Quote:
Madrid - Penampilan buruk di El Clasico membuat Lionel Messi dapat banyak sorotan. Messi dianggap sudah kehilangan kemampuannya untuk merusak pertahanan lawan.
Beberapa media Spanyol menyebut Messi 'menghilang' di Santiago Bernabeu saat Barca kalah 1-3 atas Madrid di El Clasico akhir pekan lalu. Kenyataannya Messi memang punya peran yang sangat minim saat timnya tidak mampu mengimbangi permainan cemerlang El Real.
Cuma empat tembakan yang dilepaskan sepanjang 90 menit bermain, dengan dua on target. Salah satunya adalah tembakan jarak dekat di menit 25 yang gagal jadi gol karena diblok Iker Casillas.
Sejak Enrique datang melatih, Messi memang dapat peran berbeda. Dia bermain lebih ke belakang dan menjadi andalan untuk memberi assist pada Neymar dan rekannya yang lain.
Terlepas dari posisi baru yang diberikan Enrique, penampilan Messi di musim ini dianggap menurun. Bintang asal Argentina itu malah disebut sudah kehilangan kemampuan merusak pertahanan lawan, padahal beberapa tahun lalu Messi merupakan peneror kotak penalti lawan.
"Melihat pertandingan terakhir, Messi tidak dalam performa terbaiknya. Posisinya berubah di atas lapangan dan tugasnya sekarang lebih untuk memberi assist, tapi dia kehilangan kemampuan untuk merusak pertahanan - sesuatu yang sebelumnya jadi pemecah kebuntuan di pertandingan Barca," ungkap mantan direktur umum dan pemain Real Madrid, Jorge Valdano.
Indikasi menurunnya penampilan Messi disebut Valdano sudah terlihat sejak Piala Dunia lalu. Messi disebutnya menunjukkan tanda tidak fit, yang menjadi alasan kenapa dia bermain lebih ke belakang di Brasil.
"Di Piala Dunia di Brasil kita melihat ada sesuatu dengan Messi, dia berjalan di lapangan. Secara fisik dia tidak dalam kondisi terbaik dan mungkin karena itulah dia bermain jauh ke belakang, untuk tidak membuat dirinya terlalu lelah," tuntas Valdano di Marca.
(din/mfi)
|
sumber
mungkin masanya udah abis, dan juga umurnya makin menua. wajar aja.