HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Minggu, 2024/04/18 11:55 WIB
Klarifikasi Idham Masse Soal Mobil Untuk Ibu Catherine Wilson Mau Ditarik Leasing
-
Minggu, 2024/04/18 11:48 WIB
Ogah Disebut Nganggur, Ferry Irawan Ngaku Ada Proyek Film dan Dicalonkan Jadi Bupati
-
Selasa, 2024/04/14 11:47 WIB
Sandra Dewi Hilang di Instagram, Keluarga Lakukan Hal Ini
-
Sabtu, 2024/04/17 14:39 WIB
Melody Prima Baru Ungkap Alasan Bercerai Setelah Setahun Berlalu
-
Jumat, 2024/04/16 14:20 WIB
Olivia Nathania, Anak Nia Daniaty Bebas dari Penjara Kasus CPNS Bodong
-
Selasa, 2024/04/14 11:42 WIB
Soal Kabar Adopsi Bayi Perempuan, Ini Kata Raffi Ahmad
|
Thread Tools |
23rd January 2018, 05:07 |
#1
|
Addict Member
|
Sejarah Pasar Forex
Generasi Milenial saat ini tentu saja tidak ada yang tidak tahu tentang Forex (Foreign Exchange) atau perdagangan valuta asing. Bahkan sudah banyak sekali yang mendapatkan Holy Grail atau kebebasan finansial dari instrumen bisnis ini. Namun, apakah semuanya tahu tentang sejarah dibalik terciptanya sebuah Pasar Mata Uang Asing / Forex ini?, tentu saja tidak. Pada tulisan kali ini kita akan membahas tentang bagaimana awal mula pasar forex terbentuk seperti yang kita kenal saat ini.
Gold Standard System (Sistem Standar Emas) Pada awal mulanya, Gold Standard System atau Sistem Standar emas diciptakan pada tahun 1875 silam dan menjadi salah satu sejarah penting dalam lingkup pasar uang dunia. Pada akhir abad ke-18 tersebut, negara didunia menjadikan emas dan perak sebagai alat tukar / pembayaran terhadap suatu barang atau jasa. Kemudian masalah muncul dimana nilai logam mulia tersebut sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor. Misalnya saja, penemuan tambang emas yang baru akan memberikan tekanan keras terhadap nilai emas pada waktu itu. Lalu, muncullah sebuah ide untuk menciptakan sebuah “Sistem Standar Emas”, dimana pemerintah akan menjamin nilai tukar suatu mata uang tetap fix / selisih sedikit dengan logam mulia, begitu juga sebaliknya. Bisa dianalogikan bahwa suatu mata uang pada saat itu sudah mulai di Back Up dengan logam mulia. Sistem tersebut kemudian memaksa pemerintah untuk menyediakan sejumlah cadangan emas yang cukup untuk memenuhi kebutuhan akan pertukaran mata uang terhadap emas. Kemudian pada abad ke-19, semua negara dengan ekonomi maju mematok sejumlah mata uang mereka sendiri dengan 1 Oz (Ons) emas. Waktu terus berjalan hingga tercipta suatu perbedaan harga antara 1 Oz emas di satu negara, dengan 1 Oz emas dinegara lain dengan mata uang mereka. Hal inilah yang kemudian menjadi dasar awal dari “Valas / Valuta Asing / Foreign” dalam sejarah. Keruntuhan Sistem Standar Emas Pada permulaan Perang Dunia I, terjadi ketegangan antara Jerman dengan negara di Eropa lainnya. Mereka kemudian merasa perlu untuk menciptakan berbagai macam proyek-proyek militer dengan dana Raksasa. Maka beberapa pemerintah negara mengambil keputusan untuk mencetak uang mereka dalamjumlah besar untuk membiayai proyek militer tersebut. Akhirnya, beban finansial mulai muncul disaat tidak tersedianya cukup emas untuk menjadi Back Up kepada mata uang yang telah dicetak pada waktu itu, sehingga Inflasi besar terjadi. Penciptaan Inflasi tersebut bahkan juga terjadi pada saat Perang Dunia II berlangsung, karena Sistem Standard Emas masih saja digunakan dalam sistem ekonomi mereka. Setelah Perang Dunia II selesai, banyak negara yang “tersadar” bahwa Sistem Standard Emas yang mereka gunakan belum sempurna. Akhirnya, beberapa tahun setelah Perang Dunia II usai, Sistem Standard Emas mulai ditinggalkan. Bretton Woods System Setelah Perang Dunia II berakhir, negara yang tergabugn dalam Aliansi Sekutu mulai menyadari kebutuhan suatu sistem moneter baru untuk menggantikan Sistem Standard Emas yang sudah dianggap usang dan tidak relevan lagi. Kemudian pada bulan Juli 1944, sebanyak 700 perwakilan dari negara-negara sekutu mengadakan sebuah perundingan di Bretton Woods, New Hampshire, Amerika Serikat. Perundingan tersebut kemudian menghasilkan suatu sistem standar baru yang dikenal dengan Bretton Woods System yang diakui sebagai sistem pengelolaan moneter internasional. Perundingan tersebut menghasilkan beberap ketetapan berikut : -Bretton Woods System menjadi suatu metode dengan kurs valas tetap. -Dolar AS (USD) dijadikan sebagai patokan standar yang menggantikan standar emas. -3 Badan Moneter Internasional dibentuk yaitu : IMF (International Monetary Fund), International Bank for Reconstruction and Development dan GATT (General Agreement on Tarrifs anda Trade. Sitem Bretton Woods ini kemudian mengalami keruntuhan 25 tahun kemudian. keruntuhan dimulai pada saat Amerika Serikat tidak memiliki cadangan emas yang cukup sehingga pada tanggal 15 Agustus 1971, Richard Nixon, Presiden AS yang menjabat kala itu memutuskan sepihak untuk menolak segala bentuk pertukaran USD ke Emas. Inilah yang menjadi awal keruntuhan Bretton Woods System. Setelah masa-masa tersebut terlewati, seluruh transaksi jual beli mata uang bukan lagi di kurskan kepada emas, dan hanya dilakukan oleh bank saja. Bank akan mencatat di harga berapa suatu mata uang di beli ataupun di jual terhadap klien mereka. Pada saat itu, pertumbuhan ataupun penurunan harga murni dipengaruhi oleh Supply (Penawaran) dan Demand (Permintaan). Perkembangan ekonomi dan teknologi secara global kemudian mengantarkan sistem perdagangan menjadi semakin modern dan mudah. Dulunya hanya “Big Boys” atau perusahaan dan konglomerat saja yang dapat “bermain” pada pasar forex dengan fasilitator bank. Kemudian masyarakat luas termasuk pemain retail mulai masuk pada dunia forex sekitar tahun 1980-an, dengan fasilitator Dealing Desk sebagai pihak ketiga dan masih menggunakan sarana telepon saja untuk melakukan sebuah order. Berlanjut hingga sekarang, teknologi semakin maju dan membuat masyarakat luas dapat dengan bebas berpartisipasi pada pasar forex, bahkan dengan dana yang sangat kecil dengan bantuan sebuah perusahaan pialang atau broker forex. Baca juga yang lainnya : Strategi Forex Trading , Artikel Forex , Artikel Investasi . |
23rd January 2018, 14:19 |
#2
|
Mania Member
|
Kalau dulu forex hanya bisa dilakukan oleh para big boys, yang punya modal besar, saat ini bahkan dengan 100 ribu rupiah sudah bisa trading forex dan bahkan lebih mudah, sebab kemajuan tenologi smartphone saat ini juga bisa dijadikan alat untuk transaksi di pasar forex, ane juga masih belajar modal kecil dengan akun mikro broker firewoodfx
|
Reseller produk pakaian anak brand Ammar Kids. WA 085780124424 |
12th February 2018, 11:37 |
#3
|
Mania Member
|
betul sekali, dan yang terpenting itu trader harus bisa untuk lebih maksimal lagi dalam mengelola dana dan resiko yang ada dengan cara melakukan pelaithan dan pembelajaran dnegan lebih baik dan bisa lebih maksimal lagi dari sebelumnya.
|
12th February 2018, 18:30 |
#4
|
Mania Member
|
karena itu dalam forex trading yang harus kita lakukan dan kerjakan dalam forex perlu diperhatikana agar bisa lebih menguasai jalan kerjanya supaya bisa memudahkan setiap pengendaliannya, terutama dalam hal resiko, kita harus banyak mempelajarinya agar bisa lebih menguntungkan dan berhasil sukses ketika masuk akun real Instaforex
|
13th February 2018, 10:19 |
#5
|
|
Registered Member
|
Quote:
Thanks to Leverage ! sehingga kita bisa masuk ke money market hanya dengan perseribunya.. |
|
27th August 2018, 12:13 |
#6
|
Mania Member
|
pengelolaan dana yang baik tentu tetap memeperhatingan perhitungan MM dan juga RM yang optimal, agar berhasil dengan cara ini maka harus rajin dan teliti memanfaatkan akun demo dulu denga tetap memanfaatkan modal latihan yang tidak terlalu besar sehingga lebih realistis dalam memanagenya
|
2nd November 2018, 11:22 |
#8
|
Mania Member
|
Jika kita ingin bertahan di forex trading ini maka MM trading kita harus baik gan, selain itu margin kita juga harus banyak. Hal itulah yang membuat kita bertahan di forex trading ini. Makanya coba mengambil bonus deposit dari instaforex untuk lebih kuat
|
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer