View Single Post
Old 15th August 2018, 18:32
#1  
sahara10
Silver Member
sahara10 is offline

sahara10's Avatar

Join Date: Nov 2014
Location: Ji changwook heart
Posts: 60,223
sahara10 Super Legendsahara10 Super Legendsahara10 Super Legendsahara10 Super Legendsahara10 Super Legendsahara10 Super Legendsahara10 Super Legendsahara10 Super Legendsahara10 Super Legendsahara10 Super Legendsahara10 Super Legend

Default Glen Fredly dan Tompi Ungkap Perbedaan Putri Keraton Yogyakarta GKR Hayu dgn Syahrini

Glen Fredly dan Tompi Ungkap Perbedaan Putri Keraton Yogyakarta GKR Hayu dengan Syahrini



Selain sebagai penyanyi, ternyata Glenn Fredly dan Tompi belakangan ini memiliki sebuah acara di akun YouTube Nara-Z.
Keduanya melakukan sesi tanya jawab dengan narasumber yang hadir di acara tersebut.

Banyak tokoh dan artis yang sudah didatangkan dan menghadirkan topik pembicaraan yang menarik.

Satu di antaranya adalah ketika Tompi dan Glenn mengundang Gusti Kanjeng Ratu Hayu, Putri keempat Keraton Yogyakarta.
Ada satu momen yang cukup menyita perhatian, yakni ketika Glenn mencoba mengawali pembicaraan.
Dari sini kita bisa tahu bahwa GKR Hayu memiliki etika yang bisa dicontoh dan bermanfaat bagi banyak orang.
"Apa kabar Gusti? Aku panggilnya apa nih, Gusti Kanjeng?" tanya Glenn.
"Kalau Mbak aja, gimana?" jawab GKR Hayu.
Glenn kemudian menjelaskan alasannya.
"Oke, itu penting untuk ditanya dulu," kata Glenn.
"Karena bingung nih kalau berhadapan. Kita dikasih nama lengkap, panggilnya apa."

Ya, meski memiliki gelar kerajaan, GKR Hayu ternyata enggan dipanggil Gusti.
Menurutnya panggilan tersebut membuat orang lain jadi segan.
Bahkan ia justru merasa tidak nyaman bila ia tetap dipanggil Gusti saat berada di luar kerajaan.
GKR Hayu kemudian menjelaskan bahwa panggilan Gusti hanya diwajibkan untuk abdi dalem di lingkungan Keraton.
Jadi masyarakat tak diharuskan memanggil Gusti.
"Anda sendiri lebih nyaman dipanggil Gusti atau nggak?" tanya Tompi.
"Nggak," jawab GKR Hayu sambil tertawa.

GKR Hayu kemudian mengungkap persepsi orang yang memandang keluarga Kerajaan seperti Cinderella.
"Sebenernya mungkin persepsi orang itu kita kayak Cinderella," tutur GKR Hayu.
"Sebenernya nggak juga karena kita sebenernya normal."

Karena kadang aku malah risih kalau orang malah jadi segan."
"Kitanya sendiri malah nggak enak."
"Kalau panggilnya Gusti itu orang malah tahu, kalau Mbak aja kan nggak terlalu familiar, bahkan di Jogja," tambahnya.
Tompi dan Glenn pun kemudian secara spontan memberi komentar.

Karena jarang muncul di infotainment," ujar Tompi.
"Kalau Syahrini kan semua orang tahu."
"Oh iya ya, kalau dia lain lah," sahut Glenn.
"Itu menganggap diri sebagai Princess."
Tompi kemudian memberi komentar, "Kalau Syahrini tu menganggap dia sebagai Cinderella."
"Kalau Beliau (menunjuk GKR Hayu) justru nggak mau jadi Cinderella."










Wuahhhh......julid nih
Reply With Quote