Quote:
Jakarta, CNN Indonesia -- Keluarga peraih emas lompat indah Olimpiade Tokyo 2020, Quan Hongchan, menolak hadiah sebesar 30 juta poundsterling atau Rp598 miliar.
Quan Hongchan yang baru berusia 14 mencetak prestasi gemilang dengan meraih medali emas dari lompat indah nomor 10 meter putri. Ia pun menjadi atlet termuda China yang meraih emas di Olimpiade Tokyo 2020.
Quan Hongchan mengaku medali emas yang diraihnya jadi cara untuk mendapatkan uang demi membantu keluarganya. Quan Hongchan datang dari keluarga yang sederhana dengan kedua orang tuanya bekerja sebagai petani.
Kisah perjuangan Quan Hongchan ini kemudian jadi perbincangan banyak orang. Bahkan hadiah berupa uang, properti, hingga pertolongan medis untuk sang ibu yang tengah sakit juga berdatangan.
The Global Times seperti dilansir dari Mirror melaporkan tiga perusahaan di Zhanjiang berencana memberi Quan Hongchan rumah, toko, dan sejumlah bonus menurut Federasi Industri dan Perdagangan kota Zhanjiang.
Hadiah lain juga datang dengan keluarga Quan Hongchan ditawari tiket gratis seumur hidup untuk masuk ke beberapa taman hiburan, kebun binatang, dan juga resor.
Selain itu Quan Hongchan juga ditawari Latiao, camilan China yang populer kesukaan dirinya. Mirror mengklaim hadiah yang diberikan itu jumlahnya mencapai Rp598 miliar.
Namun, semua hadiah itu ditolak oleh ayah Quan Hongchan, Quan Wenmao. Ia memastikan tidak mengambil sedikit pun hadiah yang diberikan oleh berbagai pihak.
"Saya berterima kasih kepada mereka karena telah datang, tapi saya tidak mengambil apa-apa. Saya tidak mengambil sepeserpun," ucap Quan Wenmao.
Quan Hongchan meraih medali emas dari lompat indah nomor 10 meter putri dengan meraih nilai total 466,20 poin. Usai kesuksesan ini, Quan Hongchan membidik hasil serupa di Olimpiade Paris 2024.
|
Nggak disebutkan alasan kenapa menolak hadiah tersebut.
Gede banget itu hadiaihnya. Keren banget kalau menolak.