HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Jumat, 2024/04/22 15:00 WIB
Unggahan Natasha Rizki di Hari Anniversary Pernikahan dengan Desta Jadi Sorotan
-
Jumat, 2024/04/22 12:34 WIB
Kabar Bahagia, Alyssa Soebandono Melahirkan Anak Ketiga
-
Kamis, 2024/04/21 10:26 WIB
Unang Bagito Kini Jadi Perajin Tongkat Kayu
-
Minggu, 2024/04/18 11:55 WIB
Klarifikasi Idham Masse Soal Mobil Untuk Ibu Catherine Wilson Mau Ditarik Leasing
-
Minggu, 2024/04/18 11:48 WIB
Ogah Disebut Nganggur, Ferry Irawan Ngaku Ada Proyek Film dan Dicalonkan Jadi Bupati
-
Jumat, 2024/04/22 14:20 WIB
Codeblu Pukul KO Chef Arnold di Ring Tinju Imbas Review Jujur Resto
|
Thread Tools |
17th September 2018, 10:53 |
#1
|
|||||
Addict Member
|
Toyota Punya Resep Terhadap Dollar yang Menguat
Saat ini Rupiah tercatat melemah hingga Rp 14.800 per dolar AS pada Jumat sore, 14 September 2018. Pelemahan rupiah ini mendekati angka terendah yakni mendekati Rp 15 ribu per dolar AS seperti pada krisi moneter tahun 1998 silam.Nilai Dolar yang perkasa terhadap rupiah tentu saja akan menyebabkan kenaikan harga-harga barang-barang elektronik, bahan pangan, dan tidak mungkin menjalar juga ke sektor Otomotif, dalam hal ini spare part atau komponen mobil. Namun Toyota masih belum berencana menaikkan harga mobilnya gara-gara faktor dolar ini. Menurut PR Manager PT Toyota-Astra Motor Rouli H Sijabat, Toyota memang tahun ini sudah 2 kali menaikkan harga mobilnya, namun itu bukan karena dolar yang meroket. Quote:
Quote:
Menurut Fransiscus Soerjopranoto, Executive General Manager PT TAM Sampai saat ini belum ada rencana untuk menaikkan harga. Soerjo menambahkan, bahwa sejauh ini permintaan akan produk produk Toyota masih dapat dikatakan stabil, yang artinya tidak terefek secara langsung dari peningkatan exchange rate. Karena industri otomotif, apalagi yang sudah 90 persen mayoritas di produksi dalam negeri biasanya cost maupun harga sudah di siapkan jauh jauh hari baik dengan melakukan hedging dari cost dan lain-lain, ujarnya. Efek yang paling mungkin adalah, lanjut dia, shock sementara di pasar karena kenaikan exchange rate, dan dapat membuat contohnya penyesuaian kembali waktu (pemunduran) pembelian kendaraan bagi beberapa konsumen. Tapi berapa besar juga harus di lihat 3-4 bulan lah kira-kira agak ketahuan angka penurunannya jika memang ada, katanya. Sejauh ini belum ada revisi dari rencana penjualan sebagai akibat dari perubahan exchange rate. Hal senada diungkapkan pihak Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), saat ini TMMIN belum terlalu panik menghadapi rupiah melemah nyaris Rp15 ribu per dolar Amerika Serikat. Produsen yang baru saja meresmikan pencapaian ekspor 1 juta unit itu sudah punya 'resep' menghadapi rupiah yang melemah yaitu dengan tingkat kandungan lokal yang tinggi. Model kendaraan produksi TMMIN memiliki kandungan lokal hingga 94 persen. Angka itu menandakan sebesar 94 persen komponen kendaraan produksi TMMIN dibeli dari pemasok lokal tier 1. Selain tingkat kandungan lokal, ada lagi takaran true localization yang menandakan tingkat kandungan lokal pada industri tier 1. Semakin tinggi, berarti produksi komponen tier 1 kebanyakan mengambil bahan baku lokal dari tier 2. Presiden Direktur TMMIN Warih Andang Tjahjono menjelaskan true localization saat ini sudah sekitar 70 persen. Dia menargetkan akan naik sampai 80 persen pada 2020. Quote:
Quote:
Quote:
Toyota berhasil mencetak pertumbuhan wholesales yang positif yaitu 34.984 unit pada Juli 2018. Artinya dibanding bulan Juni yang memang hanya 18.642 unit karena faktor libur lebaran ada kenaikan hingga hampir dua kali lipat di bulan Juli. Dari kenaikan itu, segmen MPV masih menjadi pasar terbesar saat ini. Toyota Avanza bersama Toyota Kijang Innova dan Toyota Calya masih terus berkembang permintaan nya dari waktu ke waktu. SUV di beberapa tahun belakangan juga disebut menunjukkan peningkatan permintaan. Toyota Rush permintaannya meningkat hingga dua kali lipat dari hanya rata-rata 1.500 perbulan pada 2017, hingga di 2018 menjadi 3.800 per bulan. Referensi : SUMBER!!! |
|||||
Last edited by pro.wrestling; 20th September 2018 at 12:00.. |
17th September 2018, 12:10 |
#5
|
Addict Member
|
|
17th September 2018, 14:26 |
#6
|
Addict Member
|
|
17th September 2018, 16:02 |
#10
|
Mania Member
|
bener nih pergerakan dollar tidak mempengaruhi toyota mungkin bahan baku untuk pembuatan mobil toyota berasal dari dalam negeri dimana pembelian bahan baku komponen pakai rupiah.
|
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer