HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Rabu, 2024/03/28 12:03 WIB
Harvey Moeis Suami Sandra Dewi Tersangka Korupsi Timah, Pakai Rompi Pink
-
Rabu, 2024/03/28 12:33 WIB
Penampilan Ammar Zoni Berjenggot Saat Tiba di Kejari Jakarta Barat
-
Rabu, 2024/03/28 12:52 WIB
Lolly Pulang ke Indonesia, Nikita Mirzani: Dia Dideportasi dari Inggris
-
Rabu, 2024/03/28 16:10 WIB
Momen Langka, 3 Anak Michael Jackson Berpose Bersama di Karpet Merah
-
Rabu, 2024/03/28 16:36 WIB
Celine Evangelista Makin Serius Dalami Islam
-
Rabu, 2024/03/28 12:44 WIB
Pemain Sinetron Ojek Pengkolan, Sopyan Dado Meninggal Dunia
|
Thread Tools |
17th April 2017, 13:58 |
#11
|
|
Registered Member
|
Quote:
|
|
19th April 2017, 12:29 |
#15
|
Registered Member
|
Film Stip & Pensil Menyiratkan Pesan Pentingnya Sebuah Pendidikan
Film bergenre drama comedy Stip & Pensil tak hanya sekedar menyajikan hiburan semata, tetapi juga pesan-pesan tentang pentingnya sebuah pendidikan, pemahaman baca dan tulis. Bercerita tentang sekelompok anak orang kaya di sebuah sekolah menengah, yang uniknya karena hal tersebut mereka dikucilkan.
Adalah Toni (Ernest Prakasa), Aghi (Ardit Erwandha), Bubu (Tatjana Saphira), dan Saras (Indah Permatasari) tingkah pola mereka dinilai angkuh oleh teman sekolah lainnya, di awal cerita memang sikap mereka yang semena-mena merusak pertunjukan anak teater yang sedang pentas menambah deretan stigma negatif yang tersemat. Perlahan sisi sosial mereka mulai terasah, bermula dari tugas essay yang diberikan Pak Adam (Pandji Pragiwaksono) dan lolos untuk di ikut sertakan dalam kompetisi essay tingkat nasional pesaing utama tak lain teman sekelas mereka sendiri. Mengangkat tema kehidupan sosial dalam masyarakat, hingga pertemua dengan Ucok, seorang anak jalanan yang tinggal di pemukiman kumuh menjadi klimaks cerita. Mereka sepakat mengangkat isu pendidikan dari kalangan tidak mampu. Muncul inisiatif untuk mendirikan sekolah di kolong jembatan yang ditujukan untuk anak-anak miskin dari kalangan pemulung, pengemis, dan tuna wisma dengan biaya pribadi dari mereka sendiri. Sebagai anak-anak orang berada bukan hal sulit bagi mereka menggontorkan sejumlah uang untuk mewujudkan tekad tersebut. Namun, tidak segala hal baik bisa berjalan, selalu ada rintangan yang mendera mulai dari sikap anak jalanan yang lebih mengutamakan mencari uang dibandingkan harus belajar, ketidak setujuan beberapa orang tua anak-anak tersebut, hingga ancaman pembubaran sekolah mereka dari Pemkot setempat.<br> Banyak teman-teman sekolah awalnya meragukan sikap sosial yang mereka lakukan, tanpa pernah tahu sebagaimana perjuangan mereka mewujudkan untuk mengajari anak-anak jalanan agar mau belajar. Berbagai rintangan datang silih berganti dari lingkungan sekitar sekolah darurat yang mereka dirikan. Mereka hampir menyerah untuk melanjutkan sikap sosial itu, tapi sisi hati yang lainnya berkeinginan untuk tetap melanjutkan yang bukan lagi mengejar penghargaan, pengakuan dan pujian. Di bawah arahan sutradara Ardy Octaviand dan Joko Anwar bertindak sebagai penulis skenario, film ini sarat dengan sisi komedi tapi tidak melunturkan tujuan cerita. Dengan Manoj Punjabi selaku produser dari rumah produksi MD entertainment. Siap meramaikan bioskop tanah air pada 20 April 2017. Di film ini kita bisa lihat akting Tatjana Saphira yang biasanya memerankan gadis cerdas dan penuh duka, kali ini memberi sentuhan berbeda dimana tokoh yang diperankannya bersikap polos dan agak telmi. |
20th April 2017, 21:46 |
#16
|
Registered Member
|
Review film #STIPdanPENSIL
STIP dan PENSIL. Film yang menceritakan oleh 4 orang anak sekolah, yakni TONY (Ernest Prakasa), AGHI (Ardit Erwandha), BUBU (Tatjana Saphira), dan SARAS (Indah Permatasari) berjuang dalam tugas Penulisan Essay yang diberikan oleh PAK ADAM / Guru Sosial (Pandji Pragiwaksono) agar kelompok nya menjadi pemenang Essay tingkat Nasional.
Dengan ketidaksengajaan bertemu dengan UCOK (Sinchan) saat mengamen dijalanan, TOGIBURAS akhirnya memutuskan mengangkat bahasan "Baca Tulis untuk Anak Jalanan". Berawal dari pertemuan itulah, mereka akhirnya akrab dan setuju untuk membangun sekolah darurat di kampung Ucok, tetapi hal itu tidaklah mudah, banyak sekali cobaan yang didapatkan oleh mereka berempat. Mulai dari dikejar oleh warga setempat karena dikira 'orang suruhan' dari Pemkot, fasilitas-fasilitas sekolah daruratnya hilang satu-persatu, orang tua tidak mengizinkan anaknya untuk ikut Sekolah Darurat hingga sepi nya sekolah karena anak-anak lebih memilih mengamen daripada belajar. Selama perjalanan nya pun, TOGIBURAS juga memiliki konflik dengan EDWIN (Rangga Azof) dan kawan-kawan serta sang jurnalis yang senang meliput kejelekan dari TOGIBURAS, yakni RICHARD (Adhitya Alkatiri). Tapi karena ikhlasnya perjuangan, TOGIBURAS akhirnya diterima oleh masyarakat kampung tersebut karena membantu menyelesaikan masalah relokasi warga ke tempat yang lebih layak. Dan di sisi lain, anak-anak pun sadar bahwa belajar itu penting, dan belajar itu tidak bisa hanya sebentar, melainkan perlu waktu untuk berproses. Film karya Ardy Octaviand, yang diproduseri oleh Manoj Punjabi dan di produksi MD Entertainment ini SEDANG TAYANG DI BIOSKOP mulai 19 April 2017. Buat kamu yang #KangenSekolah, JANGAN SAMPAI NGGA NONTON STIP&PENSIL DI BIOSKOP! |
23rd April 2017, 00:08 |
#17
|
Registered Member
|
Ulasan Film "STIP dan PENSIL"
#STIPdanPENSIL merupakan film karya Ardy Octaviand dan diproduksi oleh MD Entertainment. Film yang sudah shooting sejak bulan Ramadhan tahun lalu mampu menyampaikan banyak pesan di tiap scene filmnya. Film ini didukung oleh beberapa pemain yang mempunyai basic StandUp Comedy menjadikan film ini tidak datar, melainkan menghibur dengan tingkah kocak yang mereka lakukan.
TONY (Ernest Prakasa), BUBU (Tatjana Saphira), AGHI (Ardit Erwandha), dan SARAS (Indah Permatasari) berusaha menyelesaikan tugas dari PAK ADAM (Pandji Pragiwaksono) untuk membuat Essay agar menjadi pemenang di lomba Essay tingkat Nasional. Bertemulah TOGIBURAS dengan UCOK (Iqbal Sulaiman), seorang pengamen kecil yang menjadi inspirasi mereka untuk menjadikan topik Essay mereka. RICHARD (Adhitya Alkatiri), teman sekolah mereka yang bertugas sebagai Jurnalis Sekolah, meminta mereka membuktikan hal konkretnya, tidak hanya menjadikan kehidupan UCOK sebagai objek Essay mereka. Alhasil, mereka sekata membangun Sekolah Darurat di kampong Ucok. Setelah izin kepada PAK TORO / Pak RT (Arie Kriting), halangan mereka belum selesai. Ternyata anak-anak di perkampungan itu buta huruf dan tidak bisa membaca, selain itu orangtua anak-anak tersebut juga lebih memilih anaknya mengamen daripada belajar. Setelah berbagai pengalaman hidup dilewati oleh anak-anak tersebut dan keputusasaan TOGIBURAS dalam mengurus Sekolah Daruratnya, akhirnya ada kesadaran dari anak-anak tersebut untuk mau belajar, karena belajar dan sekolah itu penting untuk mereka. Akhirnya pun teman-teman sekolah TOGIBURAS seperti EDWIN (Rangga Azof) ikut membantu mereka dalam mengajar anak-anak tersebut di Sekolah Darurat. Sekali lagi, saya mengucapkan âTERIMA KASIHâ untuk Mba Titis dan team-nya yang sudah memberikan kesempatan kepada saya ikut #nobarHOTmovie film drama komedi âSTIP dan PENSILâ di XXI Plaza Indonesia. Semoga di lain kesempatan saya diberi kesempatan lagi ï |
23rd April 2017, 00:15 |
#18
|
Registered Member
|
FILM "STIP & PENSIL"
Pada awal review ini, saya secara pribadi mengucapkan terima kasih kepada Mba Titis dan teamnya yang telah memberikan kesempatan saya untuk ikut #nobarHOTmovie film âSTIP dan PENSILâ hari Selasa (18 April 2017) pukul 19.00 - 24.00 WIB, di XXI Plaza Indonesia.
Film âSTIP dan PENSILâ ini merupakan film karya Ardy Octaviand yang berisikan pemain-pemain yang sudah tidak diragukan lagi seperti Ernest Prakasa, Tatjana Saphira, Indah Permatasari, Adhitya Alkatiri, Pandji Pragiwaksono, Arie Kriting, hingga penampilan spesial dari Stand Up Comedy-an, Ardit Erwandha. Diproduksi oleh MD Entertainment, #STIPdanPENSIL ini menceritakan tentang TONY (Ernest Prakasa), AGHI (Ardit Erwandha), BUBU (Tatjana Saphira), dan SARAS (Indah Permatasari), saat diberi tugas oleh Guru Sosialnya, PAK ADAM (Pandji Pragiwaksono) untuk membuat Essay untuk diikutsertakan dalam Lomba Essay tingkat Nasional. Di tengah perjalanan, mereka pun bertemu dengan UCOK (Iqbal Sinchan), seorang pengamen kecil di pinggir jalan. Berkat pertemuan itu pula, mereka menemukan tema untuk Essay nya. Akan tetapi perjuangannya untuk mewujudkan bukti nyata dari Essay mereka, tidaklah mudah. Mulai dari RICHARD (Adhitya Alkatiri), teman sekolahnya yang merupakan jurnalis di sekolah selalu membuat postingan video bersifat negatif (menjatuhkan) tentang mereka, PAK TORO (Arie Kriting) yang mengira mereka merupakan utusan dari Pemkot, hingga ibu nya ucok yang tidak menyetujui anaknya untuk belajar. Akhirnya setelah melewati perjalanan hidup yang berarti, anak-anak tersebut sadar kalau sekolah dan belajar itu penting. Disamping itu kampong ucok juga direlokasi ke rumah susun yang lebih layak, membuat TOGIBURAS berhasil menjalankan Sekolah Darurat di rumah susun tersebut dibantu oleh EDWIN (Rangga Azolf) dan kawan-kawan, yang awalnya merupakan musuh dari TOGIBURAS. Intinya kalian wajib tonton #STIPdanPENSIL di bioskop! SEDANG TAYANG! ^^ |
23rd April 2017, 00:32 |
#19
|
Registered Member
|
TERIMA KASIH untuk Mba Titis dan kawan-kawan, udah memilih saya sebagai pemenang #nobarHOTmovie film komedi STIP dan PENSIL, dan sekaligus saya meminta maaf tidak bisa hadir dikarenakan terbentur izin orangtua saat ingin berangkat, akan tetapi sudah diwakilkan oleh dua orang teman kuliah saya, dan saya tetap memenuhi persyaratan dengan cara me-review film ini setelah acara berlangsung.
Film #STIPdanPENSIL cocok banget untuk kalian yang lagi #KangenSekolah karena di film ini menceritakan tentang 4 orang sahabat Tony (Ernest Prakasa), Aghi (Ardit Erwandha), Bubu (Tatjana Saphira), dan Saras (Indah Permatasari) yang sedang mengerjakan tugas menulis Essay dari Pak Adam (Pandji Pragiwaksono). TOGIBURAS mengangkat tema 'Pentingnya sekolah untuk anak-anak usia dini di permukiman kumuh', hal itu tentu awalnya membuat bingung Pak Toro (Arie Kriting) selaku Ketua RT ditempat itu, dia mengira jikalau TOGIBURAS adalah utusan dari Pemkot untuk menggusur kampung mereka. Maka terbentuklah Sekolah Darurat di kampung itu, akan tetapi masalah belum selesai karena ada orangtua yang tidak setuju kalau anaknya belajar, lebih baik dia mengamen di pinggir jalan sampai sekolah mereka sepi tanpa ada anak yang ingin belajar. Singkat cerita, anak-anak tersebut akhirnya sadar jikalau belajar dan sekolah itu penting. Maka dari itu mereka akhirnya membujuk TOGIBURAS agar mau mengajar kembali, dan kini dibantu oleh Edwin (Rangga Azof) dan Richard (Adhitya Alkatiri) beserta teman-temannya untuk hal mengajar. KALIAN WAJIB TONTON #STIPdanPENSIL di bioskop SEKARANG JUGA!!! |
23rd April 2017, 00:33 |
#20
|
Registered Member
|
TERIMA KASIH untuk Mba Titis dan kawan-kawan, udah memilih saya sebagai pemenang #nobarHOTmovie film komedi STIP dan PENSIL, dan sekaligus saya meminta maaf tidak bisa hadir dikarenakan terbentur izin orangtua saat ingin berangkat, akan tetapi sudah diwakilkan oleh dua orang teman kuliah saya, dan saya tetap memenuhi persyaratan dengan cara me-review film ini setelah acara berlangsung.
Film #STIPdanPENSIL cocok banget untuk kalian yang lagi #KangenSekolah karena di film ini menceritakan tentang 4 orang sahabat Tony (Ernest Prakasa), Aghi (Ardit Erwandha), Bubu (Tatjana Saphira), dan Saras (Indah Permatasari) yang sedang mengerjakan tugas menulis Essay dari Pak Adam (Pandji Pragiwaksono). TOGIBURAS mengangkat tema 'Pentingnya sekolah untuk anak-anak usia dini di permukiman kumuh', hal itu tentu awalnya membuat bingung Pak Toro (Arie Kriting) selaku Ketua RT ditempat itu, dia mengira jikalau TOGIBURAS adalah utusan dari Pemkot untuk menggusur kampung mereka. Maka terbentuklah Sekolah Darurat di kampung itu, akan tetapi masalah belum selesai karena ada orangtua yang tidak setuju kalau anaknya belajar, lebih baik dia mengamen di pinggir jalan sampai sekolah mereka sepi tanpa ada anak yang ingin belajar. Singkat cerita, anak-anak tersebut akhirnya sadar jikalau belajar dan sekolah itu penting. Maka dari itu mereka akhirnya membujuk TOGIBURAS agar mau mengajar kembali, dan kini dibantu oleh Edwin (Rangga Azof) dan Richard (Adhitya Alkatiri) beserta teman-temannya untuk hal mengajar. KALIAN WAJIB TONTON #STIPdanPENSIL di bioskop SEKARANG JUGA!!! |
detikNews
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer