Perayaan Waisak tahun 2017 akan dipusatkan di Candi Borbudur, Magelang sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Merayakan Waisak di Borobudur memang selalu dinanti-nanti oleh umat Buddha dan juga wisatawan. Perayaan suci ini akan diikuti oleh ribuan umat Buddha dan para biksu dari seluruh Indonesia, kamu yang juga akan ikut perayaan Waisak di Borobudur akan menyaksikan dan merasakan enam hal ini nih.
1. Borobudur yang berdandan cantik
Kalau biasanya Borbudur penuh dengan ratusan wisatawan yang sibuk foto-foto. Pas Waisak candi terbesar ini akan berdandan jadi lebih cantik. Kamu akan melihat altar sembahyang yang megah dan penuh warna di Borobudur ini hanya setahun sekali. Altar ini akan ada diletakkan tepat di pelataran candi.
2. Melihat ritual doa
Rangkaian ritual doa sudah dilakukan beberapa hari sebelum hari Waisak. Selama perayaan Waisak kamu akan melihat banyak sekali ritual doa yang dilakukan oleh para biksu. Salah satu ritual doa yang akan kamu saksikan adalah Pindapata di sini para biksu dan biksuni akan berjalan berkeliling kota Magelang sambil membaca doa suci dan pujian untuk Buddha. Setelah melakukan Pindapata para biksu akan mulai berjalan kaki menuju Candi Borobudur.
3. Pelepasan lampion
Pelepasan lampion adalah rangkaian acara yang paling dinanti oleh wisatawan karena langit sekitar Candi Borobudur akan menjadi sangat magis. Upacara pelepasan lampion ini sebenarnya memiliki arti yang sangat penting untuk umat Buddha. Ritual pelepasan lampion ke udara adalah salah satu simbol suci untuk melepaskan energi negatif. Lampion yang diterbangkan juga berisi doa dan pengharapan jadi memang saat ritual ini berlangsung suasana akan berubah menjadi lebih khusyuk dan magis.
4. Mengikuti detik waisak
Proses perayaan Waisak di Candi Borobudur akan menjadi salah satu acara keagamaan yang panjang. Dimulai dari siang hari ritual dan panjataan doa sudah dilakukan oleh para biksu serta umat Buddha. Proses atau ritual yang paling sakral dari perayaan Waisak adalah detik-detik menjelang Waisak. Tahun 2017 ini detik Waisak akan jatuh pada Kamis, 11 Mei 2017 pukul 04.00 nah pada saat inilah semua umat Buddha yang berkumpul akan memanjatkan doa bersama-sama. Mengikuti detik-detik Waisak akan menjadi pengalaman yang enggak bisa kamu lupakan.
5. Merasakan kesunyian saat meditasi detik waisak
Seperti yang sudah dibahas di atas detik-detik Waisak adalah puncak dari perayaan Waisak. Saat pukul 4 pagi kamu sudah tidak akan mendengar suara tawa atau mengobrol, ribuan umat Budhha akan tenggelam dalam meditasi yang dipimpin oleh seorang biksu. Saat ini kamu juga akan mengalami keagungan Candi Borobudur dalam sunyi, suasana magis akan langsung bisa kamu rasakan. Kamu juga bisa ikutan meditasi selama detik-detik Waisak untuk merasakan pengalaman yang berbeda.
6. Menikmati pesta rakyat
Selain ritual keagamaan tahun ini kamu juga melihat dan merayakan Waisak dengan pesta rakyat. Tahun 2017 ini rencana pesta rakyat akan diikuti oleh 20 desa di sekitar Borobudur. Kamu tentu bisa merasakan suasana meriah bersama warga lokal. Jangan lupa untuk ngobrol dengan warga lokal sekitar Borobudur ya!
Kamu yang pertama kali menyaksikan perayaan Waisak di Borobudur pasti akan langsung tersihir dengan keindahannya. Tapi ingat loh, kamu gak boleh rusuh apalagi sampai mengganggu upacara keagamaan yang sakral ini. Benar?
Selain menyaksikan upacara waisak ini, buat kalian yang udah ambil libur panjang bisa sekalian mengunjungi tempat-tempat ini di Jogja... Nih, enjas kasih reviewnya sekalian di sini
.png "senyummanis")
http://forum.detik.com/tempat-wisata...-t1536782.html