HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Sabtu, 2024/04/17 15:35 WIB
Media Asing Soroti Ledakan Turis: Tak Seperti Bali yang Dulu
-
Sabtu, 2024/04/17 15:40 WIB
Kota Wisata Sekelas Dubai Dilanda Banjir Bandang, Kok Bisa?
-
Jumat, 2024/04/16 14:03 WIB
Megawati Kirim Amicus Curiae ke MK: Habis Gelap Terbitlah Terang
-
Minggu, 2024/04/18 16:29 WIB
Bahlil: Jangan Samakan Jokowi-Megawati dengan Pikiran Hasto PDIP
-
Minggu, 2024/04/18 16:32 WIB
Bikin Mual, Pria Ini Makan Nasi dengan Kuah Cappuccino
-
Sabtu, 2024/04/17 15:25 WIB
Sederet Tokoh Ajukan Amicus Curiae ke MK Terkait Pilpres 2024
|
Thread Tools |
24th June 2010, 17:49 |
#1
|
Mania Member
|
Jaga Integritas Pansel KPK, Todung Batal Gabung ke PD
Pengacara senior Todung Mulya Lubis batal bergabung di Partai Demokrat (PD). Todung yang ditunjuk sebagai anggota Dewan Pembina PD itu memilih untuk tetap duduk sebagai anggota panitia seleksi (Pansel) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Saya tidak jadi bergabung sebagai anggota Dewan Pembina PD," ujar Todung di sela-sela rapat Pansel KPK, di Hotel Santika, Jl KS Tubun, Jakarta Barat, Kamis (24/6/2010). Todung sudah menghubungi Andi Mallarangeng yang mengajaknya ikut bergabung di PD untuk mengabari keputusannya itu. Namun dia tidak berhasil menghubungi Ketua Umum PD Anas Urbaningrum. "Andi bilang kalau itu keputusan Saudara, saya menghargai," ungkap Todung. Todung juga sudah berbicara dengan ketua dan anggota Pansel lainnya bahwa dia tetap di Pansel KPK. Sebab dia merasa perlu mengawal proses seleksi KPK. "Karena KPK sangat penting sebagai ujung tombak. Saya sebagai pegiat antikorupsi merasa perlu mengawal proses seleksi KPK," katanya http://www.detiknews.com/read/2010/0...-pd?n991102605 |
24th June 2010, 18:11 |
#3
|
Groupie Member
|
|
24th June 2010, 18:16 |
#4
|
|
Mania Member
|
Quote:
selama duduk di pansel, tdk masuk ke partai mana pun.. jadi pansel tetep terjaga integritasnya, patut diacungi jempol deh. (belajar dari kasus KPU kemaren) tapi kan udah ketahuan, bahwa dia (tadinya) mau masuk ke satu partai... minimal kesan dia yg dulu (terlihat) netral, tdk memihak satu partai, sekarang terhapus dong... boleh jadi, kalo pansel itu pemilihan anggotanya sekarang, dia ngga ikut terpilih sbg anggota pansel. cmiiw |
|
Last edited by aidan_fathi; 24th June 2010 at 18:35.. |
24th June 2010, 18:57 |
#5
|
Mania Member
|
Todung Mulya Lubis menyatakan tidak jadi bergabung dengan Partai Demokrat (PD). Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar menghargai keputusan Todung tersebut.
"Intinya kita hargai. Saya kira dengan kehadiran Pak Todung di pansel, jelas memberikan semangat pada pansel, karena Pak Todung memiliki reputasi," kata Patrialis di sela-sela rapat Pansel KPK, di Hotel Santika, Jl KS Tubun, Jakarta Barat, Kamis (24/6/2010). Namun Patrialis menolak berkomentar lebih jauh mengenai keputusan Todung tersebut. "Itu urusan pribadi Pak Todung, tentu kita tidak bisa komentar. Apalagi ini berkaitan dengan parpol. Saya juga dari parpol nantinya akan bias," katanya. Patrialis menjelaskan, masyarakat memang tidak ingin ada orang parpol dalam Pansel, meskipun undang-undang tidak melarang itu. "Kita tidak mempersoalkan dia wajib mundur. Itu hanya etika seseorang yang masuk parpol. Kelihatannya kawan-kawan di Pansel ingin orang yang independen," katanya. http://www.detiknews.com/read/2010/0...adi-anggota-pd |
24th June 2010, 22:19 |
#6
|
|
Mania Member
|
Quote:
Bisa pula malah dibenci PD habis-habisan, mengingat PD sering menunjukkan feminisme yang sangat kuat .... Dan menjaga integritas moral adalah tantangan yang sangat berat di negeri ini ..... |
|
Last edited by mindsoul; 24th June 2010 at 22:22.. |
25th June 2010, 14:14 |
#7
|
Mania Member
|
anas meminang bukan sembarangan orang..... pinangan pun bukan ujug ujug telp trus minta ikut... ada kajian untuk mendalami seseorang... bahkan loby loby pun pasti sering dilakukan................... dan biasanya seseorang diminta karena kedekatan pribadi dan partai terhadap orang itu..... gak mungkin yang kontra trus diajak bukan????
satu pertanyaan mungkin disini : Benarkah menolak itu karena alasan yang di lontarkannya atau ada agenda untuk tetap di pansel KPK dengan membawa agenda PD??.......... nah loh..... |
ADA YANG MERASA JADIAN JAGOAN DF |
detikNews
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer