Saat membangun rumah, terkadang kita menghindari membangun saat musim penghujan. Namun, ketika menghadapi musim yang tidak menentu, ketika panas pun terkadang bisa tiba-tiba turun hujan. Oleh sebab itu, kita harus siap dan mengerti bagaimana cara mengatasi jika kondisi seperti itu muncul saat membangun rumah.

Tips Membangun Rumah Saat Musim Hujan

Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan ketika membangun rumah saat musim hujan:

1. Perhatikan prakiraan cuaca
Prakiraan cuaca akan membantu rencana pembangunan rumah. Lihat terlebih dahulu apakah cuaca pada hari ini mendukung pembangunan rumah. Hal tersebut akan membantu merencanakan apa yang akan dikerjakan terlebih dahulu saat pembangunan rumah.

2. Memperhatikan kondisi area kerja
Cari tau mengenai struktur dan riwayat tanah yang akan dibangun rumah. Tanah kebun atau tanah merah merupakan tanah ideal untuk dijadikan lokasi bangun rumah karena tanah ini mempunyai daya dukung tanah yang hampir mendekati 1 kg/cm2. Pengerjaan pondasi bisa sangat mudah dibandingkan dengan kondisi tanah yang lainnya.

Keselamatan di tempat kerja seperti tenaga listrik juga harus diperhatikan karena dapat menjadi bahaya besar di lokasi konstruksi ketika semuanya basah. Sakelar potongan harus dipasang di area kering yang jauh dari hujan.

3. Perhatikan Penyimpanan
Penyimpanan bahan bangunan harus diperhatikan pada saat cuaca tidak menentu. Pertama, semen tidak boleh menyerap kelembaban, karena dapat mengeras sehingga menghasilkan kekuatan yang lebih sedikit. Semen harus dijauhkan dari segala jenis air atau uap air. Solusinya adalah bangun gudang sementara atau menyimpannya sekitar 20 sentimeter di atas permukaan tanah sambil ditutupi dengan lembaran plastik atau kanvas.

Kedua, jika menggunakan material baja ringan, simpan dalam keadaan kering dan gunakan alas penumpu agar tidak berhubungan langsung dengan tanah atau genangan air. Jika disimpan di tempat terbuka, Baja ringan disusun / ditumpuk di atas alas penumpu secara miring untuk menghindari genangan air dan menutupnya dengan plastic agar air tidak menggenang di atasnya.

4. Biaya konstruksi akan meningkat
Banyak bahan konstruksi lebih sulit atau rumit untuk diproduksi selama musim hujan, seperti produksi batu bata. Pengeluaran logistik seperti biaya transportasi atau tenaga kerja mungkin juga naik karena kesulitan pekerjaan.
Oleh karena itu, kita harus melakukan perencanaan, menyetujui segala keperluan dengan kontraktor, dan menentukan masa kerja untuk mengantisipasi musim hujan. Tidak lupa juga harus menganggarkan sesuai dengan budget yang dimiliki.

5. Memperhatikan kualitas material
Pastikan kualitas dari material yang digunakan. Material harus kokoh dan tahan terhadap cuaca ekstrem sekalipun. Seperti material baja ringan yang berkualitas akan cocok untuk membangun rumah. Material baja ringan dari BlueScope Zacs®️ dapat menjadi pilihan karena sudah bersertifikat Standar Nasional Indonesia (SNI), sudah teruji menggunakan teknologi canggih, kuat, kokoh serta bergaransi resmi BlueScope Zacs®️ juga menjamin 10 tahun ketahanan karat dan 5 tahun ketahanan warna.

Itulah beberapa tips untuk membangun rumah saat musim hujan. Jangan lupa untuk menggunakan material baja ringan dari BlueScope Zacs®️. Produk baja ringan yang berkualitas sehingga rumah akan tetap aman dan kokoh dalam keadaan cuaca ekstrem sekalipun.