View Single Post
Old 13th April 2012, 11:10
#15  
KEBO-IJO
Moderator
MaleKEBO-IJO is offline

KEBO-IJO's Avatar

Join Date: Nov 2009
Posts: 25,366
KEBO-IJO Super LegendKEBO-IJO Super LegendKEBO-IJO Super LegendKEBO-IJO Super LegendKEBO-IJO Super LegendKEBO-IJO Super LegendKEBO-IJO Super LegendKEBO-IJO Super LegendKEBO-IJO Super LegendKEBO-IJO Super LegendKEBO-IJO Super Legend

Default Hapuskan pemakaian LKS!

Mendikbud yang terhormat,

Lebar kerja Siswa (LKS) seingat saya awalnya hanya untuk mata pelajaran yang mengadakan kegiatan praktikum di laboratorium. Saat itu LKS hanya dikenal untuk mata pelajaran fisika, biologi dan kimia. Format LKS adalah format laporan percobaan atau pengamatan.

Entah karena penyakit latah yang sudah akut menjangkiti dunia pendidikan kita, maka semua bidang pelajaran mengadakan LKS. Yang menyedihkan adalah ternyata LKS sekarang tidak lebih dari rangkuman materi ditambah soal-soal yang harus dijawab dan diisikan di LKS tersebut.

Dari format LKS yang ada saat ini maka paling tidak ada 3(tiga) hal yang menjadi permasalahan besar.

1. LKS menjadikan buku paket menjadi sia-sia karena siswa tidak lagi mau membaca buku paket. hal ini dikarenakan LKS sudah meringkaskan materi buku paket menjadi paket hemat dan padat. hal ini menyebabkan kemalasan siswa untuk menggali informasi yang lebih dalam mengenai materi pelajaran.

2. Siswa tidak lagi terbiasa menulis dimana dengan menulis fungsi analisa bekerja. akibat dari ketidakbiasaan menganalisa suatu masalah dengan baik, siswa sering ambil jalan pintas. rumus-rumus cepat yang disajikan di LKS membuat siswa malas berpikir kritis. maka kebiasaan tawuran siswa mungkin juga dipicu oleh kebiasaan belajar yang salah tersebut.

3. LKS yang memakai konsep "selesai pakai buang" menyiratkan adanya kepentingan ekonomi yang bermain di sekolah. meskipun sekolah membebaskan siswa dari pungutan pembelian buku paket, tetapi dengan adanya kewajiban memiliki LKS menjadikan kebijakan bebas pungutan tersebut omong-kosong saja. bapak menteri harus tahu bahwa anggaran penerbit untuk aparat bapak yang meloloskan LKS ke sekolah berkisar 40-60%.

Demikian surat terbuka ini, semoga bapak Mendikbud sempat membaca tulisan ini.

terimakasih

no more presidents....
and all the wars will end


one united world under God
Reply With Quote