|
|
8th May 2018, 21:49
|
|
Groupie Member
Join Date: Feb 2011
Posts: 23,110
|
Misi nyaris mustahil mengejar target pertumbuhan
Ini ana ambil referensi dari media yang fokus pada ekonomi bukan media yang berpolitik
Quote:
Misi nyaris mustahil mengejar target pertumbuhan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski tetap tumbuh, kinerja ekonomi kuartal I 2018 di bawah ekspektasi. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat: pertumbuhan ekonomi kuartal I 2018 hanya 5,06%, jauh di bawah ekspektasi Bank Indonesia (BI) 5,1% dan pemerintah di 5,2%.
Dengan realisasi pertumbuhan 5,06% di kuartal pertama, usaha pemerintah mengejar target pertumbuhan ekonomi tahun ini 5,4% bakal semakin berat. Apalagi selain faktor daya beli, hambatan pertumbuhan ekonomi juga datang dari tren pelemahan rupiah yang belum usai.
Konsumsi rumah tangga sebagai penyumbang terbesar produk domestik bruto (PDB) cenderung stagnan, hanya tumbuh 4,95% year on year (yoy) pada kuartal pertama tahun ini. Angka itu naik tipis dari kuartal pertama 2017 yang sebesar 4,94% YoY.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengatakan, konsumsi tak bisa naik tinggi karena masyarakat kini suka menabung atau investasi dibanding belanja. "Uang ditabung atau masuk investasi,"ujar Suhariyanto, Senin (7/5).
Tertahannya belanja masyarakat diperkirakan juga karena ekspektasi ekonomi pada periode mendatang penuh tantangan. Perang dagang dan kenaikan suku bunga berpotensi menghambat ekonomi. Masyarakat juga menyimpan dana untuk persiapan puasa dan Lebaran.
Dampaknya nampak dalam pertumbuhan sektor makanan dan minuman kuartal I hanya 5,12% secara tahunan atau year on year, melambat dibandingkan kuartal I-2017 yang sebesar 5,24%. Padahal, sektor makanan dan minuman, selain restoran, berkontribusi 40% terhadap konsumsi rumah tangga. Sektor transportasi dan komunikasi juga melambat dari pertumbuhan 5,3% jadi 4,92%.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, konsumsi rumah tangga sangat sensitif terhadap kenaikan harga seperti pangan. Agar target pertumbuhan ekonomi 5,4% tercapai, pemerintah akan stabilkan harga dengan jaga pasokan pangan. "Luartal I biasanya agak lambat, nanti di kuartal II melonjak karena Lebaran, kuartal III ada Asian Games," kata Sri optimis.s
Menteri Koordinator Ekonomi Darmin Nasution mengakui, realisasi pertumbuhan ekonomi kuartal I-2018 akan menyulitkan pemerintah mengejar target pertumbuhan ekonomi 5,4%. Apalagi nilai tukar rupiah melemah, tembus Rp 14.000 per dollar AS. "Kami harus memilih, jaga pertumbuhan ekonomi atau rupiah," katanya. Tapi Darmin menilai bahwa pertumbuhan di 5% sudah cukup baik. Apalagi ada pergeseran pola konsumsi, dari belanja ke leisure.
|
NAGH gimana pendapat Darmin?
Quote:
Menko Darmin: Perlu Perjuangan Capai Target Pertumbuhan Ekonomi 5,4%
Pertumbuhan konsumsi rumah tangga masih lemah. Investasi dan ekspor jadi andalan pemerintah untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I 2018 hanya mencapai 5,06% atau di bawah estimasi pemerintah sebesar 5,2% dan Bank Indonesia (BI) sebesar 5,1%. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution pun menyiratkan target pertumbuhan ekonomi 5,4% tahun ini tidak mudah dicapai.
"Ah itu (mencapai target) memang perlu perjuangan," kata Darmin di kantornya, Jakarta, Senin (5/8). Menurut dia, pemerintah harus fokus menggenjot investasi dan ekspor untuk memacu pertumbuhan ekonomi.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi di kuartal I 2018 terselamatkan oleh pertumbuhan investasi. Investasi mengalami lompatan pertumbuhan di tengah pertumbuhan konsumsi rumah tangga yang masih tertahan di bawah 5% dan ekspor yang tumbuh melambat.
Adapun konsumsi rumah tangga, menurut Darmin, tak bisa diharapkan untuk tumbuh tinggi seperti dulu. Konsumsi rumah tangga tercatat turun dari kisaran 5% menjadi 4,95% pada 2015, lalu sempat membaik ke level 5,01% pada 2016, namun kembali melemah ke level 4,95% pada 2017 lalu.
âItu levelnya sekitar itu, jangan mengharapkan lah seperti 2010, 2011. Yang harus didorong investasi dan ekspor,â ujarnya.
Perlambatan pertumbuhan konsumsi rumah tangga, menurut dia, seiring dengan kebiasaan masyarakat menghemat belanja, guna ditabung untuk kebutuhan rekreasi. Adapun data lengkap terkait ini, diduga belum sepenuhnya masuk dalam perhitungan konsumsi rumah tangga.
âPertanyaannya, itu terdata tidak sebagai data konsumsi? Karena masyarakat mengeluarkan uangnya saat beli tiket pesawat. Itu bukan konsumsi," kata dia
Sementara itu, Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Bhima Yudhistira mengatakan data pertumbuhan ekonomi kuartal I yang hanya 5,06% menjadi indikasi ekonomi sampai akhir tahun sulit capai target. Apalagi, pertumbuhan konsumsi rumah tangga tak banyak berubah dari tahun lalu.
Langkah pemerintah memperbesar bantuan sosial (bansos) juga diklaim tak banyak mendongkrak konsumsi rumah tangga lantaran hanya menyentuh masyarakat ekonomi bawah. âPadahal pelemahan konsumsi terjadi juga di kelas menengah," ujarnya. INDEF memprediksi pertumbuhan ekonomi tahun ini di bawah 5,1%.
Di sisi lain, Ekonom Bank Permata Josua Pardede berpendapat investasi bisa diharapkan untuk mendorong ekonomi. Maka itu, pemerintah perlu meningkatkan keyakinan pelaku usaha untuk berinvestasi dengan menata regulasi dan birokrasi. Ia memprediksi ekonomi Indonesia bisa tumbuh di kisaran 5,2% tahun ini.
|
NAGH gimana kalo menurut detikers?
|
|
|
8th May 2018, 21:53
|
|
Groupie Member
Join Date: Oct 2007
Posts: 19,687
|
Ngiboel terusss......................
faktor pertama adalah praktek korupsi yang sudah sampai pada level sistemik.
Kedua, dia menyebut bangsa Indonesia merupakan bangsa yang kurang ulet, inovatif dan berani.
faktor ketiga sejak era Presiden Soeharto sistem ekonomi yang dianut Indonesia adalah sistem neoliberal ala Bank Dunia.
"Mungkin kelihatannya ribet ya, pertumbuhan bisa 10%, kemiskinan dan kesenjangan turun. Tapi saya bilang tidak. Solusinya, Rizal Ramli jadi Presiden," sesumbar Rizal.
|
|
|
8th May 2018, 22:07
|
|
Groupie Member
Join Date: Feb 2011
Posts: 23,110
|
NAGH.. mau merembet kemana lagi
Quote:
Pertumbuhan Ekonomi Dibawah Ekspektasi, IHSG Diramal Lunglai
Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melemah pada perdagangan hari ini, Selasa (8/5), merespons realisasi pertumbuhan ekonomi kuartal I 2018 yang hanya 5,06 persen.
Analis Artha Sekuritas Frederik Rasali mengatakan realisasi pertumbuhan ekonomi berada di bawah ekspektasi dan lebih rendah dibandingkan dengan kuartal IV 2017 sebesar 5,19 persen.
"Pertumbuhan ekonomi turun ke 5,06 persen di bawah ekspektasi di level 5,18 persen," ungkap Frederik dalam risetnya.
Selain itu, kenaikan imbal hasil (yield) Surat Utang Negara (SUN) bertenor 10 tahun juga kemungkinan besar akan menekan IHSG.
Dengan demikian, kebangkitan (rebound) IHSG yang terjadi pada penutupan perdagangan kemarin, Senin (7/5) diprediksi tidak bertahan lama.
"Kami melihat IHSG akan mengalami penurunan setelah terjadi rebound teknis pada perdagangan kemarin," sambung Frederik.
Menurutnya, IHSG akan bergerak dalam rentang support 5.796 dan resistance 5.966. Sementara, pada perdagangan kemarin, IHSG naik 1,6 persen ke level 5.885.
Tak sependapat, Analis Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya berpendapat potensi kenaikan IHSG masih cukup besar hari ini. Untuk itu, ia cukup percaya diri IHSG bisa menyentuh level 6.002.
"Target resistance masih berpeluang untuk dapat ditembus," kata William melalui risetnya.
Bahkan, ia melihat IHSG dalam jangka panjang masih dalam tren penguatan. Dengan demikian, investor jangka panjang tetap bisa meraih keuntungan dari pasar modal.
"Rentang IHSG hari ini 5.760-6.002," pungkas William. (agi)
|
|
|
|
8th May 2018, 22:21
|
|
Groupie Member
Join Date: Oct 2007
Posts: 19,687
|
"Sequencesnya salah. Kalau sekarang pemerintah banyak mengajak investor ke sini investasi, mereka hanya akan masuk ke pasar saham. Sebagian besar yang masuk itu hot money," ungkapnya dalam sebuah diskusi, Kamis (22/2/2018).
Siapa bilang retail sepi ,
Mantan Menteri Koordinator Kemaritiman ini memaparkan, semestinya pemerintah fokus menggenjot ekonomi domestik hingga ke level 7% untuk menyaingi negara-negara tetangga seperti Vietnam dan Filipina.
|
|
|
8th May 2018, 22:38
|
|
Groupie Member
Join Date: Feb 2011
Posts: 23,110
|
Quote:
Rupiah diprediksi belum berhenti melemah usai pertumbuhan RI kuartal I 5,06 persen
Merdeka.com - Nilai tukar rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (USD) terus merosot. Saat ini saja, nilai tukar Rupiah sudah mencapai Rp 14.036 per USD.
Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Bhima Yudhistira, menyatakan pelemahan Rupiah akan terus berlanjut hingga akhir Mei 2018 ini. Dia menyebutkan ada beberapa faktor yang menyebabkan pelemahan Rupiah salah satunya yaitu rilis data pertumbuhan ekonomi Indonesia 5,06 persen kemarin.
"Pelemahan nilai tukar Rupiah diprediksi akan terus berlanjut hingga akhir Mei 2018. Terbuka peluang kurs terdepresiasi hingga Rp 14.000-Rp 14.200," tuturnya kepada Liputan6.com, Jakarta, Selasa (8/5).
"Investor bereaksi negatif terhadap rilis data pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan I 2018 yang hanya mencapai 5,06 persen. Sentimen ini membuat pasar cenderung pesimis terhadap prospek pertumbuhan ekonomi tahun 2018 yang ditarget tumbuh 5,4 persen," kata Bhima.
Bhima lebih jauh menjelaskan pelemahan pada kurs Rupiah tersebut berdampak pada industri impor serta daya beli masyarakat yang tergolong lesu. Kondisi ini juga menggerus pendapatan pelaku para pengusaha.
"Untuk impor baik bahan baku, barang modal dan barang konsumsi sebagian besar gunakan kapal asing yang membutuhkan dolar jadi logistic cost pasti makin membebani industri domestik. Sementara daya beli sedang lesu, jadi penjual tidak akan sembarangan naikan harga barang," ujarnya.
Dia juga menyatakan pelemahan nilai tukar akan berdampak pada konsumsi rumah tangga terutama barang kebutuhan pokok. "Tahun 2017 lalu neraca migas kita defisit USD 8,5 miliar karena impor minyak bengkak hingga USD 24,3 miliar. Ini tidak sehat dan pengaruhi harga BBM non subsidi yang dipakai angkutan barang kebutuhan pokok," tuturnya.
"Ini yang harus di perhatikan pemerintah karena inflasi langsung pukul daya beli masyarakat miskin," tambah dia.
Sementara itu, Ekonom Centre of Reform on Economics (CORE) Piter Abdullah menilai pelemahan nilai tukar Rupiah sulit diprediksi akan berlangsung seberapa lama. Hal ini mengingat banyak sentimen serta investor yang akan membayangi nilai tukar.
"Berapa lama? Sulit untuk diprediksi karena sangat bergantung kepada sentimen dan persepsi investor," tuturnya.
"Kalau Bank Indonesia (BI) bisa konsisten hadir di pasar, bisa meyakinkan bahwa kebutuhan Dolar bisa dicukupi sehingga pasar ditenangkan maka investor akan stay dan Rupiah akan kembali ke bawah Rp 14.000," tandas Piter.
|
Kurs rupiah juga terseret.. what next?
|
|
|
8th May 2018, 22:46
|
|
Groupie Member
Join Date: Feb 2011
Posts: 23,110
|
Daya beli juga masih tertekan
Quote:
Daya beli masyarakat kelas bawah masih tertekan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Optimisme konsumen di bulan April 2018 tipis menguat, setelah tiga bulan berturut-turut terus melemah. Hasil survei yang dilakukan oleh Bank Indonesia (BI) menunjukkan bahwa Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) April 2018 yang meningkat tipis 0,6 poin dari bulan sebelumnya menjadi 122,2.
Peningkatan optimisme konsumen tersebut utamanya didorong oleh membaiknya ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi ke depan. Sementara persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini stagnan.
Indeks Ekspektasi Kondisi Ekonomi (IEK) meningkat 1,3 poin menjadi 134,3. Kenaikan ekspektasi konsumen ini ditopang oleh meningkatnya ekspektasi kegiatan dunia usaha enam bulan yang akan datang, sebesar 1,9 poin ke posisi 136,4. Sementara komponen ekspektasi penghasilan dan ketersediaan lapangan pekerjaan enam bulan ke depan masing-masing naik 1,6 dan 0,5 poin.
Sementara itu, Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) tercatat stagnan di level 110,2. Pada IKE, komponen penghasilan saat ini naik 0,5 poin ke level 121,2. Komponen pemberian barang tahan lama tak berubah, di level 113,9, dan komponen ketersediaan lapangan pekerjaan kembali turun 0,6 poin setelah tiga bulan berturut-turut sebelumnya juga mengalami penurunan. Dengan penurunan itu, komponen ketersediaan lapangan pekerjaan kembali ada di level pesimis (<100), yaitu 95,5.
Peneliti Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira Adhinegara mengatakan, meski IKK naik di Apri, inflasi inti April justru turun menjadi 0,15% dari bulan sebelumnya sebesar 0,2%. Penurunan inflasi inti itu meneruskan penurunan di Januari dan Februari 2018. Artinya, permintaan masih lemah.
Selain itu lanjut dia, jika dilihat IKK per kelompok, yang paling optimis adalah kelompok pengeluaran di atas 5 juta per bulan. Sementara yang IKK-nya menurun ada di kelompok pengeluaran menengah bawah.
"Ini menandakan tekanan daya beli kelas menengah ke bawah masih cukup besar," kata Bhima kepada KONTAN, Jumat (4/5) lalu.
Menurutnya, hal ini lantaran masyarakat cukup khawatir terhadap penyerapan tenaga kerja. Makanya, hal ini juga perlu dicermati pemerintah.
Ia memperkirakan, memasuki ramadan tahun ini terdapat sinyal optimisme konsumsi masyarakat. Sebab, seasonal permintaan semua jenis barang baik batang tahan lama dan barang konsumsi seharusnya cukup tinggi.
"Syaratnya pemerintah menjaga agar harga BBM, dan pangan tetap stabil. Momentum perbaikan harga komoditas seperti batubara misalnya akan mendorong pemulihan konsumsi di luar Jawa," tambah dia
|
Kenyataan yang sulit dibantah.. kecuali kalo dah biasa ngasumshit sampai croot
|
|
|
9th May 2018, 00:08
|
|
Banned
Join Date: May 2018
Posts: 2
|
Quote:
WWW. J U A L D O K U M E N .COM
ANTI PENIPUAN,TERPERCAYA DAN SELLER NOMOR 1 PALING RAMAI DI DETIK FORUM
SILAHKAN ADD BBM/WA UNTUK LIHAT RATUSAN TESTIMONI DOKUMEN KAMI YG SUDAH SAMPAI KE PELANGGAN
jasa pengurusan surat penting dan berharga proses ga ribet aman dan terpercaya
jual - E KTP - KK - NPWP - IJAZAH S1
JUAL IJAZAH SD - SMP - SMU - S1 - D3 - AKTE LAHIR - KTP
JUAL BUKU / AKTE NIKAH - AKTE TANAH - SERTIFIKAT TOEFL
JUAL IJAZAH IJASAH TERPERCAYA DAN TERAMAN
j u a l d o k u m e n KTP | KK |NPWP | ijasah SMA SMP SD | IJAZAH S1 S2 S3 | BPKB | STNK |AKTE LAHIR | AKTE NIKAH/kimpoi KAMI BISA MENYEDIAKANNYA DAN BERIKUT DOKUMEN ASLI / PALSU
HUBUNGI :
WA (WHATSAPP) : 083117772727
BBM : DE272A4C
YM/EMAIL : c s j u a l d o k u m e n @ y a h o o . c o m
WWW . J U A L D O K U M E N . COM TERPERCAYA
Selamat Datang di J u a l D o k u m e n . c o m
SEBUAH WEBSITE LIVE 24 JAM YANG SENGAJA KAMI BUAT HANYA UNTUK MEMBANTU ANDA SEMUA, DALAM HAL JASA UNTUK MEMBANTU MENGURUS DAN MEMBUAT ATAU MENDUPLIKAT SURAT-SURAT PENTING DAN BERHARGA ANDA
Tujuan kami adalah membantu anda untuk menyediakan jasa penduplikatan, pengurusan dan pembuatan segala macam dokumen ataupun surat penting dalam kehidupan anda sehari hari. Karena Surat atau dokumen tersebut sangat dibutuhkan dalam kegiatan kita sehari-hari baik untuk pribadi anda maupun untuk hal lainnya.
J u a l D o k u m e n . c o m hanyalah berniat membantu anda semua untuk mempermudah dan mempersingkat waktu proses pengurusan atau pembuatan surat / dokumen yang diinginkan, kami berkerja secara professional dan tidak akan pernah berniat untuk mengecewakan anda apalagi berniat menipu. Karena kepercayaan dan loyalitas anda pada kami adalah segalanya bagi kami.
J u a l D o k u m e n . c o m dalam pembuatan surat/dokumen anda hanya menggunakan Form Asli sehingga mungkin saja harga kami mungkin lebih tinggi dibanding yang lain yang hanya menggunakan form hasil print atau percetakan. Tetapi anda dapat membandingkan hasil kami dari yang lainnya.
BEST REGARDS
J u a l D o k u m e n . c o m
Jenis dokumen yang dapat kami bantu untuk membuatnya :
IJAZAH SD
IJAZAH SLTP
IJAZAH SMU
IJAZAH S1
IJAZAH S2
IJAZAH DI DII DIII
KTP
KARTU KELUARGA
KTP+KARTU
KELUARGA
AKTA KELAHIRAN
AKTA NIKAH
BUKU NIKAH
AKTA CERAI
AKTA KEMATIAN
SERTIFIKAT TOELF
SERTIFIKAT RUMAH
SERTIFIKAT TANAH
PBB
STNK
BPKB MOBIL
REKENING KORAN
BUKU TABUNGAN BANK
UTILITY BILL (BILLING STATEMENT)
SIUP
TDP
NPWP
SURAT KETERANGAN KERJA
SLIP GAJI CARBONIZED
SURAT KETERANGAN SAKIT
j u a l d o k u m e n KTP | KK |NPWP | ijasah SMA SMP SD | IJAZAH S1 S2 S3 | BPKB | STNK |AKTE LAHIR | AKTE NIKAH/kimpoi KAMI BISA MENYEDIAKANNYA DAN BERIKUT DOKUMEN ASLI / PALSU
HUBUNGI :
WA (WHATSAPP) 083117772727
BBM : DE272A4C
YM/EMAIL : c s j u a l d o k u m e n @ y a h o o . c o m
WWW . J U A L D O K U M E N . C O M TERPERCAYA
|
|
|
|
9th May 2018, 02:30
|
|
Addict Member
Join Date: Aug 2013
Posts: 144
|
ketika yg jadi penguasa bukan dari cebong, para cebong demo anarkis dgn statement pesimis, ketika demo mereka banyak benarnya juga banyak pula hoax nya, giliran penguasa dari cebong, mereka ngajak optimis mulu, isu kecil kayak kaos saja langsung bikin meteka baper, demo2 atau hal2 yg msh bersifat konstitusional saja langsung dibesar2kan n dipaksa2kan menjurus makar, agama mayoritas dicolek2 n dibatasi spy tidak menyenggol mereka.
|
|
|
9th May 2018, 07:21
|
|
Groupie Member
Join Date: Oct 2007
Posts: 19,687
|
Sekelas RR saja nggak optimis loh kalau pertumbuhan tinggi akan membuat kemiskinan dan kesenjangan turun
"Mungkin kelihatannya ribet ya, pertumbuhan bisa 10%, kemiskinan dan kesenjangan turun. Tapi saya bilang tidak. Solusinya, Rizal Ramli jadi Presiden," sesumbar Rizal.
Boleh kan ow napsirnya begitu.
|
|
|
9th May 2018, 07:57
|
|
Groupie Member
Join Date: Feb 2011
Posts: 23,110
|
Quote:
Idealnya, Pertumbuhan Konsumsi RT di Atas 5,1
Ekonom Bank Mandiri Dendi Ramdani juga menyatakan bahwa performa ekonomi kuartal I-2018 di bawah konsensus yang memproyeksikan sebesar 5,19%. Ekonomi tumbuh di bawah ekspektasi karena pertumbuhan konsumsi rumah tangga (RT) tidak meningkat signifikan atau stagnan, hanya naik 4,95%.
âIdealnya, pertumbuhan konsumsi RT di atas 5,1% kalau ekonomi mau tumbuh 5,2%. Sebab hal itu sangat terkait daya beli yang tertekan terutama akibat kenaikan harga minyak, ekspektasi inflasi yang tinggi, dan consumer confidence yang tidak meningkat. Akibatnya, pertumbuhan belanja rumah tangga tidak meningkat,â kata Dendi kepada Investor Daily.
Sementara konsumsi pemerintah rendah, hanya tumbuh 2,73% karena pemerintah masih dalam konsolidasi sisi pengeluaran dengan terus melakukan efisiensi. Investasi tumbuh bagus sebesar 7,95%. Ekspor tumbuh tidak maksimal, hanya 6,17%, karena harga komoditas yang naik tipis, bahkan ada yang turun seperti CPO dan karet.
Ke depan, kata Dendi, pemerintah harus bisa mendorong peningkatan daya beli masyarakat dengan menjaga tingkat harga dan juga menjaga ekspektasi inflasi sehingga orang mau belanja. Pemerintah pun harus dapat meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap prospek ekonomi ke depan.
âHal ini memang sangat berat mengingat turbulensi ekonomi global yang berdampak pada pelemahan mata uang rupiah. Pemerintah dan Bank Indonesia harus bisa mengelola gejolak ekonomi ini dengan percaya diri dan mengeluarkan kebijakan yg konsisten dan predictable,â ujarnya.
Lebih dari itu, Dendi menekankan tiga fokus kebijakan yang perlu dilakukan, yakni menjaga inflasi, lebih disiplin anggaran agar defisit anggaran ditekan, serta mengupayakan pengurangan defisit neraca transaksi berjalan. (ark/ant)
|
Kondisinya semakin runyam
|
|
|
detikNews
........
|