[rajaratu]

Makassar - Polisi mengungkap insiden istri tikam selingkuhan suami secara bertubi-tubi di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Wanita inisial H (33) nekat melakukan aksi penikaman karena dipicu cekcok mulut dengan korban.

"Dia cekcok mulut, setelah cekcok mulut, mungkin pelaku emosi, mungkin ada senjata tajam sebelumnya (dipersiapkan) hingga dia lakukan penganiayaan," ujar Kanit Reskrim Polsek Panakkukang Iptu Jeriady kepada detikcom, Senin (2/8).

Menurut Jeriady, pelaku H diduga sudah mengintai keberadaan selingkuhan suami berinisial R. Kemudian pelaku mendapati korban sedang berada di sebuah klinik kecantikan di Jalan Boulevard, Panakkukang, Makassar, Kamis (29/8).
ad

"Entah ada kah mungkin ada mata-matanya wallahualam, yang jelas dia tahunya korban ada di situ," jelas Jeriady.

Selanjutnya, ketika korban keluar dari klinik kecantikan, pelaku yang sejak awal di area parkiran lantas menghampiri korban.

"Dia (korban) di Klinik Kecantikan. Pas keluar dia dihadang, sepertinya memang ditunggui. Yang jelas dia keluar dari Klinik dilihat sama pelaku sudah mi, dia cekcok mulut," ungkap Jeriady.

Akibat penikaman bertubi-tubi tersebut, korban R menderita luka tusuk pada paha kiri, perut, dan punggungnya. Sementara pelaku ditetapkan sebagai tersangka.

"Sudah tersangka, memenuhi 2 alat bukti (yakni) keterangan saksi-saksi dan alat bukti petunjuk rekaman CCTV, " pungkas Jeriady.

Diberitakan sebelumnya, detik-detik penikaman sadis istri terhadap selingkuhan suami itu terekam dalam kamera pengawas atau CCTV. Di video rekaman CCTV di lokasi kejadian, Jalan Boulevard, Makassar, wanita H tampak membuntuti korban.

H, yang mengenakan jilbab hitam dan baju kemeja biru, lantas mendekati korban saat membuka pintu mobilnya. H lalu cekcok dengan R.

Di tengah percekcokan, H kemudian menarik rambut korban sehingga dua orang pria yang kebetulan melihat insiden tersebut berusaha memisahkan keduanya. Sementara di video rekaman CCTV lainnya, terlihat korban yang sedang mengenakan baju pink dan rok putih ditikam secara bertubi-tubi dengan pisau dapur oleh H.

Keributan yang semakin menjadi-jadi tersebut membuat sejumlah warga lainnya ikut turun tangan memisahkan keduanya sehingga korban pun dapat dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Parah... khilaf. Karena terbakar emosi suami direbut.
Ngeri mak-mak kalau sudah emosi. Buat suami, jangan bikin istri emosi.
Bisa kena pasal pembunuhan berencana nggak nih. Karena diduga sudah bawa senjata tajam.