Akhirnya setelah berjuang selama bertahun-tahun untuk meminta izin renovasi gereja HKBP Tangerang, Walikota Wahidin Halim dengan penuh ketegasan memberikan izin renovasi tersebut. Meskipun renovasi ini ditentang habis2an oleh kelompok tertentu, tapi WH tak bergeming dan tak gentar sedikitpun untuk mengeluarkan persetujuan tersebut..
Namun sayang, minggu kemaren para pekerja mendapat ancaman dari suatu kelompok tertentu sehingga tidak berani untuk melanjutkan pekerjaan renovasi gereja tersebut.. dengan alasan memacetkan jalan .....
Apakah kelompok itu tahu bahwa omzet parkir gereja HKBP Tangerang mencapai Rp. 1 - 3 jt lebih dalam 2 kali kebaktian saja???
Apakah kelompok itu tahu bahwa omzet pedagang di seputar gereja itu mencapai jutaan rupiah dalam satu hari?
Tapi jemaat HKBP Tangerang akan tetap berjuang untuk mendapatkan haknya beribadah di tempat yang nyaman.. sebagaimana mereka telah mendapat izin dari pemda setempat ...
|