Deretan Momen Gila yang Terjadi di Piala Dunia, Ada Misteri Ronaldo
Quote:
GELARAN Piala Dunia adalah momen yang sangat ditunggu oleh pecinta sepakbola di dunia. Digelar empat tahun sekali, momen-momen menarik selalu terjadi. Banyak hal gila terjadi. Bukan hanya para penggemar yang melakukannya, tetapi juga para pelaku sepakbola tak jarang melakukan aksi gila yang mencuri perhatian selama Piala Dunia.
Kali ini, Okezone akan mencoba membahas momen gila yang terjadi di Piala Dunia selama gelaran berlangsung. Berikut kelima momen tersebut.
Spoiler
1. Maradona Terjerat Narkoba di Piala Dunia 1994
Maradona datang ke Piala Dunia 1994 bersama Argentina setelah menjalani hukuman doping dan telah dijatuhi hukuman penjara karena menembak wartawan dengan senapan angin. Namun alih-alih membuat comeback apik, Maradona justru membuatnya menjadi mimpi buruk.
Pada momen tersebut, Maradona terbukti mengonsumsi narkoba dan membuat dirinya harus dipulangkan dari turnamen. Ia pun kemudian diberi hukuman selama 15 bulan atas bukti penggunaan narkoba untuk efedrin.
Spoiler
2. Jerman Hajar Brasil di Piala Dunia 2014
Tampil sebagai tuan rumah, Brasil mendapat harapan besar untuk membawa titel juara dunia pada 2014. Tetapi sebelum mereka melangkah ke final, Brasil mendapat tantangan besar dari Jerman di babak semifinal. Kepercayaan diri pun sempat dimiliki Brasil yang tidak terkalahkan dalam pertandingan kompetitif di kandang selama 39 tahun.
Akan tetapi semua itu sirna, kala Jerman mencetak lima gol tanpa balasan di babak pertama. Sebuah hasil yang sangat mengejutkan. Bahkan dalam waktu 80 menit, Brasil dibuat tak berdaya dengan menelan tujuh gol. Sementara Brasil hanya mendapatkan satu gol hiburan pada menit 90 untuk membuat laga berakhir dengan skor 1-7.
Spoiler
3. Suarez Gigit Chiellini di Piala Dunia 2014
Italia dan Uruguay bertemu di babak penyisihan Grup Piala Dunia 2014. Laga yang berakhir dengan kemenangan Uruguay 1-0 tersebut ternyata melibatkan insiden diantara dua orang pemain. Keduanya adalah Luis Suarez dan Giorgio Chiellini.
Momen unik terjadi kala Suarez dan Chiellini saling bertabrakan dan jatuh di kotak penalti Italia. Chiellini kemudian tiba-tiba menunjukkan bahu kirinya yang mengatakan mendapat gigitan dari Suarez. Hal itu membuat Suarez sempat terdiam dan mengatakan bahwa ia telah disikut terlebih dahulu.
Wasit kemudian tidak mengambil tindakan hingga laga usai. Namun FIFA tidak mendiamkan begitu saja dan akhirnya mengambil sikap untuk memberi hukuman atas gigitan yang dilakukan Suarez terhadap Chiellini. Suarez mendapat larangan empat bulan bermain atau semua kegiatan yang terkait dengan sepakbola.
Spoiler
4. Zidane Tanduk Materazzi di Final Piala Dunia 2006
Zinedine Zidane yang kala itu menjadi seorang kapten berhasil mengantarkan Prancis tampil ke Final Piala Dunia 2006 melawan Italia. Itu juga menjadi pertandingan terakhir untuknya setelah memutuskan mengakhiri kariernya sebagai pesepakbola profesional.
Sebuah persaingan sengit terjadi diantara kedua tim. Laga yang berakhir dengan adu penalti tersebut juga melangsungkan ketegangan antar kedua tim yakni Zidane dan Marco Materazzi. Kedua pemain sempat terlibat keributan yang sejatinya tidak tertangkap kamera televisi pada saat siaran langsung. Namun tayangan ulang akhirnya menunjukkan kedua pemain saling berdebat.
Tak lama berselang, Zidane melangkah maju dan melayagkan tandukan kepala ke dada Materazzi. Wasit Horacio Elizondo yang diberitahu tentang insiden tersebut oleh wasit keempat, kemudian memberi Zidane kartu merah dan mengakhiri karirnya yang luar biasa dengan aib.
Spoiler
5. Misteri Ronaldo di Final Piala Dunia 1998
Pada ajang Piala Dunia 1998, Brasil menghadapi Prancis di partai puncak. Harapan besar Brasil untuk meraih kemenangan ada di pundak sosok pemain berusia 21 tahun yakni Ronaldo. Pemain yang kala itu membela Inter Milan tersebut merupakan pemain termahal di dunia. Ronaldo tercatat telah mencetak empat gol di turnamen tersebut.
Tetapi ada suatu keanehan kala sebelum laga puncak dimulai, nama Ronaldo sempat tidak ada dalam starting XI. Meski akhirnya susunan pemain tersebut direvisi dan Ronaldo dimainkan sejak awal laga. Alasan Ronaldo sempat tidak dimainkan adalah Ronaldo mengalami kejang-kejang setelah makan siang di sore hari. Ia bahkan tidak sadarkan diri selama tiga atau empat menit dan Ronaldo tidak tahu mengapa itu terjadi..
Banyak teori yang bermunculan. Bahkan diantaranya, makanan Ronaldo diracuni oleh pihak Prancis. Atau selama ini Ronaldo merahasiakan penyakitnya. Sementara kubu Brasil memiliki alasan tersendiri untuk tetap memainkan Ronaldo walau dalam kondisi lemas. Itu dikarenakan sang pelatih tidak ingin masyarakat Brasil marah karena Ronaldo tidak main. Walau akhirnya Brasil kalah dalam laga final dengan skor 0-3.
Last edited by racingstar; 13th December 2018 at 19:47..