HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Sabtu, 2024/04/23 12:57 WIB
Pacari Putri Nikita Mirzani, Vadel Badjideh Akui Banyak Hujatan
-
Sabtu, 2024/04/23 13:07 WIB
Kabar Calonkan Diri Jadi Bupati Bantul Soimah Beri Klarifikasi
-
Sabtu, 2024/04/23 13:02 WIB
Reaksi Nassar Diminta Jadian dengan Irish Bella Saat Hadir di Acara Ultah
-
Sabtu, 2024/04/23 14:26 WIB
Rumah Via Vallen Digeruduk Massa Aliansi Arek Sidoarjo
-
Sabtu, 2024/04/23 13:13 WIB
CSB Divonis 2,5 Tahun Atas Penipuan Terhadap Jessica Iskandar
-
Jumat, 2024/04/22 15:00 WIB
Unggahan Natasha Rizki di Hari Anniversary Pernikahan dengan Desta Jadi Sorotan
|
Thread Tools |
30th August 2010, 18:24 |
#1
|
Addict Member
|
TPI Akan Hentikan Upin-Ipin Jika Pemerintah Embargo Produk Malaysia
Niken Widya Yunita :
detikNews detikcom - Jakarta, Televisi Pendidikan Indonesia (TPI) menghormati usulan Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan untuk menghentikan program tayangan Upin-Ipin, sebagai gertakan ringan pada Malaysia. TPI akan menghentikan tayangan edukatif itu jika ada keputusan embargo pemerintah terhadap produk Malaysia. "Kita akan lihat, kalau itu keputusan politik, dari putusan pemerintah (meminta) kita harus melakukan embargo produk Malaysia, kita akan taati," ujar Corporate Secretary TPI, Wijaya Kusuma Soebroto, kepada detikcom, Senin (30/8/2010). Wijaya menuturkan Upin-Ipin merupakan salah satu program unggulan TPI. Wijaya mengaku bukannya menolak usulan Taufik itu, namun selama tidak ada keputusan embargo dari pemerintah, tentunya pertimbangan bisnis harus dipikirkan. Wijaya menambahkan, hingga kini pihaknya belum menemukan animator Indonesia yang memiliki kreativitas setara dengan Upin-Ipin. Miniseri Upin-Ipin itu bersifat universal. "Upin-Ipin itu berlaku universal. Kita ambil Upin-Ipin juga karena banyak nilai moral dan pembelajaran dalam film itu. Seperti mengajarkan cuci tangan sebelum makan," kata Wijaya. Sebelumnya, Wakil Ketua Taufik Kurniawan mengusulkan stasiun televisi untuk menghentikan tayangan Upin-Ipin yang menunjukkan representasi industri Malaysia. Dengan melarang stasiun TV menayangkan film ini, Taufik meyakini Pemerintah Malaysia akan memahami semangat Indonesia menjaga kedaulatan. "Tentunya paling tidak Pemerintah Indonesia harus mencoba gertakan diplomasi yang enteng- enteng seperti memblokir film seri Upin-Ipin yang dibuat Malaysia," usulnya. |
31st August 2010, 09:57 |
#3
|
Mania Member
|
harusnya ni jd motivasi sineas indonesia utk bisa bikin serial edukatif untuk anak2.
mnrt gw gak harus pake animasi kok, konsep sinetron jg boleh, yg penting kan isinya, yg mendidik, gak lebay, gak ngajarin kekerasan+konsumerisme. klo yg gw liat malah skrg lg tren animasi india, macam little krishna (TPI) sm ada baru lg di antv bima sakti |
apapun yang terjadi ku kan slalu ada untukmu janganlah kau bersedih..coz everything's gonna be okay.. |
31st August 2010, 13:28 |
#4
|
|
Addict Member
|
Quote:
wah setuju gan....mmg ga perlu dengan animasi 3d, yg penting bisa memikat buat yg ntn untuk semua kalangan, sineas2 kita pasti mampu... |
|
Дļщǻγş Ţħę Pґęţξпđξґş |
31st August 2010, 14:03 |
#5
|
|
Mania Member
|
Quote:
Waduuh.. kalo upin ipin distop, ngga ada lagi deh tontonan gua.. Serial ini dilihat dari mutunya bener-bener bagus.. Mengajarkan anak2 untuk hidup sederhana, berbagi sesama teman, menghormati orangtua dll.. kelemahannya cuman satu.. negara asalnya adalah negara Alay.. Makanya sineas2 muda Indonesia dituntut menciptakan program/siaran tv yang lebih mendidik, melebihi serial upin ipin ini dan yang pasti jangan sampai copycat atau meniru.. Malu ntar kita.. |
|
31st August 2010, 14:18 |
#7
|
Mania Member
|
IMO, secara cerita memang UPIN n IPIN cukup mendidik dan menghibur....
tapi sadar ga kita yg punya anak2 n suka nonton UPIN n IPIN, itu tuh bakalan ngerusak tata bahasa anak2 kita (bhs Indonesia) .... karena bahasa malaysia itu ga bagus dah struktur bahsanyanya ga sesuai dgn apa yg diajarkan di Indonesia. Bisa2 n tar anak2 Indonesia bahasanya pada kacau semua kaya Malaysia....... Udah lah apapun yg berasal dari Malaysia..... ga ada yg baguuuss....!!!! Liat aja tuh kelakuan Mereka ke bangsa kita, yg salah siapa yg ditangkap siapa..... masih mau didoktrin oleh budaya Mereka....? Indonesia tuh memiliki Kebudayaan yg masih jauh lebih tinggi dari pada Malaysia.....!!!!! Hidup Indonesia ku...!!!!!!!!!!!!! |
31st August 2010, 15:38 |
#8
|
|
Mania Member
|
Quote:
tp gw ga suka kalo lo bilang bahasanya ga bagus.... asal lu tau ya... kami disumatra memakai bahasa melayu yg sama dan suasana kampungnya persis seperti dicrita itu... kalo tidak sesuai dgn struktur bahasa indonesia... ya wajarlah.. itukan bahasa melayu... malah ada bahasa daerah lain yg strukturnya lebih rumit... sedangkan bahasa indonesia akarnya dr bahasa melayu yg sudah disempurnakan dengan budaya lain yg ada di indonesia. Lo boleh komen apa aja tentang ketidaksukaan lo pada malaysia.... tp ingat jgn sampai menyakiti hati sodara lo yg ada disumatra & kalimantan... |
|
I LOVE MY SELF |
31st August 2010, 17:41 |
#9
|
|
Mania Member
|
Quote:
Gua setuju kalo diajak memboikot apapun yang dihasilkan oleh si mALAYsia.. Tapi gua merasa loe tidak memahami cikal bakal Bahasa Indonesia dengan benar.. Asal loe tau.. Bahasa yang dipakai diserial itu adalah Bahasa Melayu.. yang juga dipakai di daerah kami Sumatera dan sebagian Kalimantan.. Kan sudah pernah dibahas di trit yang dulu kalo kami yang dari Sumatera, walaupun berbahasa Melayu setiap hari (seperti di serial Upin Ipin) tidak kalah bagusnya dalam menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar.. Jadi Bahasanya jangan disalahkan deh.. melukai hati kami yang dari daerah Sumatera.. |
|
31st August 2010, 19:45 |
#10
|
Banned
Join Date: Dec 2008
Location: ALS no. 388
Route:
Medan-Sby-Malang
Chassis: M-Benz
OH1526 Body:
Tentrem Scorpion
X
Posts: 27,312
|
tulisan-tulisan di sini membuat gw prihatin...
pertanda masih banyak orang Indonesia yg sadar bahwa Melayu adalah bagian dari Indonesia dan jumlahnya tidak sedikit... apa di pikirannya Indonesia bukan dari Sabang sampai Merauke, tapi dari Ujung Kulon sampai Ujung Blambangan??? |
detikHot
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer