HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Senin, 2024/04/24 11:43 WIB
Mooryati Soedibyo, Pendiri Mustika Ratu, Meninggal Dunia Dalam Usia 96 Tahun
-
Senin, 2024/04/24 11:29 WIB
KPU Tetapkan Prabowo Jadi Presiden dan Gibran Wakil Presiden Baru RI
-
Senin, 2024/04/24 11:47 WIB
Ganjar Mengaku Tak Diundang ke Penetapan Prabowo-Gibran
-
Senin, 2024/04/24 12:17 WIB
25 Makam Nabi dan Rasul Allah SWT
-
Sabtu, 2024/04/23 14:49 WIB
PAN Siapkan Eko Patrio-Zita Anjani Pilkada Jakarta, Desy Ratnasari di Jabar
-
Kamis, 2024/04/21 10:11 WIB
Cak Imin Balas Wasekjen PBNU soal Bela Gus Ipul: Nggak Nanggepi Pengangguran
|
Thread Tools |
6th June 2012, 13:59 |
#1
|
Addict Member
|
[HOT NEWS] LAPORAN KEUANGAN Demokrat di Buku Kaligis
LAPORAN KEUANGAN Demokrat di Buku Kaligis Laporan Keuangan Partai Demokrat itu ditandatangani Muhammad Nazaruddin. Ita Lismawati F. Malau RABU, 6 JUNI 2012, 07:09 WIB VIVAnews - Dalam buku berjudul M Nazaruddin 'Jangan Saya Direkayasa Politik dan Dianiaya,' pengacara senior OC Kaligis membeberkan laporan keuangan Partai Demokrat tahun 2011. Laporan keuangan itu diteken Bendahara Umum Partai Demokrat saat itu, Muhammad Nazaruddin. Laporan keuangan itu tercantum di halaman 205 buku tersebut dengan tanggal 18 Mei 2011. Adapun laporan keuangan itu untuk periode 1 Juni 2010 sampai 15 Mei 2011 dan ditujukan kepada Ketua Umum Partai Demokrat. Seperti diketahui, Nazaruddin kini tidak lagi menjabat sebagai bendahara umum partai itu. Nazaruddin tersangkut sejumlah kasus korupsi, salah satunya suap Wisma Atlet Jaka Biring, Sumatera Selatan. Berikut isi Laporan Keuangan Demokrat yang tercantum dalam buku tersebut: Saldo Awal: Rupiah 114.271.748 Dolar 100.612.500 Mandiri-Partai Demokrat 758.176.203 Mandiri-Bantuan Pemerintah 571.404.188 Jumlah 1.544.464.640 Penerimaan Kas: Iuran Anggota DPR 6.512.000.000 Bantuan Pemerintah 2.338.771.860 Muhammad Nazaruddin 13.965.544.000 Eddhie Baskoro Yudhoyono 2.256.900.000 Anas Urbaningrum 300.000.000 Mirwan Amir 9.225.100.000 Yansen 250.000.000 Michael Wattimena 750.000.000 Sumbangan untuk Kegiatan 252.000.000 Pendapatan Lain 17.214.625 Jumlah 35.867.530.485 Pengeluaran Kas: Beban Umum 21.793.229.717 Beban Kegiatan 13.397.809.767 Piutang Pengurus 2.000.000.000 Jumlah 37.191.039.484 Sisa Saldo: Saldo Awal 1.544.464.640 Jumlah Penerimaan Kas 35.867.530.485 Jumlah Pengeluaran Kas 37.191.039.484 Sisa Saldo 220.955.641 Sisa Saldo: Saldo Kas 86.070.100 Rekening Mandiri-Partai Demokrat 16.721.557 Rekening Mandiri-Bantuan Pemerintah 62.444.552 Rekening Mandiri-Gading Barat 55.719.432 Jumlah Sisa Saldo 220.955.641 Laporan keuangan tersebut juga ditembuskan kepada Sekretaris Jenderal dan Direktur Eksekutif. Sebelumnya, Partai Demokrat membantah ada dana miliaran rupiah dari kader kepada partai. Demokrat menegaskan bahwa dana yang masuk ke partai semuanya sudah sesuai undang-undang. "Itu tidak benar. Tidak pernah ada sumbangan seperti itu ke partai. Pendapatan atau masukan ke partai itu sudah sesuai undang-undang," kata Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Saan Mustofa, di gedung DPR, Jakarta, Kamis 14 Desember tahun lalu. Menurut Saan, pemberitaan yang menyebut ada sumbangan total Rp25,6 miliar dari kader ke partai itu tidak benar. Sumbangan itu disebut-sebut berasal dari petinggi partai. Bagi Saan yang perlu diperhatikan adalah soal aturan pendanaan partai. Selama ini, kata Saan, aturan pendanaan partai menjadi bagian yang diselipkan dalam Undang-undang Partai Politik. "Sebaiknya untuk ke depan itu dipisahkan. Supaya tidak jadi persoalan. Jadi nanti di situ mengatur sumber dana dan pengeluaran partai," ujar Saan yang juga Sekretaris Fraksi Demokrat ini. Usai sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi saat itu, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin, tidak membantah telah menyetor Rp13 miliar kepada partai. "Saya sudah laporkan itu," kata Nazaruddin usai sidang. Sementara anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Achmad Mubarok, juga mengatakan hal senada. Mubarok menyebut sumbangan pengurus inti partai pada periode lalu mencapai Rp100 juta per tahun, per orang. "Pengurus inti saat itu sumbangannya Rp100 juta per tahun, per orang. Tapi karena saya tidak punya uang, saya dibayarin oleh teman-teman. Saya hanya terima kuitansinya," kata Mubarok. (umi) http://politik.vivanews.com/news/rea...i-buku-kaligis ---------- wah keuangan internal demokrat diobok2 ma Kaligis. Yah begini deh kalo mantan bendum nya dikorbankan oleh partainya supaya kader garong lainnya bisa aman, akhirnya mantan bendum koar2 buka rahasia dapur partai garong. |
From caring comes courage |
detikNews
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer