bergabung di PDB Racing Team -tim masa kecil pembalap F1 asal finlandia, Kimi Raikhonen dan mewakili Indonesia di Kejuaraan Final Rock Cup International kelas Sneior di Italia medio Oktober 2016. Kala itu, Kezia finis di urutan kedua dari 35 pembalap.
Semula mereka dijadwalkan berkumpul kembali di kota kelahirannya di Solo, 10 Maret lalu, Namun di Stadion Manahanm Solo, hanya Keanon tanpa Kezia yang tidak bisa pulang karen akuliah dan Rio yang maish berada di Inggris. yang ikut meramaikan kegiatan lebih dari 200 komunitas otomotif mendeklerasi Solo sebagai Kota Otomotif.
Seperti yang di kutip lewat Harian WartaKota edisi Senin, 19 Maret 2018. Keanon merasa bangga dilibatkan dan ikut menjadi salah satua ksi deklarasi tersebut "Saya tidak pernah menyangka, warga Solo sangat memperhatikan karier balapan saya" Kata Keanon yang saat ini berusia 17 tahun itu.
Melalui kegiatan tersbeut Keanon yang satu tahun lalu mencicipi balapan melalui ajang Formula Master China ini berharap, nantinya generasi muda bisa bergantian dan terus membaw anama Solo dan Indonesia ke kancang balap international.
|
Tumbuh lagi nih bibit-bibit muda berbakat seperti Rio Dewanto, semoga kedepannya mas Keanon bisa mewakili Indonesia di ajang FIA Formula One World Championship 2019 ya...