View Single Post
Old 23rd December 2008, 13:40
#3  
bramgreenday
Mania Member
bramgreenday is offline

bramgreenday's Avatar

Join Date: Nov 2007
Posts: 9,744
bramgreenday Super Legendbramgreenday Super Legendbramgreenday Super Legendbramgreenday Super Legendbramgreenday Super Legendbramgreenday Super Legendbramgreenday Super Legendbramgreenday Super Legendbramgreenday Super Legendbramgreenday Super Legendbramgreenday Super Legend

Default

Quote:
Originally Posted by Pahing View Post
Poolingnya... terbatas.. harus pilih yang mana?

But... gue sendiri merasa bahwa sekuler itu diperlukan.

Dengan pemisahan antara kehidupan beragama dan kehidupan bernegara, aku pikir tidak akan membuat jadi kehilangan keber-agama-annya. Toh dalam sekularitas, agama bukan sesuatu yang dilarang. Agama boleh tetep ada, hanya tidak perlu diimplementasikan dalam kehidupan bernegara dan berbangsa.

Bukan berarti beragama itu membuat penderitaan bagi orang lain, tapi terkadang di dalam komunitas yang jamak, yang ada banyak agama dan kepercayaan, lebih baik kehidupan bernegara tidak usah dicampuradukkan dengan agama. Karena terkadang instinc manusia untuk menunggangi agama or suatu kepercayaan untuk mendapatkan apa yang diinginkan bisa membuat orang lain tertekan pula.

Dalam kondisi masyarakat homogen dan sudah menjadi konsensus bersama... ya kalo bisa nggak sekular.. ya... nggak usah sekular...
apalagi negara Indonesia merupakan negara heterogen...

selain less government intervention pada agama, juga pada bidang ekonomi

"It doesn't matter how beautiful your theory is, it doesn't matter how smart you are. If it doesn't agree with experiment, it's wrong." Richard P. Feynman
Reply With Quote