HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Senin, 2024/04/24 11:14 WIB
Polisi Sebut Chandrika Chika 1 Tahun Gunakan Narkoba
-
Senin, 2024/04/24 11:09 WIB
6 Fakta Penangkapan Chandrika Chika Pakai Narkoba Bareng 5 Orang Teman
-
Senin, 2024/04/24 14:23 WIB
Parto Patrio Dilarikan ke RS Pakai Ambulans, Sakit Apa?
-
Senin, 2024/04/24 11:29 WIB
KPU Tetapkan Prabowo Jadi Presiden dan Gibran Wakil Presiden Baru RI
-
Senin, 2024/04/24 11:43 WIB
Mooryati Soedibyo, Pendiri Mustika Ratu, Meninggal Dunia Dalam Usia 96 Tahun
-
Senin, 2024/04/24 11:36 WIB
Fans eSports Ramai Usai Jeixy Tersangka Kasus Narkoba
|
Thread Tools |
2nd November 2020, 11:42 |
#1
|
Addict Member
|
Kenali Konsep Pendapatan Nasional Ini dan Begini Cara Menghitungnya
Sekitar awal Juli 2020, Presiden Joko Widodo berbangga hati memberika kabar gembira bahwa Indonesia naik peringkat dari sisi pendapatan nasional. Hal tersebut dikarenakan Bank Dunia telah mengumumkan bahwa pendapatan nasional income atau Gross National Income (GNI) per kapita Indonesia meningkat. Yaitu dari posisi sebelumnya US$ 3.840 menjadi US$ 4.050. Dengan begitu, Indonesia resmi naik kelas dan masuk ke dalam kategori upper middle income country, dari sebelumnya negara berpenghasilan menengah ke bawah.
Kenaikan kelas negara ini juga sebagai bukti akhir dari perjalanan panjang Indonesia selama 23 tahun, masuk dalam kategori lower middle income country. Perjalanan ini bisa dibilang relatif cukup lama apabila dibandingkan dengan negara lain. Selain itu, apabila dilihat dari segi keuntungan, tentu kenaikan kelas ini dapat mendatangkan dampak positif dan negatif. Masuknya ke kategori upper middle income country, Indonesia akan dicitrakan sebagai negara dengan ekonomi yang baik. Indonesia akan dianggap sebagai negara yang menarik untuk tujuan investasi. Kemudian, kepercayaan negara lain terhadap Indonesia bertambah, kerjasama di bidang ekonomi yang menguntungkan negara semakin memungkinkan. Selain itu, Indonesia dianggap sebagai partner perdagangan internasional yang prospektif. Meskipun demikian, dibalik semua sisi positif, pasti ada juga dampak negatifnya. Terkait utang luar negeri, upper middle income country akan membuat bunga menjadi lebih besar. Di samping itu, terkait perdagangan internasional, beberapa kemudahan yang didapat selama menjadi negara berkembangan akan hilang, termasuk fasilitas Generalized System of Preference. Yang lebih fatal, kemungkinan Indonesia akan mengalami Middle Income Trap. Jadi, sebenarnya apa sih pendapatan nasional? Mengapa dampaknya sangat besar bagi suatu negara, baik di dalam maupun dipandang dari sisi internasional? Yuk kenalan lebih jauh sama National Income ya, Kawan Kledo! Pengertian Pendapatan Nasional Peta GDP Seluruh Negara di Dunia Tahun 2018Peta GDP Seluruh Negara di Dunia Tahun 2018 – https://reddit.com/ Pendapatan nasional (National Income) merupakan suatu indikator yang dapat mengukur laju pertumbuhan ekonomi dan tingkat kesejahteraan negara dari waktu ke waktu. Dengan menggunakan metode perhitungan National Income, Kawan Kledo juga akan bisa mengetahui arah, tujuan, dan struktur perekonomian pada suatu negara. National Income ini bisa dihitung dalam satu periode waktu tertentu selama satu tahun. Angka perhitungan tersebut menunjukkan jumlah pendapatan rata-rata yang diterima oleh seluruh rumah tangga dalam suatu negara berdasar berbagai faktor produksi. Oleh karena itu, seringkali National Income disebut juga sebagai produk domestik bruto (PDB). Oh iya, untuk pengertian National Income sendiri Kawan Kledo bisa melihatnya dari 3 (tiga) pendekatan lho. Pada pendekatan produksi, National Income diartikan sebagai penjumlahan nilai tambah pada setiap barang dan jasa yang dihasilkan oleh suatu negara dalam periode waktu tertentu. Untuk pendekatan pendapatan, National Income dianggap akumulasi penghasilan diterima oleh pemilik faktor produksi yang digunakan untuk memproduksi barang dan jasa suatu negara dalam periode waktu tertentu. Sedangkan dalam pendekatan pengeluaran, National Income merupakan jumlah total pengeluaran seluruh pelaku ekonomi, baik yang berada di dalam maupun luar negeri, selama periode waktu tertentu. Manfaat Menghitung Pendapatan Nasional Sebelum masuk ke dalam metode perhitungan, ada baiknya Kawan Kledo mengetahui manfaat dari perhitungan National Income. Selain bertujuan untuk mengetahui perkembangan ekonomi suatu negara, keuntungan yang didapatkan ketika menghitung pendapatan nasional di antaranya: Mengetahui tingkat kemakmuran suatu negara, Mengevaluasi kinerja ekonomi dalam skala waktu tertentu, Mengukur perubahan ekonomi dari waktu ke waktu, Membandingkan kinerja perekonomian antar sektor pada suatu negara, Salah satu indikator yang mencerminkan kualitas hidup suatu negara, Sebagai indikator perbandingan kinerja ekonomi antar negara, Indikator perbandingan kualitas hidup suatu negara dengan negara yang lain, Analisa ukuran dan perbandingan pertumbuhan ekonomi dari waktu ke waktu pada suatu negara, Patokan yang tepat dalam membandingkan pertumbuhan ekonomi antar negara. Konsep Pendapatan Nasional Konsep Pendapatan Nasional Konsep Pendapatan Nasional – https://depositphotos.com/ Sebelum masuk ke perhitungan National Income, Kawan Kledo harus mengenal dulu konsep-konsepnya biar lebih paham. Pendapatan nasional sendiri dibagi ke dalam 6 (enam) kategori lho, Kawan Kledo. Kita bahas satu per satu ya! 1. Gross Domestic Product (GDP) / Produk Domestik Bruto (PDB) Gross Domestic Product merupakan jumlah produk, berupa barang dan jasa, yang dihasilkan oleh suatu unit-unit produksi dalam batas wilayah suatu negara atau domestik, selama satu tahun (satu periode). Termasuk barang dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan asing yang wilayah operasinya masih dalam kawasan batas negara. Rumus dari Produk Domestik Bruto adalah sebagai berikut: GDP = Penghasilan WNI di Dalam Negeri + Penghasilan WNA di Dalam Negeri Yang perlu digaris bawahi adalah perhitungan Gross Domestic Product melibatkan seluruh hasil produksi yang bahkan dihasilkan oleh instansi asing, asalkan wilayahnya masih masuk dalam kawasan suatu negara tersebut (domestik). Misalnya nih, Kawan Kledo sebagai warga negara Indonesia mempunyai bisnis dan pabrik yang bertempat di Korea Selatan. Dari case tersebut, seluruh barang atau jasa yang dihasilkan oleh perusahaan Kawan Kledo akan ikut masuk dan diakui dalam perhitungan GDP dari Korea Selatan. Dalam konteks semua barang yang dihasilkan ya Kawan Kledo, termasuk modal yang belum diperhitungkan, maka menghasilkan pendapatan bruto atau kotor. 2. Gross National Product (GNP) / Produk Nasional Bruto (PNB) Jika PDB berfokus pada jumlah produk yang dihasilkan untuk kawasan domestik tanpa melihat warga negara, Gross National Product lebih terpusat pada nilai produk yang dihasilkan oleh seluruh warga negara Indonesia tanpa mengenal di mana wilayah bisnis mereka. Atau secara harfiah, produk nasional bruto adalah jumlah produk, baik berupa barang maupun jasa, yang dihasilkan oleh penduduk suatu negara (nasional) dalam kurun waktu satu tahun. Termasuk barang dan jasa yang dihasilkan oleh warga negara tersebut di luar negeri. Apabila dituliskan dalam rumus, maka: GNP = Penghasilan WNI di Dalam Negeri + Penghasilan WNI di Luar Negeri atau GNP = GDP + Pendapatan WNI di Luar Negeri – Pendapatan WNA di Dalam Negeri atau GNP = GDP – Pendapatan Netto atas Faktor dari Luar Negeri Intinya, Produk Nasional Bruto lebih menekankan kepada aspek kewarganegaraan (nationality). Berbeda dengan Gross Domestic Product yang mengakumulasikan seluruh pendapatan berdasar wilayah (domestik) tanpa mempertimbangkan kewarganegaraan. Misalnya seperti pada kasus yang sudah dicontohkan di atas, Kawan Kledo mempunyai bisnis di Korea Selatan. Dalam perhitungan Gross National Product, barang dan jasa yang Kawan Kledo hasilkan tetap akan dihitung oleh Indonesia, tanpa mempedulikan kawasan bisnis yang dijalankan. 3. Net National Product (NNP) / Produk Nasional Netto (PNN) Net National Product adalah hasil dari nilai Gross National Product (GNP) yang telah dikurangi dengan penyusutan modal selama proses produksi. Dalam hal ini, penyusutan sendiri dapat diartikan sebagai penggantian barang modal bagi peralatan yang telah digunakan dalam proses produksi. Umumnya, penyusutan dalam Net National Product bersifat taksiran, sehingga berpotensi menimbulkan kesalahan. Meskipun demikian, resiko kesalahan perhitungan taksiran yang dimungkinkan bisa terjadi hanya relatif kecil kok, Kawan Kledo. Dilihat dari definisinya, rumus produk nasional netto ini dapat dituliskan sebagai berikut: NNP = GNP – Penyusutan (Depresiasi Barang Modal) Yang perlu dipahami terkait Net National Product yaitu konsep National Income yang hanya dilihat dari laba yang diperoleh, tanpa mempedulikan komponen lainnya. Hal tersebut dikarenakan tujuan dari perhitungan produk nasional netto sebenarnya hanya untuk mencari netto atau nilai bersih dari suatu produksi kok, Kawan Kledo. 4. Net National Income (NNI) / Penghasilan Nasional Netto Kemudian, untuk Net National Income lebih menekankan kepada perhitungan National Income berdasar jumlah balas jasa yang diterima masyarakat sebagai pemilik faktor produksi. Apabila Net National Product adalah laba kotor, bisa diibaratkan Net National Income ini merupakan pendapatan bersih (netto) yang diperoleh suatu negara. Jika pendapatan nasional netto dijabarkan ke dalam rumus, maka bentuknya adalah sebagai berikut: Net National Income = NNP – Pajak Tak Langsung + Subsidi Pajak. tidak langsung yang dimaksud adalah pajak yang bebannya dapat dialihkan kepada pihak lain. Contoh dari pajak tidak langsung ini misalnya pajak hadiah, pajak penjualan, dan sebagainya. Mengapa pajak tidak langsung harus dikurangkan? Hal tersebut dikarenakan pajak tidak langsung tidak mencerminkan balas jasa atas faktor produksi. Pembayaran atas pajak memang diterima oleh penjual maupun produsen bersama dengan harga pasar atas barang atau jasa yang dijual. Akan tetapi, uang pajak tersebut wajib diserahkan kembali kepada pemerintah. Sedangkan subsidi harus ditambahkan karena harga-harga tertentu menjadi lebih murah daripada biaya produksi yang sesungguhnya, misal subsidi pupuk, BBM, beras, dan lain-lain. Lebih lengkapnya Kawan Kledo bisa baca di sini. |
3rd November 2020, 03:21 |
#2
|
Mania Member
|
PDB sering menjadi tolok ukur suatu kondisi ekonomi dalam satu negara, ini sangat kontras dengan GNP yang mana jarang digunakan sebagai indikator dalam melihat sisi fundamental suatu negara, dalam beberapa kasus PDB yang naik dapat menyebabkan mata uang suatu negara ikut naik, meski faktor penggerak bukan hanya PDB semata, namun mengambil dari relevansinya seakan ada kaitan antara PDB dan nilai mata uang, dengan perubahan nilai mata uang menjadi peluang pedagang forex mengambil keuntungan namun juga ada resiko volatilias dalam hal ini sehngga pemula banyak yang melatih dengan pertama menggunakan akun Mikro firewoodfx yang memberikan fixed rate 1$ sama dengan Rp.10.000 untuk trader Indonesia
|
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer