HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Rabu, 2024/03/28 12:03 WIB
Harvey Moeis Suami Sandra Dewi Tersangka Korupsi Timah, Pakai Rompi Pink
-
Rabu, 2024/03/28 12:33 WIB
Penampilan Ammar Zoni Berjenggot Saat Tiba di Kejari Jakarta Barat
-
Rabu, 2024/03/28 12:52 WIB
Lolly Pulang ke Indonesia, Nikita Mirzani: Dia Dideportasi dari Inggris
-
Rabu, 2024/03/28 16:10 WIB
Momen Langka, 3 Anak Michael Jackson Berpose Bersama di Karpet Merah
-
Rabu, 2024/03/28 16:36 WIB
Celine Evangelista Makin Serius Dalami Islam
-
Senin, 2024/03/27 13:00 WIB
Klarifikasi Pihak Teuku Ryan soal Minta Nafkah Anak pada Ria Ricis
|
Thread Tools |
22nd March 2017, 21:15 |
#1
|
Addict Member
|
Tips : Jangan Berinvestasi Melebihi Kemampuan
Berinvestasi merupakan kegiatan penanaman modal. Banyak orang yang menganggap bahwa kegiatan ini membutuhkan banyak dana bagi setiap investor perseorangan. Oleh karenanya tidak sedikit pribadi yang dengan suka rela menginvestasikan lebih dari separuh hartanya untuk dijadikan modal untuk berinvestasi, seperti trading ke dunia forex.
Pendapat ini tidak sepenuhnya salah. Untuk memperoleh profit yang besar, ada kalanya kita mesti menanam modal dengan jumlah yang besar pula. Namun tak jarang, orang yang memiliki modal pas-pasan dapat meraup untung yang lumayan dikala trading di forex, dengan catatan orang tersebut menjalankan strategy trading yang tepat. Kegiatan trading memang membutuhkan modal, tapi sebaiknya jangan sampai Anda memaksakan diri Anda untuk mengeluarkan lebih banyak uang lagi untuk memulai trading. Agar dapat dikatakan berhasil, tidak hanya modal yang menentukan tingkat kesuksesan. Bukan pula dari disiplin, keuletan, dan tekun bertrading dengan lebih giat. Melainkan, seberapa besarkah tingkat kesiapan Anda mampu menerima risiko di dalam berinvestasi. Kalau sekarang kita bisa melakukan trading, bisa mendapatkan profit, dan dapat menjalankan aktivitas transaksi secara lancar itu karena adanya modal. Ada dana yang dapat kita manfaatkan untuk mulai berdagang di dunia forex. Tanpa disadari, banyak dari kita yang membutuhkan modal besar untuk melakukanya. Sayangnya, banyak trader yang menghabiskan modalnya hanya untuk sekedar mengejar keuntungan saja, tanpa terlebih dahulu melihat risiko yang ada dibalik setiap transaksinya. Memakai Modal Dalam Jumlah Besar? Katakanlah Anda adalah seorang trader yang sudah handal dalam bertrading. Lalu, Anda mencoba meminjam uang ke bank sejumlah 100 juta rupiah. Ketika Anda mendapat tekanan dan mengalami rugi, apakah Anda mampu mengembalikan dana setelah kerugian dengan segera? Tentu saja belum tentu. Banyak trader akan mejadi kehilangan kendali dan semangat untuk terus menerus mengambil keuntungan setelah mengalami moment loss besar yang pertama. Lain halnya bila Anda menggunakan modal pribadi. Modal yang sebelumnya tidak pernah dipakai. Padahal Anda tahu sendiri jika uang yang tidak pernah dipakai itu pun tidak ada. Kalaupun dana dari tabungan, itu adalah dana yang nantinya akan terpakai untuk simpanan masa depan. Jadi sebenarnya, tidak ada dana yang bisa disebut nganggur atau dana istirahat. Yang ada adalah dana cadangan yang dapat dipergunakan di hari-hari mendatang dan harus selalu tersedia untuk menjamin kehidupan kita di masa yang akan datang. Jadi, persiapkanlah diri dari risiko berapa modal yang harus dikeluarkan. Jika menggunakan 100 juta dirasa terlalu besar, maka kecilkan nilai nominalnya menjadi 50 juta. Kalaupun 50 juta masih tetap kebesaran, sebaiknya minimalisir kembali menjadi 25 juta. Kalau Anda masih merasa 25 juta masih kebesaran, perkecil lagi ke angka 10 juta, 5 juta, 2 juta, atau bahkan $1 agar aman. Menaruh Di Satu Tempat? Jaman dahulu kita memang belum mengenal apa itu investasi. Tapi saat ini, setiap orang harus mengerti tentang dunia investasi. Jika Anda memiliki banyak uang dan ingin menginvestasikanya, amat disarankan untuk tidak menginvestasikan seluruhnya. Misalnya begini, saat ini Anda punya modal 50 juta rupiah. Jangan dimasukan seluruhnya ke forex untuk dipakai trading. Bagi-bagi lah ke beberapa bidang investasi lain. Misalnya ke obligasi, saham, atau investasi property lainya. Jadi ketika forex sedang mengalami kendala atau mendapat rintangan, Anda masih memiliki “backup” yang dapat menunjang pemasukan Anda dari sektor investasi lain. Dalam bertrading, sebaiknya Anda mencari teman atau rekanan untuk diajak berdiskusi sewaktu-waktu. Hal ini sangatlah penting. Disamping untuk menjadi penyemangat dalam bertrading, seorang teman juga bisa dijadikan referensi tambahan, serta cerminan langkah yang bisa kita pilih di masa mendatang. Bila sewaktu-waktu diantara teman Anda ada yang bilang “Wah bos, saya tadi habis rugi besar nih, kemarin kena loss $1000. Sudah habis nih modal saya”. Anda dapat melihat, mereka yang berkata seperti itu umumnya tidak memiliki investasi lain. Seandainya saja masih ada hasil lain yang menjamin penghasilan mereka, maka kerugian di forex tidak akan terlalu membebani dirinya saat merugi. Disisi lain, sebagai teman Anda dapat memberikanya beberapa nasehat sedari awal. Bilamana sudah terlanjur merugi, janganlah pernah mengeluh. Segeralah berhenti dari rasa resah, dan jangan bersedih. Kesedihan tidak akan merubah apapun. Sebaiknya Anda beristirahat sejenak, lalu mencoba peruntungan pada bidang investasi lain atau di bidang lain. Seiring dengan berjalanya waktu, uang Anda akan kembali terkumpul dengan segera. Kesimpulan Agar sukses dalam trading forex, pilihlah cara yang paling smart untuk menghasilkan keuntungan. Tidak ada jalan yang lebih baik dibandingkan berusaha bijak dalam melakukan investasi. Bagilah porsi investasi Anda, dan jangan sampai Anda melebihi kemampuan dalam mengeluarkan dana. Semakin cepat Anda mendapatkan profit, sebaiknya semakin cepat pula Anda kembali menginvestasikanya ke tempat lain. Dana Anda akan lebih mudah berkembang seiring dengan naik turunya putaran roda perekonomian. Trading lah dengan pelayanan dan kondisi trading terbaik dari www.Gainscopefx.com |
23rd March 2017, 08:20 |
#4
|
|
Mania Member
|
Quote:
http://www.gainscopefx.com |
|
23rd March 2017, 09:36 |
#5
|
Mania Member
|
membuat keuntung yang konsisten memang merupakan salah satu tujuan yang di harapkan oleh sebagian trader. hal ini penting sekali diperhatikan agar trader bisa untuk lebih serius dalam melakukan pembelajaran dan pelatihan.
|
23rd March 2017, 16:56 |
#6
|
Mania Member
|
iya kita jangan fokus dengan keuntungan saja gan kita pikirkan juga terpuruknya tidak semua akan berjalan mulus dan halus kan gan
|
23rd March 2017, 16:59 |
#7
|
Mania Member
|
Kesimpulan
Agar sukses dalam trading forex, pilihlah cara yang paling smart untuk menghasilkan keuntungan. Tidak ada jalan yang lebih baik dibandingkan berusaha bijak dalam melakukan investasi. Bagilah porsi investasi Anda, dan jangan sampai Anda melebihi kemampuan dalam mengeluarkan dana. Semakin cepat Anda mendapatkan profit, sebaiknya semakin cepat pula Anda kembali menginvestasikanya ke tempat lain. Dana Anda akan lebih mudah berkembang seiring dengan naik turunya putaran roda perekonomian. Trading lah dengan pelayanan dan kondisi trading terbaik dari www.Gainscopefx.com[/QUOTE] iya betul gan tidak baik juga terlalu berhambur hambur ata berlebihan agar tidak terlalu masalah untuk kedepannya kan gan |
9th May 2017, 11:34 |
#9
|
Addict Member
|
investasi saham indonesia
Yuk Nabung Saham
Bagi banyak masyarakat Indonesia, investasi saham masih sangat asing. Pemahaman tentang investasi saham juga sangat minim dan belum familier bagi sebagian besar masyarakat. Bagi Anda yang ingin berinvestasi saham, sebetulnya ada cara mudah tanpa harus repot mengelola sendiri, yakni melalui reksadana saham yang dikelola oleh manajer investasi profesional. Tapi tak ada salahnya mempelajari dan memahami pihak-pihak yang terlibat dan peran mereka dalam rantai mekanisme transaksi saham di bursa. Bursa efek adalah pihak penyelenggara dan penyedia sistem dan sarana untuk mempertemukan penawaran jual dan beli efek pihak-pihak lain, dengan tujuan memperdagangkan efek. PT Bursa Efek Indonesia (BEI) adalah pihak penyelenggara bursa efek di Indonesia. Bisakah Anda langsung datang ke BEI untuk membeli dan menjual saham? Tidak bisa. Anda hanya bisa membeli atau menjual saham melalui perusahaan perantara pedagang efek, atau yang sering disebut dengan pialang (broker) saham. Jadi langkah pertama jika Anda ingin berinvestasi saham, Anda harus memilih perusahaan pialang, mendaftar, membuka rekening dan menjadi nasabah di perusahaan tersebut. Perusahaan pialang inilah yang memiliki akses pada sistem yang disediakan BEI untuk dapat bertransaksi, mengajukan penawaran beli atau jual, atas nama nasabahnya. Para pialang ini harus terdaftar sebagai Anggota Bursa (AB) dari BEI untuk bisa memiliki akses ke sistem yang disediakan BEI. Apakah semua saham perusahaan di Indonesia bisa dibeli investor di BEI? Tentu tidak. Saham yang diperdagangkan di BEI hanya saham perusahaan (Emiten) yang sudah menjual sebagian sahamnya ke publik melalui mekanisme penawaran umum. Istilahnya go public. Ada syarat khusus bagi perusahaan untuk bisa go public. Saat ini ada sekitar 540 emiten saham yang bisa diperdagangkan di BEI dan bisa menjadi lahan investasi Anda. TERTARIK? Silahkan hubungi OE(office education) MiraeAsset Sekuritas (YP) kami HARIADI Hp/Wa 0821 6760 8355 Untuk open account, tambah account di mirae, atau sekedar ingin bertanya2 dulu produck kami. Terima Kasih |
9th May 2017, 21:23 |
#10
|
Addict Member
|
Setuju sekali gan, cara seperti itu akan meminimalisir tekanan psikologis yang dapat kita rasakan nantinya. Itu lah sebabnya saya juga selalu berusaha trading dengan uang miliki sendiri pada saat trading di Gainscopefx.com supaya saya lebih bisa menjaga kondisi dari psikologis yang saya miliki sehingga bisa selalu disiplin jadinya pada saat melakukan kegiatan trading.
|
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer