HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Selasa, 2024/04/25 10:49 WIB
Shin Tae-yong Sepakat Perpanjang Kontrak Hingga 2027
-
Sabtu, 2024/04/23 15:31 WIB
Thailand Tersingkir dari Piala Asia U-23 2024, Ini Kata Pelatih
-
Senin, 2024/04/24 12:37 WIB
Nathan Tjoe Balik ke Timnas U-23, Heerenveen Banjir Ucapan Terima Kasih
-
Jumat, 2024/04/22 11:48 WIB
Erick Thohir Kasih Kode STY Stay!
-
Jumat, 2024/04/22 12:03 WIB
Gol Witan ke Gawang Yordania Disebut Mirip Gol Messi
-
Sabtu, 2024/04/23 13:19 WIB
Reaksi Pelatih Korea Soal Lawan STY dan Indonesia di Perempat Final
|
Thread Tools |
7th May 2011, 03:08 |
#21
|
Addict Member
|
klo ga dibayar ya mogok main aja
|
|
7th May 2011, 05:10 |
#22
|
Addict Member
|
Klo tidak salah klub-klub Kalimantan (termasuk bontang, persiba dan persisam) terancam bubar semua jika APBD dihentikan. Maksudnya kaya apa nih bro...? kaya+mandiri ato kaya+APBD ..?
|
With Crested Canary "Masih belajar utk mampu berdiskusi dengan cerdas" |
7th May 2011, 09:39 |
#24
|
|
Groupie Member
|
Quote:
klub2 luar jawa relatif stabil karena dukungan pemerintah setempat yg full. utk 2012 ketika pemerintah gak boleh membiayai lagi maka mereka harus cari sumber dana swasta, tapi karena pengurus klub adalah pemerintah...gw rasa mereka banyak akalnya supaya klub tetap stabil. Utj klub di jatim sepertinya gak spt diluar jawa, klub yg dimilik pemerintah gak didukung penuh dananya sehingga jadi miskin spt deltras, sedang arema emang gak ada dkungan dana pemerintah..cuma ngandalin tiket dan sponsor, ketika ada konflik internal maka dana yg ada juga iktan konflik |
|
|
7th May 2011, 09:48 |
#25
|
Mania Member
|
banyaknya klub yang mulai kesulitan pendanaan LSI/DU adalah mimpi buruk bagi pemain, jelas ga maulah pemain dibayar dengan gaji janji2 doang. kalau klub beserta pengurusnya kayaknya ada yang gengsi masuk LPI tapi bagi pemain apalagi yang sudah menggantungkan hidupnya di sepak bola mereka tak akan segan gabung ke LPI walau saat ini masih sebatas turnamen.
|
|
7th May 2011, 10:17 |
#26
|
Mania Member
|
sedikit aneh sama pemikiran manajemennya nih...berusaha keras narik sponsor... emang sponsor perannya berapa persen ke keuangan klub??
kalo dari yang ane tangkep dari mainan macam FM,CM dkk yang paling gede pemasukan tu dari hak siar,kemudian tiket masuk,baru sponsor yang numpang di kaos... pemerintah kalo emang mau niat bantu jangan jadi sponsor...bikin tuh stadion yang layak pake pertandingan internasional...entah nanti mo disewain ke klub or dipake cuma2,kan sama2 bermanfaat... |
|
7th May 2011, 11:37 |
#27
|
|
Groupie Member
|
Quote:
disana sepakbola merupaka hiburan bahkan beberapa pihak menyebut religion juga dalam stadion sering terpampang spanduk spt football is our religi dsb. karena udah jadi hiburan utama maka siaran TV juga mahal. tapi di Indonesia kondisi beda, siaran TV mungkin sangat murah itupun gak terlalu laku. Untuk LPI malah dari semula ada 2 stasiun kini tinggal 1 ... karena emang belum laku siaran bola disini. Jadi pemasukan klub bola disini masih sebatas sponsor. Kalo yg di back-up perusahaan besar tentu gak masalah spt semen padang dan pelita jaya. Arema pernah mengalami kondisi tsb saat dipegang bentoel. Pemasukan tiket disini? masih banyak masuk stadion gratisan...bahkan di beberapa tempat udah gratispun stadion nampak kosong. Jadi penonton belom bisa diharapkan sbg pemasukan kecuali oleh arema dan persib. |
|
|
7th May 2011, 12:06 |
#28
|
|
Addict Member
|
Quote:
|
|
|
7th May 2011, 12:21 |
#29
|
|
Mania Member
|
Quote:
lihat saja spanduk berbunyi 'loyalitas tanpa batas' dukungan suporter klub 'sampai mati' atau dengan kata-2 yang disangar-2kan lainnya. tapi ga tahu juga yang sebenarnya, apa kata-2 tersebut cuma di spanduk atau benar-2 mendukung, atau malah suporter tersebut yang suka bikin rusuh dan masuk stadion tanpa bayar ? |
|
|
7th May 2011, 16:52 |
#30
|
|
Groupie Member
|
Quote:
arema sendiri yg mengandalkan tiket selalu dapat masalah pemalsuan tiket. apalagi klub lain yg gak sepenuhnya tergantung pada penonton. loyalitas tanpa batas di indonesia masih sebatas badan tapi belum ke harta. jadi masuk stadion masih suka nyuri nyuri padahal harga tiket indonesia relatif murah. |
|
|
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer