HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Sabtu, 2024/04/17 15:35 WIB
Media Asing Soroti Ledakan Turis: Tak Seperti Bali yang Dulu
-
Sabtu, 2024/04/17 15:40 WIB
Kota Wisata Sekelas Dubai Dilanda Banjir Bandang, Kok Bisa?
-
Jumat, 2024/04/16 14:03 WIB
Megawati Kirim Amicus Curiae ke MK: Habis Gelap Terbitlah Terang
-
Sabtu, 2024/04/17 14:58 WIB
Hai Warga Depok, Setujukah Pakaian Adat Diterapka untuk Seragam SD hingga SMA?
-
Sabtu, 2024/04/17 15:25 WIB
Sederet Tokoh Ajukan Amicus Curiae ke MK Terkait Pilpres 2024
-
Minggu, 2024/04/18 14:48 WIB
Kisah Pasangan 13 Jam Terjebak Banjir Dubai, Tak Ada Makanan Cuma Minum Air
|
Thread Tools |
14th October 2018, 14:24 |
#1
|
Groupie Member
|
Terkuak, Ternyata Film Games of Thrones yg disebut Jokowi banyak Adegan Sexnya
Tahu kah anda, ternyata pada Pidato Jokowi yang menyebut2 Games of Throne, ternyata dalam Filmnya sendiri banyak mengandung adegan & karakter LGBT, dan dlm film Game of Thrones juga ada adegan sex yg cukup seru.
Inilah faktanya : https://www.thewrap.com/game-of-thrones-11-most-memorable-sex-scenes-photos/ Lengkapnya silahkan klik link tersebut.. Yang jadi pertanyaan, apakah benar seorang Presiden Jokowi adalah penggemar Film Games of Thrones? |
"SESUATU YANG DIDAPAT DARI JALAN CURANG BUKANLAH SEBUAH KEMULIAAN DAN KEBANGGAAN,
MELAINKAN KEHINAAN DAN KENISTAAN" (Abu-Waras) |
14th October 2018, 15:35 |
#4
|
Mania Member
|
|
14th October 2018, 15:52 |
#5
|
Groupie Member
|
Sejak munculnya kata2 Game of Thrones (GOT) minggu lalu, saya coba browsing, apa sih GOT, ga nemu kecuali beberapa cuplikan dan gambar2 poster. Tapi ga ngerti alur dan cerita dari GOT.
Sampai akhirnya nemu tautan tulisan ini dari reshare dengan status dari Freddy Indrawan. ------ Tunggu Dulu ,âÂÂGame of Thronesâ Itu Cerita Kekerasan dan Incest By Asyari Usman Ada benarnya pertanyaan banyak orang, Jokowi paham apa tidak konten âÂÂGame of ThronesâÂÂ? Sudah pernah lihat atau belum? Pertanyaan ini saya ulangi karena kalau Pak Jokowi sudah nonton serial itu, saya yakin sekali beliau tidak akan membawa-bawanya ke dalam pidato resmi. Tapi, nyatanya Pak Jokowi menggunakan Game of Thrones (Perebutan Tahta) sebagai ramuan utama pidatonya kerika membuka pertemuan tahunan IMF-WB (World Bank) di Nusa Dua, Bali, kemarin (12/10/2018). Presiden Jokowi tampaknya memakai judul Perebutan Tahta untuk menyindir negara-negara besar yang hanya mau menang sendiri. Cukup bagus sindiran Jokowi. Khususnya prihal praktek ekonomi dan perdagangan. Mentang-mentang mereka kuat, negara-negara besar mau sesuka hati mereka saja. Setuju sekali dengan sindiran itu. Tetapi, GoT itu tidak bisa dipahami dari judulnya saja. Tidak layak mengutip pengertian judulnya tok. Serial TV itu bukanlah sinetron biasa. Game of Thrones (GoT) penuh dengan plot kekerasan, âÂÂnudityâ (busana minim), khususnya perempuan. Bahkan ada kisah âÂÂincestâÂÂ, yaitu hubungan seks kerabat kandung. Dalam hal ini, hubungan seks antara istri King Robert, Cercei Lannister, dan saudara kandungnya Jaime Lannister yang kemudian menghasilkan anak laki-laki, Joffrey. Robert tak tau bahwa Joffrey adalah buah hubungan seksual kakak-beradik. Lalu ada adegan-adegan pesta pora yang tega menampilkan pria menyetubuhi wanita penggembira di tengah pesta itu. Si pria âÂÂmengerjaiâ wanita seperti layaknya binatang bersenggama. Kemudian ada pria lain yang menendang pria itu. Dia pun gantian ambil giliran. Orang mungkin bisa memahami bahwa alur cerita GoT memang mengambil setting zaman primitif. Begitulah adanya pada waku itu. Barangkali, bagi produser dan penonton standar Barat, tidak apa-apa. Tapi, menurut hemat saya, seri TV ini tidak layak untuk audiens Indonesia yang berpandu pada nilai-nilai reliji dan norma-norma adat. Dan sangat bermasalah jika film ini dijadikan rujukan dalam pidato seorang pemimpin negara seperti Presiden Jokowi. Konon pula pidato itu bisa juga ditonton oleh publik domestik. Kita simak sedikit konten kekerasan GoT. Di salah satu adegan, Cercei Lannister mengucapkan dua kalimat yang memperingatkan bahwa dalam perebutan kekuasaan, yang akan terjadi adalah âÂÂkalau tak menang, berarti matiâÂÂ. Cercei mengtakan kepada Eddard, âÂÂWhen you play the game of thrones, you win or you die. There is no middle ground.â (Ketika kau mau merebut tahta, itu berarti kau menang atau mati. Tidak ada di antara itu). Ucapan ini menjadi terkenal di kalangan penggemar GoT. Dan memang inilah karakteristik utama serial yang âÂÂbagusâ itu. Themanya memang kekerasan dan hidup tanpa aturan moral. Hampir pasti, pidato Jokowi di forum IMF-WB itu dituliskan oleh tim âÂÂghost writersâ (penulis anonim) beliau. Saya menjadi ingin tahu apakah konten pidato tsb sempat dibahas oleh Pak Jokowi sebelum beliau menyampaikannya. Semoga saja iya. Kalau tidak, saya kira penulis pidato dan para editornya sangat tak sensitif terhadap ke mana thema GoT itu akan diasosiakan khalayak ketika menyaksikan Jokowi mengutip cerita âÂÂperebutan kekuasaanâ itu. Ketika kebetulan menyaksikan Jokowi berpidato, saya langsung teringat dengan apa yang dikatakan oleh Cercei Lannister kepada Eddard. Bahwa dalam pertarungan untuk menjadi raja, hanya ada dua pilihan: menang atau mati. Saya menjadi merinding juga ketika mencari jawaban mengapa GoT dikutip panjang-lebar di dalam pidato Jokowi. Para hadirin di Bali memang banyak yang senang dan âÂÂupbeatâÂÂ. Mereka tepuk tangan karena Jokowi menyindir negara-negara besar yang ditunggangi oleh hasrat untuk menguasai dunia. Tetapi, saya yakin pidato GoT itu juga tertuju ke situasi politik domestik. Artinya, orang yang paham cerita Game of Thrones dengan kutipan Cercei Lannister di atas, akan membayangkan pilpres ini adalah pertarungan âÂÂyou win or you dieâÂÂ. Menang atau mati. Frasa ini sangat kental dengan tafsiran âÂÂpokoknya saya harus menangâÂÂ. Tidakkah ini menyeramkan? Bagi saya, sangat! Apalagi thema GoT itu âÂÂdiperkenalkanâ oleh Pak Jokowi sebagai capres petahana. Mengapa mereferensikan Game of Thrones sangat menyeramkan? Karena di film televisi ini, masalah-masalah kecil pun acapkali diselesaikan dengan pedang. Berkelahi fisik dan memenggal kepala lawan adalah proses peradilan. Kekuatan dan kebrutalan adalah hukum. Jadi, di tengah suasana frontal antara kubu Jokowi dan Prabowo saat ini, sangatlah tidak arif mengutip cerita Game of Thrones. Sebab, pidato Jokowi di Bali itu juga bisa terarahkan ke kontestasi pilpres yang sekarang ini semakin âÂÂkerasâÂÂ. Orang bisa merasakan besitannya. Seolah memberikan isyarat bahwa pilpres 2019 adalah pertarungan hidup-mati. Dalam makna yang mengerikan. Sesuatu yang sangat tidak kita inginkan. Juga akan sangat memprihatinkan kalau anak-anak milenial Pak Jokowi ingin tahu dan ingin menonton serial yang direferensikan oleh panutan mereka. Saya berharap, agar para pengikut PSI tidak membuat inisiatif nobar Game of Thrones. Sebab, film ini tidak lebih baik dari film-film biru. Sedikit untuk Pak Prabowo, menurut istilah Hasto Krityanto bahw pidato di depan IMF-WB itu membuat Jokowi menang 5-0. Kalau saya melihatnya malah sedih. Pidatonya mengiklankan film yang penuh kekerasan, amoralitas, dan kehidupan primitif. Lebih dari itu, pidato yang membawa suasana Game of Thrones mencerminkan âÂÂbesieged mentalityâÂÂ. Mentalitas terkepung. (Penulis adalah wartawan senior) Mentalitas terkepung karya ghost writter |
14th October 2018, 17:08 |
#6
|
|
Groupie Member
|
Quote:
Memang begitulah mental playwright bodong sarumpet Kalau Jokowi mah ngambil substansinya "Saya sepakat sekali, ketika kita memainkan Game of Thrones, siapapun yang memainkan itu akan mati. Dalam konteks trade war antara AS-Cina, kalau ini terus terjadi ada kontraksi output global 0,8 persen," jelas Fithra di Jakarta, Sabtu (13/10/2018). Artinya lanjut dia, ini sangat buruk bagi pelaku ekonomi atau bagi negara dalam konteks global. "Sementara Trump dengan kebijakan yang sangat inliteral artinya ingin memaksakan itu, dalam konteks memenuhi janji-janji konsituennya. Jadi, semuanya menderita dalam perang ini," ucapnya. Fithra mengatakan, negara-negara di Asia paling terkena imbas dari perang dagang tersebut. Hal ini karena emerging market yang sangat mengandalkan perdagangan internasional. "Pak Jokowi mengatakan kita bakal menghadapi potensi besar, potensi besar itu ya krisis," sebut Fithra. Dalam pidatonya, Jokowi menyebut-nyebut potensi yang akan dihadapi negara-negara global yang dikaitkan dengan dunia Game of Thrones mulai dari winter is coming, great house, iron thrones hingga evil winter. "Perang dagang semakin marak, dan inovasi teknologi mengakibatkan banyak industri terguncang. Negara-negara tengah tumbuh, juga sedang mengalami tekanan pasar yang besar. Dengan banyaknya masalah perekonomian dunia, sudah cukup bagi kita untuk mengatakan winter is coming," kata Jokowi. |
|
14th October 2018, 20:45 |
#9
|
|
Banned
|
Quote:
|
|
detikNews
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer