HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Sabtu, 2024/04/17 15:35 WIB
Media Asing Soroti Ledakan Turis: Tak Seperti Bali yang Dulu
-
Sabtu, 2024/04/17 15:40 WIB
Kota Wisata Sekelas Dubai Dilanda Banjir Bandang, Kok Bisa?
-
Jumat, 2024/04/16 14:03 WIB
Megawati Kirim Amicus Curiae ke MK: Habis Gelap Terbitlah Terang
-
Sabtu, 2024/04/17 14:58 WIB
Hai Warga Depok, Setujukah Pakaian Adat Diterapka untuk Seragam SD hingga SMA?
-
Sabtu, 2024/04/17 15:25 WIB
Sederet Tokoh Ajukan Amicus Curiae ke MK Terkait Pilpres 2024
-
Minggu, 2024/04/18 14:48 WIB
Kisah Pasangan 13 Jam Terjebak Banjir Dubai, Tak Ada Makanan Cuma Minum Air
|
Thread Tools |
31st January 2016, 14:21 |
#61
|
Banned
|
|
31st January 2016, 14:25 |
#62
|
Mania Member
|
|
31st January 2016, 17:08 |
#63
|
Banned
|
|
31st January 2016, 17:17 |
#64
|
Banned
|
Referensi berita yg lalu:
Peserta Munas Golkar Ancol Akui Terima Uang Rp110 Juta JAKARTA - Politik uang dalam Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar di Ancol terungkap dalam sidang perkara Partai Golkar di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara (Jakut). Berdasarkan hasil Munas tersebut terpilih Agung Laksono sebagai ketua umum. Wakil ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Bidang kaderisasi Partai Golkar Bontang Kalimantan Timur (Kaltim) M Arham mengakui menerima uang menghadiri Munas di Ancol. Dia menerima uang dalam dua tahap, namun dia tidak menyebutkan secara jelas siapa orang yang memberikan uang tersebut. "Sorenya dikasih uang, pertama saya dikasih 100 diterima 70, dipotong panitia," kata dia saat bersaksi dalam perkara konflik Partai Golkar di PN Jakut, Jakarta, Kamis (18/6/2015). Mendengar jawaban Arham, Hakim Ketua Lilik menjadi penasaran dan menanyakan jawaban Arham nilai uang 100 dimaksud. "Apakah itu 100 ribu?" tanya Hakim Ketua Lilik. Pertanyaan Hakim langsung dijawab Arham. "Bukan seratus ribu Pak, 100 juta," jawab Arham. Arham mengaku sangat aktif selama Munas di Ancol, sehingga ditunjuk sebagai tim perumus salah satu komisi. "Saya peserta Pak," jawab Arham ketika menjawab pertanyaan Hakim Ketua Lilik Mulyadi mengenai apakah dia menerima uang tersebut sebagai tim perumus atau peserta. Usai menjadi saksi di persidangan, Arham kembali mebeberkan, jumlah total uang yang diterimanya sebesar 100 juta rupiah secara tunai tanpa dilengkapi tanda terima. "Pertama dikasih 100 dipotong 30, besoknya usai munas terima lagi 50, dikasih 40. Total yang saya dapat 110 juta," bebernya. http://nasional.sindonews.com/read/1...uta-1434618503 |
31st January 2016, 21:16 |
#65
|
|
Banned
|
Quote:
|
|
detikNews
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer