DetikForum - Duh Memalukan! Masa Tenang Malah Kampanye Hitam Serang Heryawan

DetikForum (http://forum.detik.com/index.php)

- PEMILU 2014 (http://forum.detik.com/forumdisplay.php?f=253)

- - Duh Memalukan! Masa Tenang Malah Kampanye Hitam Serang Heryawan (http://forum.detik.com/showthread.php?t=636377)

Duh Memalukan! Masa Tenang Malah Kampanye Hitam Serang Heryawan

Quote:

Dimasa tenang dan suasana kondusif dalam menghadapi hari pemungutan suara yang tinggal dua hari lagi dinodai dengan aksi tangan tak bertanggung jawab. Di Depok Ahmad Heryawan (Aher) yang merupakan calon nomor urut 4 berpasangan dengan Dedy Mizwar mendapat serangan secara masif kampanye hitam (black campaign) oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

Selebaran gelap berisi fitnah yang menyebutkan Aher memiliki istri lebih dari satu dan tuduhan Aher gubernur yang menyuburkan korupsi tersebar, Jumat (22/2/2013). Penyebaran sepertinya dilakukan secara masif dan terkoordinir dilihat dari wilayah penyebaran yang luas meliputi Kecamatan Cipayung, Sukmajaya, Cimanggis, Pancoranmas dan kemungkinan seluruh wilayah kecamatan di Depok.

Daliman, warga RT.10 RW.12 Baktijaya yang jalan didepan rumahnya banyak berserakan selebaran gelap merasa tidak tahu siapa dan kapan disebarkannya.

“Saya tidak tahu mas siapa orangnya dan kapan menyebarankannya,” katanya.

Wawan, warga RT.3 RW.4 Ratujaya Cipayung juga menginformasikan banyak selebaran gelap bertebaran diwilayahnya. Ketika diminta tanggapannya tentang isi yang mendiskriditkan Aher dan PKS Wawan mengatakan ini cara-cara kotor untuk menjatuhkan pesaingnya karena ketakutan calonnya akan kalah dan saya kira masyarakat tidak akan terpengaruh.

“Ini permainan kotor oleh orang yang tidak bertanggung jawab dan masyarakat sekarang sudah cerdas jadi insya Allah tidak akan terpengaruh,” ujarnya.

Bu Netty Prasetiyani, istri Ahmad Heryawan, tampak tenang menghadapi isu negatif ini. Lewat akun twitternya, @netty_heryawan, beliau menulis, "Saya tdk pernah terganggu dgn fitnah Aher beristri lbh dr satu krn memang tdk pernah terjadi. So, cara anda memprovokasi tdk akan berhasil."
http://www.pkspiyungan.org/2013/02/d...ang-malah.html

apakah ada hubungan nya dengan berita di media cetak koran TEMPO pada hari ini dihalaman A8 ?.
wallahu a'lam bissowab

Saya kutip tulisan di koran TEMPO hari ini :
'Pelanggaran lainnya dilakukan oleh tim sukses nomor urut 5 yakni rieke-teten. Tim sukses ini dianggap melakukan kampanye hitam terhadap pasangan ahmad heryawan - dedi mizwar dikecamatan pangatikan.

Belajarlah dari pendahulu nya yaitu pak Jokowi yang juga kader PDI P.
Beliau fokus pada program, visi dan misi tidak terjebak black campaign ke kandidat lain nya itulah mengapa beliau mendapatkan simpati yang besar dari warga Jakarta dan pada akhirnya memenangi pilkada Jakarta tahun lalu.
:senyummanis:

gak terima tuh si Oneng gara2 di gembok Izin kampanyenya:D

yg di black campaigne biasanya calon yg paling berpeluang menang
ini berarti kabar baik buag Aher-Dedi
Insya Allah akan menang dalam pilkada ini

Allahu Akbar 3x

Di bandung juga dipasang spanduk baru (digita printing) alasan memilih no 3 Dede yusuf -Laks, dan terlihat baru dipasang.Baliho lama juga tidak dicopot:shocked1:

Quote:

Originally Posted by Kebo_Cikeas (Post 23108349)

yg di black campaigne biasanya calon yg paling berpeluang menang
ini berarti kabar baik buag Aher-Dedi
Insya Allah akan menang dalam pilkada ini

Allahu Akbar 3x

:i-agree: ayo dukung Aher Dedy

http://assets.kompas.com/data/photo/...ilkada-2-p.jpg
Ketua MK Machfoed MD saja dukung Aher-Dedy

Quote:

Originally Posted by Kebo_Cikeas (Post 23108349)

yg di black campaigne biasanya calon yg paling berpeluang menang
ini berarti kabar baik buag Aher-Dedi
Insya Allah akan menang dalam pilkada ini

Allahu Akbar 3x

Menang dari Hongkong.
Rakyat pasti sudah tahu sepak terjang pentolan PKS. Paling gampangnya tanya ke KPK. Di sana pasti ada data yg tengah diteliti.

Quote:

Originally Posted by punggawa45 (Post 23107151)

Yang busuk tentu akan ada balasannya ! Balesanna pasti keok !

Taktik jaman kuno.
Bikin spanduk sendiri.
Tangkap sendiri.
Kenapa coba gak serahkan ke kepolisian aja biar di proses.