HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Senin, 2024/04/24 11:14 WIB
Polisi Sebut Chandrika Chika 1 Tahun Gunakan Narkoba
-
Jumat, 2024/04/22 15:00 WIB
Unggahan Natasha Rizki di Hari Anniversary Pernikahan dengan Desta Jadi Sorotan
-
Sabtu, 2024/04/23 12:57 WIB
Pacari Putri Nikita Mirzani, Vadel Badjideh Akui Banyak Hujatan
-
Senin, 2024/04/24 14:23 WIB
Parto Patrio Dilarikan ke RS Pakai Ambulans, Sakit Apa?
-
Kamis, 2024/04/21 10:26 WIB
Unang Bagito Kini Jadi Perajin Tongkat Kayu
-
Senin, 2024/04/24 11:09 WIB
6 Fakta Penangkapan Chandrika Chika Pakai Narkoba Bareng 5 Orang Teman
|
Thread Tools |
27th June 2009, 22:28 |
#1
|
Registered Member
|
Tempat perhiasan perak di Jakarta
Guys, gw lg mau ngasih kado perhiasan perak buat ce gw yg mau ulang tahun, tp nggak tau mau beli di mana kalo di Jakarta. Kalo di Jogja kan gampang. Mohon referensinya ya, kalo bisa yg harganya 'terjangkau' dan bukan imitasi.
arigatou gozaimasu. |
30th June 2009, 00:06 |
#2
|
Guest
|
cek di mall mall , salah satunya Perlini's Silver , di grand Indo , atau di taman anggrek ada
cek disini: http://woman.kapanlagi.com/g/koleksi...is_silver.html - Perlinis silver Mal Pondok Indah Unit 10 K, JAKARTA, 12310, DKI JAKARTA 021-7506781 beritanya : Perak Trendi Gaya Perlini Kamis, 27 Mei 2004 Oleh : Farida Nawang Nurini dan Henni T. Soelaeman. Pecinta perhiasan dari perak pastilah sudah akrab dengan Perlini's Silver (PS). Produk asal Singapura yang masuk pasar Indonesia sejak 1991 ini sekarang sudah memiliki 10 gerai yang tersebar di Jakarta (7), Bandung (2) dan Surabaya (1). Dalam waktu dekat, PS akan menambah gerai barunya di Surabaya. Banyaknya jumlah gerai PS di sini menyamai jumlah gerai PS di Singapura. Penetrasi PS merambah pasar Indonesia boleh dibilang cukup sukses. Maklum, pemain perhiasan dari perak tidaklah sedikit. Pemain lokal pun banyak yang mengerubuti pasar ini. Kiprah PS di Indonesia berawal dari sebuah gerai kecil di belakang meja informasi dan tangga berjalan di lantai satu Wisma Atria, Jakarta, tahun 1991. Selang 6 tahun, gerai ini pindah ke lantai tiga dengan sentuhan nuansa biru. Pada saat bersamaan, PS juga memperbarui desain kotak perhiasannya dengan rancangan yang lebih stylish sehingga terkesan lebih trendi. Desain dan produk yang selalu up-to-date membuat PS banyak diminati kalangan muda yang memang selalu ingin tampil modis dan mengikuti tren mode. Anggi, siswa kelas tiga SMU, mengaku sudah sejak lama mengenal merek PS. "Karena sering mengunjungi Plaza Senayan," ujarnya. Meski bukan kolektor, Anggi menilai desain yang ditawarkan PS sangat menarik. "Saya membeli cincin perak buatan Perlini's Silver, karena bentuknya sederhana tapi menarik," ujar Anggi yang membeli cincin seharga Rp 160 ribu di PS. Menurut Roberto Perlini, pemilik merek PS, sejak ia mengibarkan PS pada 1989, pihaknya memang menargetkan kalangan yang berjiwa muda dan trendi. "Yang senang menggunakan dan menikmati perak karena keanekaragamannya," kata Roberto lewat e-mail. Alasannya menyasar kawula muda, menurut Roberto, karena perhiasan perak mudah digunakan dan sesuai dengan karakter dan gaya anak muda. "Tidak seperti emas," tambahnya. Menurut pria kelahiran Roma tahun 1964 yang kini menetap di Singapura ini, PS adalah merek untuk orang-orang yang berjiwa muda, modern dan bergaya. Dengan produk-produk baru setiap dua bulan yang mengacu pada tren perhiasan yang sedang digemari di Italia, pembeli akan selalu mendapat produk yang up-to-date. Toh, bukan berarti PS tak melirik kalangan lainnya. "Kami memiliki beraneka ragam produk yang sangat menarik bagi banyak orang dari semua kalangan," ujar Roberto. Seperti dituturkan Eviyanti Lesilolo, Manajer Ritel PS, sebenarnya PS tidak hanya fokus pada salah satu segmen yaitu anak baru gede alias ABG. "Range produknya bermacam-macam," katanya. PS menyediakan perhiasan perak, mulai dari gelang kaki, gelang, anting-anting, kalung, manset, gantungan kunci, kalung choker, penjepit uang, cincin dan aksesori lainnya, seperti aksesori handphone. Harga yang dipatok PS Rp 60-600 ribu. Koleksi perhiasan pria yang selama ini jarang disentuh produsen perak, disebutkan Eviyanti, kini semakin diminati pembeli. Menurutnya, cincin dan penjepit dasi banyak disukai kalangan profesional dan eksekutif. Seorang mantan eksekutif BPPN mengaku memiliki koleksi manset PS cukup banyak. "Saya suka manset dari Perlini's karena desainnya bagus," ujar pria yang tak mau disebut jatidirinya itu. Ia membeli manset, mulai harga Rp 350 ribu/pasang. Meski para pria sudah mulai banyak yang jadi pelanggan setia PS, Eviyanti menyebutkan, kaum Hawa tetap menjadi konsumen terbesar PS. Dijelaskan Eviyanti, untuk memberikan kepuasan kepada pelanggan aktifnya yang telah mencapai 700-an orang, pihaknya membuat program membership. Pelanggan mengumpulkan 6 stempel dalam waktu tidak lebih dari tiga bulan. Untuk mendapatkan satu stempel, pelanggan harus membeli produk PS seharga minimal Rp 160 ribu. Setelah terkumpul 6 stempel, mereka berhak memperoleh kartu keanggotaan dan diskon 15% setiap berbelanja. PS sendiri mempunyai database pelanggan yang tercatat 7 ribu orang. Menurut Roberto, pasar Indonesia cukup menjanjikan untuk bisnis PS. "Kami melihat ada potensi di sini," ungkapnya. Karena itu, ia mengaku tak mau melewatkan peluang yang ada. Pada saat bersamaan, ada investor lokal yang juga tertarik mengembangkan merek PS di Indonesia. Gayung bersambut, Roberto pun segera menggamit Lanie Ananto dengan sistem waralaba. Sayangnya, sampai tulisan ini diturunkan, Lanie Ananto tidak bisa dihubungi SWA. Meski sudah memiliki mitra bisnis, Roberto secara berkala menyambangi semua gerainya di sini. Untuk menjaga kepuasan pelanggan, saban tiga bulan sekali, Roberto mengirimkan surat kepada para pelanggannya memberitahukan produk-produk gres PS. Cara tersebut diakuinya lebih efektif ketimbang promosi di berbagai media. Boleh dibilang, PS tak pernah melakukan aktivitas above the line. Melainkan, bekerja sama dengan media, seperti Her World, Cosmopolitan dan Female. Caranya, dengan meminjamkan koleksi PS untuk dipakai model. "PS tidak pernah beriklan," kata Eviyanti. Roberto menandaskan, pemasaran secara langsung terbukti lebih berhasil. Karena itu, ia mengaku sangat menghargai ujung tombak pemasaran, yakni para pekerja di gerai-gerai PS yang disebutnya sebagai teman sekerja. Ke depan, Roberto optimistis bisa menambah beberapa gerai. "Kami ingin menguatkan kehadiran PS di sini," ungkapnya. Ihwal omset PS di Indonesia, Roberto memilih tutup mulut. "Kami akan senang menyimpan ini sebagai rahasia," ucapnya diplomatis. Selain mengepakkan jaringan di Indonesia, Roberto juga berniat memperluas jaringan PS di Hong Kong, Jepang, Taipei dan Korea. "Tentu saja, kami akan terus berusaha melakukan pembaruan dan terus memberikan produk-produk baru dengan harga terjangkau bagi pembeli," tutur anak tertua dari empat bersaudara lulusan Administrasi Bisnis dari Fresno State University, Amerika Serikat ini. Cikal bakal PS sendiri dimulai dengan pembukaan gerai pertama di pusat pertokoan Promenade, Singapura. Sejak 1988, Roberto dan sang istri Ilis Perlini memang menetap di Singapura. Setelah itu, gerai PS bertumbuh. Sekarang, lebih dari 10 gerai PS hadir di Singapura dan dua di Kuala Lumpur. "Kami akan terus melebarkan sayap di masa mendatang," ujar Roberto. semoga bisa membantu. |
Last edited by kuya_batok; 30th June 2009 at 00:22.. |
3rd August 2009, 22:48 |
#3
|
|
Registered Member
|
Quote:
Kalau berminat pesan online bisa order dari eshop kami di http://www.silver.ag/id Tersedia lebih dari 114,000 jenis pilihan Bisa dikirim langsung ke alamat cenya juga. Semoga membantu |
|
9th October 2009, 23:46 |
#4
|
Registered Member
|
info:kalau ingin memesan perhiasan perak batu mulia dengan desain yang anda inginkan,,dapat menghubungi skumamy.co CP:skum 081310146436/ skumy@plasa.com thanks..Menerima konsultasi desain perhiasan
|
2nd March 2010, 03:10 |
#6
|
Banned
|
|
2nd March 2010, 03:11 |
#7
|
Banned
|
|
6th April 2013, 04:32 |
#9
|
Banned
|
hmm menambah wawasan nich....
__________________________________________________ ______________________________________ ini dia Cantik Mulus yang Alami |
detikNews
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer