View Single Post
Old 7th December 2017, 12:45
#1  
fauzan3006
Addict Member
fauzan3006 is offline

Join Date: Nov 2017
Posts: 324
fauzan3006 is a star wannabefauzan3006 is a star wannabefauzan3006 is a star wannabe

Default "Licin", Lantai Venue Akuatik Perlu Penyempurnaan

Indonesia terus bebenah dalam persiapan menuju Asian Games 2018.
Sebagai tuan rumah, beberapa venue pertandingan harus disempurnakan demi kelancaran lomba dan kenyamanan atlet.
Beberapa venue sudah dilakukan test event salah satunya yakni Akuatik.
Namun masih terdapat kekurangan pada venue ini.

Quote:
Jakarta - Para atlet pelatnas loncat indah akhirnya bisa menjajal venue yang akan menjadi lokasi pertandingan Asian Games 2018. Namun, mereka meminta ada penyempurnaan, khususnya di bagian lantai menara.

Hal itu disampaikan atlet nomor menara 10 meter sinkro, Adityo Restu, usai meraih medali emas bersama Andriyan dalam test event cabang akuatik bertajuk Indonesia Open Aquatic Championship 2017, yang berlangsung di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (6/12/2017).

Adityo menyebut lantai menara tempat dia melompat sangat licin. "Licin banget. Saya tidak tahu bahannya apa, tapi harusnya ada lapisannya lagi supaya lebih kesat," kata dia.



Kondisi ini juga sudah diketahui oleh pelatih nasional loncat indah, Harli Ramayani. Harli mengatakan, sebenarnya venue akuatik ini sudah hampir sempurna tapi perlu diperhatikan lagi masalah detail kelengkapannya.

"Jika ditanya sudah sesuai ekspektasi sebenarnya sudah. Tetapi memang detailnya harus dilengkapi lagi. Tidak hanya soal lantainya, melainkan kelengkapan dry line-nya juga harus dipenuhi, seperti busa-busanya kan belum lengkap," kata Harli terpisah.

Harli juga mengharapkan kemudahan terkait izin bagi atlet-atlet pelatnas Asian Games untuk bisa menggunakan kolam renang setiap hari, pagi dan sore. "Sejauh ini Bapak Gatot Tetuko (Direktur Pengembangan dan Bisnis GBK) mengatakan setelah test event selesai kami bebas menggunakan untuk latihan," ujarnya.

Jika hal itu terealisasi, Harli yakin timnya yang berkomposisi 7 atlet bisa maksimal dalam mempersiapkan diri menuju Asian Games tahun depan. "Jadi programnya Januari sampai Juni kami maksimalkan di sini, Juli kami ke China untuk training camp sebelum akhirnya turun di multievent," ucapnya.
SUMBER
Reply With Quote