Mengenal Kristus - Ternyata, inilah arti kedatangan Tuhan!
Arti Penting Lain tentang Inkarnasi
Jiang Ling juga berkata dengan gembira: “Benar. Weiwei, ada arti penting lain tentang Tuhan menjadi manusia. Mari kita baca bagian lain dari firman Tuhan.”
Aku membaca: “Watak manusia yang rusak, dan pemberontakan dan perlawanannya terungkap ketika ia memandang Kristus; dan terungkapnya pemberontakan dan perlawanannya kali ini adalah mutlak dan paripurna dibanding dengan saat lain. Karena Kristus adalah Anak Manusia─yang memiliki kemanusiaan normal─maka manusia tidak menghargai maupun menghormati-Nya. Karena Tuhan hidup di dalam daging, maka pemberontakan manusia dibawa kepada terang dengan gamblang dan sangat terperinci. Karena itu Aku katakan bahwa kedatangan Kristus telah membongkar semua pemberontakan manusia dan membuat sifat manusia terpapar sangat jelas. Ini yang disebut ‘mengumpan harimau turun gunung’ dan ‘memancing serigala keluar dari gua.”
Sambil merenungkan hal ini, aku berkata dengan pelan: “mengumpan harimau turun gunung” dan “memancing serigala keluar dari gua.”
Sambil tertawa, Jiang Ling berkata: “Firman ini memberikan gambaran yang sangat jelas! Tuhan Sendiri telah datang ke bumi dalam tubuh yang biasa dan normal, dan karena kita tidak mengenal Tuhan, kita secara alamiah mengungkapkan banyak gagasan dan imajinasi, serta pemberontakan dan pembangkangan. Jika Tuhan datang pada akhir zaman dalam wujud Roh yang agung dan transenden untuk melakukan pekerjaan-Nya mengakhiri zaman ini, maka setiap orang akan jatuh ke tanah dan bersujud, karena siapa yang berani memberontak melawan-Nya atau menentang-Nya? Bagaimana bisa kebaikan dan kejahatan dibedakan? Oleh karena itu, jika Tuhan menggunakan Roh-Nya untuk melakukan pekerjaan ini, gagasan, pemberontakan, dan pembangkangan orang tidak akan dapat disingkapkan. Hanya dengan Tuhan Sendiri yang datang ke bumi dan mengambil wujud tubuh yang biasa dan normal, mengungkap gagasan batin, pemberontakan, dan pembangkangan manusia dan dengan demikian menghakimi dan menghukum manusia, maka Dia mampu meyakinkan orang di dalam hati dan dengan firman; mereka yang taat dan menerima-Nya akan mendapatkan keselamatan, dan mereka yang memberontak dan menentang-Nya akan dihukum. Hanya karena Tuhan yang berinkarnasi adalah normal dan nyata dan tidak sesuai dengan gagasan orang-orang, maka pemberontakan dan pembangkangan mereka dapat disingkapkan; dengan demikian, Tuhan menggunakan fakta-fakta, memisahkan yang baik dari yang jahat, dan pada akhirnya mencapai tujuan-Nya dalam memisahkan masing-masing sesuai dengan jenis mereka sendiri, dan dalam memberi upah pada yang baik dan menghukum yang jahat. Oleh karena itu kita dapat melihat bahwa ini adalah hikmat dari pekerjaan Tuhan, dan merupakan kebenaran-Nya. Jadi, hanya dengan Tuhan menjadi manusia dan melakukan pekerjaan-Nya secara pribadi, Tuhan dapat menyingkapkan manusia sepenuhnya dan lebih menyeluruh, serta mencapai tujuan-Nya menaklukkan manusia; pekerjaan Tuhan yang berinkarnasi lebih bermanfaat bagi pekerjaan penghakiman pada akhir zaman daripada pekerjaan Roh.”
Pada saat itu, hati dan mataku terbuka, dan sambil tertawa, aku berkata: “Sekarang aku paham! Tuhan menjadi manusia untuk melakukan pekerjaan-Nya karena kebutuhan kita sebagai manusia yang rusak, dan hanya melalui inkarnasi Tuhanlah Dia dapat mengungkap pemberontakan dan pembangkangan manusia, dan dengan demikian mencapai tujuan-Nya dalam memberi upah kepada yang baik dan menghukum yang jahat. Syukur kepada Tuhan—firman ini semuanya adalah misteri yang hanya bisa diungkapkan oleh Tuhan. Aku sekarang percaya bahwa Tuhan memang telah datang kembali! Wah, kedatangan Tuhan adalah hal yang sangat besar dan aku tidak tahu sama sekali. Keyakinanku pada Tuhan sangat lemah …”
Jiang Ling berkata: “Syukur kepada Tuhan sekarang belum terlambat untuk menerima pekerjaan-Nya!”
Aku menganggukkan kepalaku dengan gembira.
Setelah beberapa waktu berlalu, dengan menghadiri kebaktian dan menonton film-film Injil, aku menjadi benar-benar yakin tentang pekerjaan Tuhan pada zaman akhir, aku menyambut penampakan Tuhan dan hatiku dipenuhi dengan sukacita! Di Gereja Tuhan Yang Mahakuasa, saudara-saudari semuanya mengupayakan kebenaran dan hidup dengan firman Tuhan, dan dalam keluarga besar ini aku akhirnya merasakan kasih Tuhan dan kehangatan dalam memiliki sebuah keluarga. Aku merasa sangat bersyukur!
Sumber Artikel dari "Belajar Alkitab"