HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Rabu, 2024/03/28 12:03 WIB
Harvey Moeis Suami Sandra Dewi Tersangka Korupsi Timah, Pakai Rompi Pink
-
Rabu, 2024/03/28 12:33 WIB
Penampilan Ammar Zoni Berjenggot Saat Tiba di Kejari Jakarta Barat
-
Rabu, 2024/03/28 12:52 WIB
Lolly Pulang ke Indonesia, Nikita Mirzani: Dia Dideportasi dari Inggris
-
Rabu, 2024/03/28 16:10 WIB
Momen Langka, 3 Anak Michael Jackson Berpose Bersama di Karpet Merah
-
Rabu, 2024/03/28 16:36 WIB
Celine Evangelista Makin Serius Dalami Islam
-
Rabu, 2024/03/28 12:44 WIB
Pemain Sinetron Ojek Pengkolan, Sopyan Dado Meninggal Dunia
|
Thread Tools |
24th April 2013, 10:51 |
#1
|
Registered Member
|
Tips memotret bawah laut
Diving sudah menjadi bagian sport yang sudah mulai banyak digemari oleh banyak orang di Indonesiabanyak kursus diving menjamur di Jakarta.Ditambah dengan adanya kamera digital menambah satu hobby baru bagi pencinta diving
Berikut 10 TIPS UNTUK PEMOTERTAN UNDERWATER 1.Siapkan perlengkapan camera dan under water case dengan benar Lakukan check ing untuk terakir kalinya di boat pastikan semua fungsi kamera berjalan dengan baikterutama check baterainya dalam kondisi full 2. Lakukan sekenario pemotertan Sebaiknya divers sudah memiliki pengetahuan medan yang akan diselamijika belum tanyakan pada pemandu atau guide nya Perlu juga diketahui dalamnya dive sehingga sudah kita set iso , filter , kempampuan blitz sehingga sewaktu kita dive tidak perlu pusing lagi menentukan iso dan compensasi blitz 3. Tentukan lensa yang akan dipakai dan kamera yang dipakaiMakro lenswide lens atau standar lens Hal ini dikarenakan perbedaan casing underwater (kecuali divers mengunakan kamera poket yang sudah memiliki case sepertimju 3000, casio 3150, canon d 10 (10 meter) untuk dua merek sebelumnya hanya untuk 3 meter. 4. Kemampuan Dive yang cukup baikHal ini diperlukan untuk melakukan pemotretan karena object yang diphoto adalah object bergerak , jangan sampai divers tidak bisa mengendalikan keseimbangan nya sehingga hasil foto akan kabur 5. Lakukan emergency exitLakukan pengecekan sebelum lebih dalam menyelam, lakukan check untuk beberapa kali jika case yang dipakai baru dan jangan melebihi kedalaman yang sudah di tentukan. Lakukan emergency exit jika ada kebocoran tetapi tetap perhatikan keselamatan dalam emergency exit 6. Lakukan pemotretan dengan pemantauan disekitar objet yang difotoLakukan observasi di daerah yang akan difoto untuk menghindari hal hal yang tidak diinginkan seperti 1. Gelombang atau arus yang deras 2. Slope atau karang disekeliling , jangan sampai waktu pemotretan makro kita hanya fokus dengan object yang difoto kita tidak tahu disekitarnya ada karang yang tajam atau coral yang rapuh sehingga jika tidak menjaga keseimbangan akan merusak karang yang membutuhan waktu puluhan tahun untuk bertumbuh hanya 10 cm saja 7. Lakukan pemotetan berulang ulang dengan berbagai angleHal ini dilakukan karena kita blm tentu menghasilkan photo yang baik , juga karena belum tentu kita menemukan object yang sama dengan kondisi yang sama 8. Fokus dimataFokuskan dimata untuk object ikan sehingga object akan terlihat lebih tajam dan fokus 9. Ingat Pasokan udaraInggat untuk tetap melihat pasokan udara , jangan sampai kita lupa untuk melihat pasokan udara karena terlalu asik memotret 10. Konvervasi lingkungan bawah lautIngat untuk menjaga lingkugkan bawah laut karena itu aset dunia so have fun with underwater photography by Herry tjiang ( 3 star divers) http://www.ispschool.co.id/ facebook.com/Jspschool |
28th October 2013, 17:52 |
#2
|
Banned
|
kalo pake kamera nikon bisa gk gan??
|
29th October 2013, 12:04 |
#3
|
Registered Member
|
Menjadi Efek Motion Blur
Menjadi Efek Motion Blur
Memburamkan gerakan pada objek untuk menciptakan gambar sehari-hari dengan cara khas dan dinamis. bisa menggunakannya untuk meyakinkan kesan adanya gerakan dan drama dalam foto action atau menambahkan karakter pada objek statis, yang jelas, kamii mencari sesuatu ysang memiliki potensi paling kjratif dengan kwecepatan shutter lambat. Yang kami maksud dengan lam,,bat tergantung pada obyek yang diabadikan unntuk mobil balap yang sedang melaju dengan kecepatan tinggi, kecepatan shutter lambat mungkin 1/25 detik, sementara untuk abstrak zoom-blur seperti foto dihalaman ini mungkin membutuhkan satu detik atau lebih. Tips. 1. Pastikan setidaknya ada bagian gambar yang tampak tajam, kecuali anda menginginkan gambar abstrak. 2. Jika seandainya kita mempunyai flash gunakan kecepatan shutter rendah sambil melakukan panning ke obyek yang bergerak, lalu bidikan flash untuk membekukan gerakan obyek diawal (front-curtain sync) eksposur. 3. obyek tidak harus bergerak untuk menciptakan motion blur, menggerakan kamera atau melakukan zooming-in pada lensa juga bisa menjadi teknik yang sangat efektif untuk menciptakan efek motion blur. JAKARTA SCHOOL OF PHOTOGRAPHY www.ispschool.co.id infojsp@yahoo.com info@ispschool.co.id Phone : 021-27918999 Franchise Opportunity and Photography Course |
13th November 2013, 15:07 |
#4
|
Registered Member
|
[Article - Photography] - Menangkap Gulungan Ombak
Menangkap Gulungan Ombak
Tentunya yang pertama adalah menggunakan tripod ketika mengabadikan lanskap untuk memastikan foto tampak tajam dari depan kebelakang, kalau anda pernah , mengabadikan lanskap pantai ketika laut sedang bergolak di musim dingin, angin seringkali berhembus begitu kuat sehinga akan sulit menjaga tripod bisa tetap berdiri tegak dan stabil,kadang tak ada pilihan lain selain harus memegang kamera dengan tangan saat memotret menggunakan kecepatan shutter tinggi, pengaturan ini tidak hanya akan membantu mengurangi guncangan kamera, tapi juga akan membekukan gerakan ombak yang memecah. Tips; 1. Perhatikan cuaca arah angin. untuk membuat foto seperti ini dibutuhkan angin laut yang kencang. 2. Busa putih yang terbentuk karena ombak yang terpecah dapat menipu light meter SLR sehingga mengira pemandangan lebih terang dari yang sebenarnya, dan mengahasilkan foto under exposed. 3. kalau merasa ragu, cek histogram untuk memastikan eksposur yang didapatkan sudah tepat. 4. Gunakan lensa panjang untuk memotong dan mengabadikan bentuk gelombang. cobalah merilis shutter tepat saat ombak akan pecah atau sesudahnya. JAKARTA SCHOOL OF PHOTOGRAPHY www.ispschool.co.id infojsp@yahoo.com info@ispschool.co.id Phone : 021-27918999 Franchise Opportunity and Photography Course |
14th November 2013, 00:50 |
#5
|
Addict Member
|
seru juga melakukan pemotretan bawah air..
modal dan tenaga yang kuat diperlukan... salam fotografi |
14th November 2013, 16:27 |
#6
|
Registered Member
|
Cara Membuat foto Panning
Apa itu foto Panning ?
Sering kita mendengar atau secara tidak sengaja melihat jenis foto panning ini tapi mungkin kita tidak memperhatikannya Foto panning adalah foto dimana kamera menggikuti object yang akan difoto biasa istilah ini dipakai istilah dari video shooting , dimana sang sutradara menyebutkan panning , jadi kamera mengikuti langkah dari aktor atau artis yang sendang berlari atau menggunakan kendaraan. Sedangkan di fotografi kurang lebih sama penggunaan istilah terserbut jadi, foto akan mengikuti object dari titik mulai sampai titik akir tetapi shutter di tekan diantara titik tersebut. A---------------- object bergerak ------------B -------------- --- Posisi kamera / photographer Object bergerak dari titik A sampai titik B pada saat di tengah shutter di tekan tetapi poisisi kamera tetap mengikuti object sampai titik B Hasilnya object yang di fokuskan akan fokus dan object yang dibelakang akan blur bisa dipakai speed 1/30 , 1/60 atau 1/125 tergantung pencahayaaan dan effect yang diinginkan. Salam, JAKARTA SCHOOL OF PHOTOGRAPHY www.ispschool.co.id infojsp@yahoo.com info@ispschool.co.id Phone : 021-27918999 Franchise Opportunity and Photography Course |
18th November 2013, 14:57 |
#7
|
Registered Member
|
Tips dan trik foto panning
Berikut TIPS dan TRIK yang bisa dicoba
TIPS PEMOTRETAN PANNING / foto panning 1. Siapkan perlengkapan yang memadai gunakan lensa standart 17-55 atau cukup wide untuk mencapture object 2. Waktu yag baik adalah pagi atau sore dimana intensitas cahaya belum terlalu keras dibawah jam 9 pagi dan diatas jam 3 sore 3. Cari Object yang menarik , dan perkirakan kecepatan dari kendaran tersebut. 4. Gunakan pengaturan kamera Speed priority, biasanya setting di 1/10 - 1/125 (kondisi extrim cahaya , kecepatan dari object yang difoto dan effect yang diinginkan) 5. Set di iso paling rendah kalau bisa 50, atau sering di camera adalah 100 dan biasa di Nikon iso paling rendah 200 6. Bawa ND filter untuk mengurangi intensitas cahaya jika pemotertan di atas jam 10 pagi dan kondisi extrim cahaya lainnya 7. Coba beberapa kali dan kalau sudah menemukanan stelan speed yang sesuai, kunci dengan manual setting sehingga jika ada kondisi extrem hasil tetap akan normal exposure TRIK PEMOTERTAN PANNING 1. Jika terdapat extrim cahaya sedangkan metering sudah terlalu cepat atau tidak membawa filter ND carilah posisi dimana oject yang melewati tempat teduh seperti contoh dibawah jadi kecepatan masih bisa dikejar 2. Set atau cari metering yang pas dahulu kemudian mencoba beberapa kali foto sehingga dapat metering yang pas. 3. Cari background yang kontras sehingga foto / object yg akan difoto akan lebih menonjol, contoh foto dibawah baju dan motornya berwarna merah sedangkan background hijau. 4. Speed yang ditentukan tergantung kecepatan dari object yang akan difoto seperti motor di perjalanan luar kota gunakan 1/60 - 1/100, pemotretan dokar atau pengendara sepeda gunakan 1/15 - 1/ 30. 5. Jika ingin foto dengan bacground lebih blur gunakan iso dibawah 1/50 Selamat Mencoba JAKARTA SCHOOL OF PHOTOGRAPHY www.ispschool.co.id infojsp@yahoo.com info@ispschool.co.id Phone : 021-27918999 Franchise Opportunity and Photography Course |
29th November 2013, 15:08 |
#8
|
Registered Member
|
Apa itu iso ?
APA ITU ISO ?
ISO Atau yang sering disebut ASA adalah tingkat kepekaan / sesitivitas dari film / sensor terhadap cahaya sering kita mendengar iso 100, 200, 400 , sampai 6400 semakin kecil angkanya "100" semakin sensitif , detail dan jernih / fine grain yang dihasilkan ISO sendiri adalah singkatan dari International Standart Organisation yaitu lembaga yang menetapkan standarisasi. Berikut gambar untuk lebih memahami tingkat detail dan grain yang dihasilkan atara iso 100 dan 6400 (foto kiri iso 100 dan 6400 foto dikanan) Bagaimana atau kapan menggunakan iso 100, 400 atau bahkan lebih tinggi ?? Biasa kita harus melihat object yang akan kita ambil atau tujuan kita mengambil foto object tersebut Biasa yang perlu kita tahu adalah : 1. Light – apakah cahaya mencukupi atau kurang Jika cahaya mencukupi gunakan iso 100 atau 200 jika kurang gunakan min 400 2. Grain – apakah ingin menghasilkan gambar yang grain atau tidak ? jika ingin yang grain tentunya gunakan iso ditas 800 (lihat kemampuan dari kamera itu sendiri) 3. Tripod – apakah menggunakan tripod dalam pemotretan jika mengunakan dimungkinkan dapat mengunakan iso yang rendah sehingga mengurangi shake jika tidak menggunakan tripod tetapi mengambil object yang beregerak tentunya pertimbangkan untuk menggunakan iso di min 200 -400 4. Moving Subject – apakah objet yang diambil object bergerak atau object diam jika object bergerak gunakan iso min 400 jika object diam guanakakan iso 100 atau 200 salam, JAKARTA SCHOOL OF PHOTOGRAPHY www.ispschool.co.id infojsp@yahoo.com info@ispschool.co.id Phone : 021-27918999 Franchise Opportunity and Photography Course |
16th September 2014, 15:49 |
#9
|
Registered Member
|
Kursus Fotografi Jakarta School Of Photography
JSP - Kelas Basic Photography Angkatan 65
Weekend ( Sabtu ) 11 Oktober 2014 jam 09.00 - 14.00 Biaya : 2.000.000 (*sudah termasuk biaya pendaftaran, hunting dan sertifikat) Materi yg di ajarkan: * Sejarah Photography * Pengenalan Kamera * Tehnik ( Komposisi, Exposure, Depth of Field ) * Pengenalan Blitz * Creative Shooting * Editing Lighting * Hunting Foto Yang di dapat : * Sertifikat * Modul berwarna * Kaos JSP * Bisa mengulang di kelas yang sama Free untuk pertemuan kelas Basic photography weekend @ 3X Pertemuan buruan gabung dan daftar di JSP Cempaka Mas.. come and joint at JSP - Pusat, JSP Pusat Komplek ruko cempaka mas blok c28 Telp : 021 - 27918999 atau 021 - 83329030 |
detikNews
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer