[mins]

Jangan sampai kejadian bunuh diri gara-gara patah hati terjadi kepada teman-teman semua yah. Soalnya jaman gini masih saja ada yang bunuh diri gara-gara putus cinta ?

sudah gak jaman lagi lah. Jaman sekarang putus satu tumbuh sepuluh.

Sungguh malang nasib S Nainggolan (19 tahun) soalnya dia benar-benar sayang dan cinta berat dengan kekasihnya. Sampai-sampai, begitu putus dengan pacarnya itu, dia nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di sebuah rumah ibadah.

Mayat si pemuda malang itu ditemukan tergantung tidak bernyawa di rumah kosong yang digunakan sebagai tempat beribadah umat katolik. Letaknya yang memang tak jauh dari rumahnya di Jalan Manggaan I, Gang Antara, Lingkungan delapan, Kelurahan Mabar, Medan Deli, Jumat (16-Mei) pagi hari sekira jam 07.30 wib. Saat ditemukan, lehernya sudah terjerat kain gorden yang diikat di langit-langit rumah dan sudah terbujur kaku.

Mayat S Nainggolan pertama kali ditemukan oleh pamannya, Charles Nainggolan (41 tahun). Pagi itu Charles sangat kuatir dengan keponakannya yang tak pulang dari semalaman. Saat dicek ke rumah kosong yang merupakan tempat beribadah umat Katolik itu, Charles sangat kaget mendapati korban tergantung dan sudah tak bernyawa.

Penemuan itu bikin jelas saja membuat heboh warga sekitarnya. Dibantu oleh para warga, Charles kemudian menurunkan mayat S Nainggolan yang sudah kaku, dan tidak bernyawa lagi. kemudian dibawa ke rumah duka. Sementara Usman, selaku Kepala Lingkungan VIII, Kelurahan Mabar, segera menghubungi polisi. Personel Polsek Medan Labuhan yang dihubungi langsung turun ke lokasi. Mayat korban lalu diidentifikasi, hasil sementara polisi tak menemukan tanda bekas penganiayaan dan luka di tubuh korban. Atas dasar itulah, pihak keluarga menolak mayat korban dibawa ke rumah sakit untuk divisum dan di otopsi. Karena kasus ini adalah 100 persen bunuh diri.



Korban juga meninggalkan sebuah surat wasiat yang menceritakan kisah asrama dia, dugaan korban nekat bunuh diri karena putus cinta diperkuat dengan ditemukan surat yang ditulis tangan oleh korban terletak di meja. Tulisan itu menyebutkan jika korban sangat mencintai kekasihnya yang disebut-sebut berisial Boru Sihotang. Dalam tulisan itu juga menyebutkan jika korban kecewa dengan Boru Sihotang yang mengakhiri hubungan asmara mereka secara sepihak.

Usai korban disemayamkan di rumah duka, jenazah S Nainggolan kemudian dibawa ke kampung halamannya di daerah Sidikalang Tiga Lingga, Kabupaten Dairi, untuk segera dimakamkan. Sementara itu, Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Ronny Oktavianus Sitompul saat dikonfirmasi menyebutkan jika korban murni tewas karena bunuh diri.

Di tubuh korban tidak kita temukan tanda kekerasan. Jadi kita menyimpulkan korban murni bunuh diri, ditambah lagi pihak keluarga tidak ada yang keberatan dengan kematian korban, jelas Ronny Oktavianus Sitompul kepada iklanbarismedan.com

sumber :

http://iklanbarismedan.com/pemuda-ini-bunuh-diri-karena-stress-diputusi-pacar/