HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Sabtu, 2024/04/17 15:35 WIB
Media Asing Soroti Ledakan Turis: Tak Seperti Bali yang Dulu
-
Sabtu, 2024/04/17 15:40 WIB
Kota Wisata Sekelas Dubai Dilanda Banjir Bandang, Kok Bisa?
-
Jumat, 2024/04/16 14:03 WIB
Megawati Kirim Amicus Curiae ke MK: Habis Gelap Terbitlah Terang
-
Sabtu, 2024/04/17 14:58 WIB
Hai Warga Depok, Setujukah Pakaian Adat Diterapka untuk Seragam SD hingga SMA?
-
Sabtu, 2024/04/17 15:25 WIB
Sederet Tokoh Ajukan Amicus Curiae ke MK Terkait Pilpres 2024
-
Minggu, 2024/04/18 14:48 WIB
Kisah Pasangan 13 Jam Terjebak Banjir Dubai, Tak Ada Makanan Cuma Minum Air
|
Thread Tools |
6th May 2020, 15:49 |
#21
|
Groupie Member
|
|
Moral certainty is always a sign of cultural inferiority. The more uncivilized the man, the surer he is that he knows precisely what is right and what is wrong. Last edited by OmniScience; 6th May 2020 at 18:08.. |
6th May 2020, 18:12 |
#22
|
|
Mania Member
|
Melumpuhkan ekonomi selama 1-2 bulan demi kemajuan ekonomi selama bertahun-tahun di masa mendatang.
Gak kayak sekarang, kebijakan setengah-setengah. Ekonomi bisa lumpuh sampai tahun depan. Ucapan Jokowi hari ini "kurva harus diturunkan dengan cara apapun" itu tanda-tanda pemerintah sudah mulai hopeless. Salah sendiri dari awal gak gerak cepat. Quote:
Malaysia, Thailand, mana ada nerima warga China lagi. Malah di Malaysia warganya pada minta supaya buruh migran dipulangkan semua. |
|
|
6th May 2020, 20:46 |
#23
|
|
Groupie Member
|
Quote:
Virus ini bermutasi dan yang sudah kena dan sembuh bisa kena lagi. So mau lockdown full pun, ternyata gak menjamin urusan cepat selesai. Anggaplah lockdown, lalu anggaplah di Indonesia sudah bersih, lalu anda pikir langsung kita bisa tancap gas ? KAGAK ! Ada yang lockdownnya bagus lalu bisa sekarang buka kegiatan ekonominya seluas2nya ? KAGAK ! Malah yang paling awal membuka ekonomi adalah Korsel, yang sama sekali gak pakai opsi lockdown. Jadi sekali lagi bacot itu gampang, bacot berisik itu banyak. Yang susah itu yang benar ada isinya, kalau gak ada isi mending diem ! |
|
Moral certainty is always a sign of cultural inferiority. The more uncivilized the man, the surer he is that he knows precisely what is right and what is wrong. |
6th May 2020, 21:01 |
#24
|
||
Mania Member
|
Quote:
Thailand bahkan gak ada penambahan kasus baru. Pantai-pantai sudah boleh dibuka. Bagaimana dengan kita??? Sementara negara lain sudah mulai membuka ekonomi perlahan-lahan, kita masih harus nunggu kurvanya turun dulu. Kenapa??? Karena penanganannya lambat. Quote:
Kita bagaimana??? Test massal enggak, tracing gak ada, lockdown pun enggak, PSBB setengah hati, social distancing juga pada gak patuh. Kata-kata anda di thread lain yang ini memang benar: Wabah ini jadi ajang pembuktian bahwa tatanan sosial negara ini sudah bobrok. Baik pemerintah maupun kebanyakan warganya sama-sama tidak peduli. |
||
|
6th May 2020, 22:21 |
#25
|
|
Groupie Member
|
Quote:
Kenapa Indonesia gak berhak ? Kata siapa ? Keyboard warrior di DF ? Apa gak kepikiran Indonesia turun kurvanya belakangan karena Indonesia masuk penyakitnya jg belakangan ? Gmn mau peduli, ada warga yang merasa rebahan di rumah tanpa sumbangsih itu sudah bangga |
|
Moral certainty is always a sign of cultural inferiority. The more uncivilized the man, the surer he is that he knows precisely what is right and what is wrong. |
6th May 2020, 22:43 |
#26
|
||
Mania Member
|
Quote:
Lagipula membuka penerbangan untuk penumpang sipil ketika kurva masih naik dan naik adalah rencana yang sangat bodoh. Quote:
Kan sudah ada di sini sejak Januari. Bagaimana dengan yang udah gak sumbang apa-apa eh masih keluyuran nongkrong-nongkrong pula??? |
||
|
12th May 2020, 13:26 |
#27
|
|
Mania Member
|
Quote:
emang orang di PHK itu sama keahliannya dengan orang yg diperlukan perusahaan itu? apalagi kontraktor... emang lu bisa nyemen, potong besi, kerja tukang gitu? yang ada ya kaga bisa kerja dan bangunannya ambruk... orang yg di PHK cuma buruh pabrik yang kerjanya monoton ngepakin barang, nyortir, dll yg kaga perlu kepintaran khusus juga. Terus terang kita sendiri juga sngat sulit cari tenaga lokal tahu buat pembangunan. dan itupun rebutan karena keahlian yang diperlukan TIDAK ADA supplaynya sama sekali. orang sekarang itu maunya kerja kantoran, duduk dan kerja. tidak mau kerja skill seperti tukang, dll... ini sudah sangat sedikit di indonesia sekarang ini... dan sebenarnya ini yang dibutuhkan bukan buruh pabrik yang tanpa skill sama sekali... tapi hal ini kaga dipahami ama orang kuper dan sinis kaya kamu, pikirnya orang di PHK bisa langsung kerja lainnya dengan semudah balik tangan, padahal kaga punya keahlian sama sekali.... |
|
12th May 2020, 15:31 |
#28
|
|
Mania Member
|
Quote:
|
|
13th May 2020, 15:42 |
#29
|
|
Mania Member
|
Quote:
tapi mereka tetep maksa bahkan mengancam kerusuhan ala @misri.. terahir kita terpaksa keluar dana tambahan untuk beberapa penganguran pekerja lokal yg kerjanya cuma duduk bengong.... |
|
13th May 2020, 15:52 |
#30
|
|
Mania Member
|
Quote:
apakah kamu tidak berpikir setelah lockdown selesai orang luar tidak akan membawa virus masuk kembali pada saat kapanpun, entah besok, bulan depan atau tahun depan? lalu kalau virus masuk kamu mau lockdown lagi, terus berulang ulang sampai kiamat? apakah kamu berpikir setelah kurva melandai atau turun akibat lockdown tidak akan melambung lagi akibat virus yang ditularkan oleh orang luar yg masuk? kurva akan menurun apabila dalam kondisi idial yaitu isolasi sepanjang masa, dan itu tidak mungkin. para ahli statistik memodelkan kurva itu dengan asumsi tidak ada penularan dari luar, dan ini ternyata mengecohkan seluruh dunia. makanya saya bilang lockdown itu bukan penyelesaian masalah tapi menunda masalah, karena virus pasti akan datang setelah lockdown selesai. selama obat atau vaksin belum ada, ini hanya menunda waktunya... negara negara yg mulai melonggarkan lockdown mereka otomatis jadi rentan kembali, seperti china, korsel atau thailand, karena orang luar sangat mungkin menyebarkan virus kembali dan tindakan lockdown mereka akan jadi sia sia karena balik ke titik awal lagi. |
|
Last edited by dwi2124; 13th May 2020 at 15:56.. |
detikNews
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer