View Single Post
Old 12th September 2018, 09:00
#1  
tso-s4
Groupie Member
tso-s4 is offline

tso-s4's Avatar

Join Date: Sep 2015
Posts: 20,485
tso-s4 Super Legendtso-s4 Super Legendtso-s4 Super Legendtso-s4 Super Legendtso-s4 Super Legendtso-s4 Super Legendtso-s4 Super Legendtso-s4 Super Legendtso-s4 Super Legendtso-s4 Super Legendtso-s4 Super Legend

Default Pasang Iklan Jokowi di Bioskop, Penonton Bioskop Banyak yang Merasa Muak

Quote:
Warganet: Iklan Jokowi Di Bioskop Merusak Suasana

RMOL. Iklan pemerintah turut mewarnai layar bioskop. Iklan tentang kesuksesan pembangunan infrastruktur itu muncul di antara pariwara lain saat film akan diputar.
BERITA TERKAIT
Nasdem: Dominasi Gerindra Bikin Koalisi Prabowo-Sandi Tidak Ideal
Sikap Demokrat Pengkhianatan Terhadap Koalisi Prabowo-Sandi
PPP: Di Gerindra Juga Ada Kader Yang Pro Jokowi

Seorang warganet bernama Nina Asterly mengaku kesal dengan kemunculan iklan tersebut. Baginya, menyaksikan hal itu hanya buang-buang waktu dan mengganggu suasana. Apalagi dia tengah asyik menonton thriller film-film yang akan diputar di bioskop.

“Pas lagi asyik-asyik nonton thriller film, eh tiba-tiba ada iklan Jokowi. Merusak suasana aja, orang ke bioskop mau senang-senang nonton film,” ujarnya dalam akun @nynazka.

Nina mengaku paham bahwa iklan itu bukan kampanye Jokowi, melainkan sebatas kesuksesan infrastruktur. Namun demikian, dia meminta agar bioskop steril dari hal-hal yang berbau politik. Bioskop, menurutnya, merupakan tempat persatuan tanpa sekat dan keluar dari zona politik.

“Biarlah berbau politik dan pembangunan di TV atau sosmed (sosial media),” pintanya.

Tanggapan beragam muncul dari warganet atas kicauan Nina tersebut. Ada warganet yang menyindir, sekalipun Jokowi diiklankan di bioskop tetap saja masyarakat tidak mau memilih.

“Biar masuk XXI tetap aja kagak bakal laku ya mbak,” ujar pemilik akun @rafiqi_28.

Namun begitu, ada juga yang membela iklan tersebut. Sebab, layar bioskop merupakan ruang publik yang memperbolehkan semua promosi ada asal membayar pada pemilik layar.

“Kampanye? adakah iklan itu mengajakmu untuk memilih blio saat pilpres nanti?” tanya akun @priceoflegend.

Meski begit, tidak sedikit juga warganet yang bijak. Seperti pemilik akun @adjiekaiizan07 yang meminta pemilik bioskop untuk mengklarifikasi keluhan Nina.

“Apakah benar anda mengiklan kan salah satu capres ? Dan apa maksud dari iklan tersebut ditayangkan di bioskop?” tanyanya.

Sementara akun @DimitriYusuf meminta kepada Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) untuk langsung menyelidiki dugaan pelanggaran kampanye di iklan tersebut.

“Bawaslu tolong diselidiki. Ini melanggar aturan karena curi start kampanye. Mentang-mentang berkuasa terus sewenang-wenang,” tukasnya. [ian]
Kampanye apapun yang dilakukan oleh Jokowi, padahal belum masuk waktu dan masa kampanye, justru malah membuat Penonton Bioskop jadi semakin muak.

Dan justru petahana suda mempertontonkan prilaku yang biadab dengan melanggar aturan kampanye, karena belum memasuki masa kampanye Pilpres.

"SESUATU YANG DIDAPAT DARI JALAN CURANG BUKANLAH SEBUAH KEMULIAAN DAN KEBANGGAAN,
MELAINKAN KEHINAAN DAN KENISTAAN" (Abu-Waras)
Reply With Quote